Pembelajaran Sains Ipa SD Mi
Pembelajaran Sains Ipa SD Mi
HAKEKAT SAINS
SCIENCE (SAINS)
ILMU ALAMIAH
IPA sebagai proses untuk membentuk hukum, model, dan teori yang
memungkinkan orang untuk memprediksi, menjelaskan, dan
mengendalikan tingkah laku alam.
Ilmu Pengetahuan Alam
Hukum pemikiran yang lebih umum dan telah terbukti kebenarannya melalui
percobaan
Pembelajaran IPA adalah interaksi antara komponen-komponen
pembelajaran dalam bentuk proses pembelajaran untuk mencapai tujuan
yang berbentuk kompetensi yang telah ditetapkan.
Proses pembelajaran IPA terdiri dari 3 tahap :
a. Perencanaan proses pembelajaran
b. Pelaksanaan proses pembelajaran
c. Penilaian proses pembelajaran.
Perlunya IPA di SD
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpikir kritis.
IPA merupakan dasar teknologi dalam membangun kesejahteraan
materil suatu bangsa.
Dibelajarkan dengan percobaan untuk melatih melihat fakta.
Melatih untuk bersifat rasional dan objektif melalui pengamatan
panca indra.
Suatu upaya atau proses untuk mengembangkan siswa untuk memahami hakikat IPA sebagai
produk, proses, dan mengembangkan sikap ilmiah serta sadar akan nilai-nilai yang ada di
dalam masyarakat untuk pengembangan sikap dan tindakan berupa aplikasi yang positif
www.ayahalby.wordpress.com
STRUKTURISASI IPA
1. OBYEK:
» Mulai dari Bumi s.d Ruang angkasa
2. KEJADIAN:
» Mulai dari perkembangan metodologi – konsepsi – kejadian-kejadian
alaminya
3. METODOLOGI:
» Mulai dari trial & error – filosofik - ilmiah
IPA DASAR, IPA TERAPAN, DAN TEKNOLOGI
Teknologi
Membuat
Digunakan alat Digunakan
Alam
Menjelaskan Mengendalikan
IPA IPA
Dasar Digunakan Terapan
IPA Dasar:
Mencoba untuk memahami bagaimana alam bekerja
IPA Terapan:
Mencoba mencari cara untuk mengendalikan bagaimana alam bekerja
Teknologi:
Mencoba memanfaatkan penemuan IPA Dasar dan
IPA Terapan untuk membuat alat guna mengendalikan cara alam bekerja
Perkembangan Pengertian Sains atau IPA :
Nash : sains dipandang sebagai suatu cara atau metode untuk dapat
mengamati sesuatu, dalam hal ini adalah dunia, cara memandang IPA
bersifat analitis (pola berpikir terhadap sasaran dengan seksama,
cermat dan lengkap)
Sund (1975):
1. SCIENTIFIC ATTITUDES :
kepercayaan/keyakinan, nilai-nilai, pendapat, obyektif, jujur
dsb.
Misal: membuat keputusan setelah memperoleh cukup data yg
berkaitan dengan problemanya.
2. SCIENTIFIC PROCESSES :
Cara khusus dalam menyelidiki/memecahkan problema.
Misalnya: membuat hipotesis, merancang dan melaksanakan
eksperimen, mengumpulkan dan menyusun data, menganalisis
data dsb.
3. SCIENTIFIC PRODUCTS :
Fakta, prinsip, hukum, teori dsb.
Prinsip ilmiah: Logam bila dipanasi akan memuai.
PROSES-PROSES ILMIAH
TERIMA KASIH