Anda di halaman 1dari 14

Operasi Aljabar

Pada Matriks
Aljabar adalah salah satu bentuk dari ilmu matematika
yang membahas tentang suatu penyederhanaan dan
pemecahan masalah dengan memakai simbol
pengganti, yaitu konstanta dan variabel
Kelompok 2 Kelas B.2
 Dedi Ardiansyah 2331022

 Yudha Pratama Putra 2331041


 Aziz Sopi 2331065
 Agung Mahar 2331003P
 Aditya Laksana 2331023
Operasi Aljabar Pada Matriks

Terbagi 3 jenis yaitu

Operasi Penjumlahan

Operasi Pengurangan

Operasi Perkalian
Operasi Penjumlahan
 Penjumlahan dua buah matriks akan
mendapatkan matriks baru yang elemen-
elemennya adalah jumlah dari elemen-elemen
yang bersesuaian dari matriks sebelumnya.
 Dua buah matriks dapat dijumlahkan
syaratnya harus mempunyai ordo yang sama.
Operasi Penjumlahan

Contoh

 Hasil dari A + B dapat diperoleh dengan menjumlahkan setiap


elemen matriks A yang seposisi dengan setiap elemen matriks.
Operasi Pengurangan
 Pengurangan dua buah matriks akan
menghasilkan matriks lain yang elemen-
elemennya merupakan selisih elemen-elemen
yang bersesuaian dari matriks sebelumnya.
 Dua buah matriks dapat dikurangkan syaratnya
mempunyai ordo yang sama.
Operasi Pengurangan
 Pada dasarnya, pengurangan sama halnya dengan
penjumlahan terhadap lawan bilangan penambah,
sehingga pengurangan matriks A dengan matriks
B dapat diartikan sebagai penjumlahan matriks A
dengan lawan matriks B.

A – B = A + (-B)
Operasi Pengurangan

Contoh

 Hasil dari A – B dapat diperoleh dengan mengurangkan


setiap elemen matriks A yang seposisi dengan setiap
elemen matriks B.
Operasi Perkalian Matriks
dengan Bilangan Skalar
 Perkalian matriks A dengan skalar k dinotasikan kA akan
menghasilkan matriks baru yang elemen-elemennya merupakan
hasil perkalian semua elemen-elemen A dengan skalar k.

 Perkalian suatu matriks dengan skalar dapat dilakukan tanpa


syarat tertentu.

 Artinya, semua matriks dengan ordo sembarang dapat dikalikan


dengan bilangan real (skalar).
Perkalian Matriks dengan
Matriks
 Perkalian dua buah matriks akan menghasilkan matriks baru
elemen-elemennya merupakan jumlah dari perkalian setiap elemen
baris matriks matriks pertama dengan setiap elemen kolom matriks
kedua.

 Dua buah matriks dapat dikalikan syaratnya banyaknya kolom


matriks pertama sama dengan banyaknya baris matriks kedua atau
secara matematis Akxl.Blxm = Ckxm.

 Syarat agar dua buah matriks dapat dikalikan adalah matriks


pertama harus memiliki jumlah kolom yang sama dengan jumlah
baris pada matriks kedua.
Perkalian Matriks dengan
Matriks
Contoh

 Jumlah kolom matriks A adalah 2 dan jumlah baris


matriks B adalah 2.
 Matriks A memiliki jumlah kolom yang sama dengan
jumlah baris matriks B, sehingga syarat perkalian
antarmatriks sudah terpenuhi.
 Selanjutnya, kita dapat mengalikan setiap elemen
baris di matriks A dengan setiap elemen kolom di
matriks B.
Perkalian Matriks dengan
Matriks
 Jadi, a11 akan dikalikan dengan b11, a12 dikalikan dengan
b21, a21 dikalikan dengan b11, dan a22 dikalikan dengan b21.

 Lalu, jumlahkan hasil kali elemen-elemennya menjadi


seperti ini:
Perkalian Matriks dengan
Matriks
 Sehingga, hasil kali matriks A dengan matriks B adalah
sebagai berikut :
Akhir Kata

Demikian presentasi kami hari ini,


semoga bermanfaat untuk teman-teman semua.
Ingatlah bahwa semua orang itu jenius. Tapi jika
kamu menilai seekor ikan dari kemampuannya
memanjat pohon, seumur hidup dia akan percaya
bahwa dia bodoh.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai