Anda di halaman 1dari 13

Ergonomi makro merupakan Cakupan kajian :

pendekatan sistem sosioteknik Struktur organisasi


secara top-down dalam Kebijakan organisasi
menganalisis, merancang, atau
memperbaiki sistem kerja dan Tata Kelola proses kerja
organisasi kerja sehingga tercipta Kerja sama tim
harmonisasi elemen keseluruhan
Evaluasi dan alih
teknologi

Tujuan :
Ketidakseimbangan antara sistem
Mengotimalkan rancangan sistem kerja dengan organisasi kerja
kerja yang berhubungan dengan menyebabkan masalah
sosioteknik serta membawanya ke keselamatan, produktivitas ,
level mikro sehingga tercipta efisiensi dan kualitas
sistem kerja yang harmonis
• W. Hendrick yang pertama kali mencetuskannya pada
tahun 1984.
• Konsep ergonomi makro muncul seiring dengan
ketidakmampuan organisasi untuk berubah
menyesuaikan dengan kecepatan perubahan teknologi.
• Pertemuan tahunan Human Factors Society di Amerika
Serikat atau yang sekarang lebih dikenal dengan Human
Factors and Ergonomics Society (HFES) pada tahun 1980
sebenarnya telah mengidentifikasi adanya kebutuhan
akan pentingnya ergonomi makro.
Lima lingkup kajian Ergonomi :

Ergonomi mikro

ergonomi makro

Pendekatan ergonomi makro digunakan untuk menentukan


karakteristik perancangan sistem kerja secara keseluruhan yang
selanjutnya dibawa ke dalam level ergonomi mikro
• Observasi pada kondisi yang sebenarnya
Field Study • Digunakan untuk mengidentifikasi karakteristik struktural
organisasi dan penyimpangan

Survei • Mengumpulkan informasi mengenai sistem kerja, kondisi


organisasi, isu lingkungan, dll
Kuesioner • Dapat digunakan di tahap diagnosis, evaluasi, dan
monitoring

Wawancara • Untuk mengidentifikasi akar masalah dengan mendalam

• Digunakan untuk memperoleh informasi secara berkelompok


Focus Grup • Diskusi dilakukan untuk memperbaiki, merancang dan
implementasi

Ergonomi • Adanya keterlibatan pengguna akhir dalam sistem untuk


peningkatan dan implementasi teknologi

Partisipasi
Identifikasi • Kriteria, fokus,
tujuan kerangka waktu

Ukur • Kriteria efektivitas


efektivitas organisasi
organisasi

Kembangkan
dimensi • Kompleksitas, formalisasi,
struktur sentralisasi
organisasi

Pertimbangkan • Teknologi, personnel,


variabel lingkungan eksternal
sosioteknik

Tipe umum
struktur
organisasi
• Mendefiniskan tugas yang harus dikerjakan
Subsistem • Cara : production technology, knowledge
Teknologi technology, technological uncertaninty, work-flow
integration

Subsistem • Profesionalisme
• Karakteristik demografi
Personal • Aspek psikososial

• Faktor lingkungan eksternal yang memberikan


Lingkungan pengaruh positif atau negatif terhadap efektivitas
organisasi
Eksternal • Mis : sosio-ekonomi, Pendidikan, politik, hukum,
budaya , dll.

Anda mungkin juga menyukai