Peng Antar
Peng Antar
Mata Kuliah
Perekonomian
Indonesia
Renaldi
Renaldi S.E.,M.M
S.E.,M.M
Walaupun Income perkapita semakin tahun meningkat, saat ini Indonesia masih
dikategorikan sebagai negara berkembang dengan ciri-ciri:
Jumlah pengangguran
terselubung relatif besar dan
Sebagian besar sektor informal masih sangat
angkatan/tenaga kerja masih 05
05 06
06
mendominasi kegiatan ekonomi
berpendidikan rendah diluar pertanian dan
pertambangan.
01
01
Inflasi
Inflasi dapat
dapat
diturunkan
diturunkan hingga
hingga 11
02
02 (satu)
(satu) digit
digit
Pertumbuhan
Pertumbuhan - Penggolongan Inflasi ringan > 10%
ekonomi
ekonomi tinggi
tinggi pertahun
03
03 - Penggolongan Inflasi sedang 10 –
Income perkapita 30% pertahun.
Jumlah penduduk miskin meningkat diatas 1000 - Penggolongan Inflasi berat 30 –
USD/tahun (awal 1997) 100% pertahun.
menurun drastis
- Penggolongan inflasi hyperinflation
Perubahan ini membuat (tidak terkendali) lebih dari 100%
Indonesia pada 1988 disebut (Inflasi hijau atau greenflation adalah
sebagai “macan asia yang kenaikan harga akibat emisi karbon
baru”
Faktor Krusial Penyebab:
01
01 02
02 03
03
B.
B. Era
Era JKW
JKW (2014
(2014 ––
A.
A. Era
Era SBY
SBY (2004
(2004 –– 2014)
2014)
Sekarang)
Sekarang)
Perekonomian masih menghadapi masalah besar
Masalah:
seperti:
• Kenaikan harga minyak mentah di
• Subsidi energy khususnya BBM sangat besar
pasar dunia sehingga SBY
sehingga membebani APBN
memangkas subsidi BBM.
• Utang Luar Negeri terus meningkat
• Kenaikan harga pangan dan krisis
• Kesenjangan distribusi pendapatan yang cenderung
global (2008-2009) yang
melebar
mengganggun kelancaran eksport
• Ketergantungan pada impor pangan yang
dan import serta investasi sehingga
meningkat
memperlambat laju pertumbuhan
• Pembangunan infrastruktur yang belum memadai
PDB
Bahasan Isu Pertemuan
Sistem dan sejarah perekonomian
Indonesia
Masalah Kemiskinan
Kebijakan Fiskal
Kebijakan Moneter