PUBLIC SPEAKING

MUH IQBAL MJURSALIN

MTL 3 A
22.068.201.012
DEFINISI KOMUNIKASI PUBLIK SPEAKING

Ilmu Komunikasi Publik adalah cabang dari Ilmu Komunikasi yang

khusus mempelajari proses komunikasi yang terjadi antara organisasi
atau entitas publik dengan publik atau masyarakat umum. Fokus utama
dari Ilmu Komunikasi Publik adalah bagaimana organisasi atau
pemerintah dapat berkomunikasi secara efektif dengan publiknya untuk
membangun pemahaman, dukungan, dan keterlibatan
Teknik Dasar
1 Penggunaan Suara

Menguasai nada, volume, dan intonasi suara agar pesan mudah dipahami dan
menarik perhatian audiens.

2 Gestur dan Mimik

Menggunakan bahasa tubuh yang tepat untuk memperkuat pesan dan menarik
perhatian audiens.

3 Penguasaan Materi

Mempersiapkan diri dengan baik dan memiliki pemahaman mendalam tentang

topik yang akan disampaikan.

4 Koneksi Emosional

Membangun hubungan emosional dengan audiens melalui cerita dan contoh yang
relevan.
Ketakutan Berbicara di Depan Umum
Identifikasi Ketakutan Relaksasi dan Praktik dan Pengalaman
Visualisasi

Mengenali dan memahami Melakukan teknik relaksasi Mendapatkan pengalaman

akar dari ketakutan berbicara dan visualisasi untuk berbicara di depan umum
di depan umum. mengatasi kecemasan dan melalui latihan dan partisipasi
meningkatkan kepercayaan dalam berbagai kesempatan.
diri.
Penampilan dan Kehadiran Panggung

Penampilan yang Menarik Kehadiran Panggung yang Bahasa Tubuh yang Efektif
Kuat

Mengenakan pakaian yang sesuai Mengusaikan ruang panggung, Menggunakan bahasa tubuh yang
dan menjaga penampilan yang gerakan, dan kontak mata untuk mendukung pesan, seperti postur
rapi untuk menciptakan kesan mempertahankan perhatian dan yang baik dan gerakan tangan
positif pada audiens. keterlibatan audiens. yang memperkuat penjelasan.
Menyampaikan Pesan dengan Kekuatan
Pemilihan Kata-kata yang Tepat
Menggunakan kata-kata yang kuat dan
deskriptif untuk menciptakan gambaran
yang jelas dan membawa dampak
emosional pada audiens.
1 Struktur yang Jelas
Membuat outline yang terstruktur untuk
memastikan pesan disampaikan secara
2 sistematis dan mudah dipahami oleh
audiens.
3 Teknik Visualisasi
Menggunakan visualisasi, seperti grafik
atau gambar, untuk memperkuat pesan dan
meningkatkan pemahaman audiens.
Bahasa Tubuh yang Sesuai
Kontak Mata Postur Tubuh

Mempertahankan kontak mata dengan audiens Mempertahankan postur tubuh yang tegak dan
untuk menciptakan hubungan dan kepercayaan. terbuka untuk menciptakan kesan percaya diri dan
keterlibatan dengan audiens.

Gerakan Tangan Ekspresi Wajah

Menggunakan gerakan tangan yang alami untuk Menggunakan ekspresi wajah yang sesuai untuk
memperkuat pesan dan menambah ekspresi dalam mengkomunikasikan emosi dan makna yang terkait
berbicara. dengan pesan yang disampaikan.
Teknik Membangun Koneksi dengan Audiens

1 Pertanyaan dan Interaksi

Melibatkan audiens dengan bertanya, menjawab pertanyaan mereka, dan mendorong dialog dua
arah.

2 Cerita dan Contoh

Menggunakan cerita dan contoh yang relevan untuk menciptakan koneksi emosional dan
membantu audiens memahami pesan dengan lebih baik.

3 Empati dan Sopan Santun

Menunjukkan empati terhadap audiens, mendengarkan dengan baik, dan menjaga sikap sopan
santun dalam berkomunikasi.
Mengelola Waktu dan Ketertiban
Perencanaan Waktu Teknik Pengaturan Persiapan dan
Waktu Pengaturan Ruang
Membuat agenda yang jelas
dan mematuhinya untuk Menggunakan teknik Mempersiapkan persentasi
memastikan presentasi pengelolaan waktu yang dengan baik dan mengatur
berjalan sesuai jadwal. efektif, seperti memberi ruang dengan rapi untuk
peringatan ketika waktu menciptakan lingkungan yang
hampir habis dan menjaga kondusif bagi presentasi yang
kecepatan serta durasi tertib.
presentasi.