Akbi 05
Akbi 05
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-2
Perataan Secara Umum
Secara historis, perusahaan memproduksi
berbagai barang sementara biaya tidak
langsungnya relatif kecil.
Mengalokasikan biaya overhead adalah simpel:
gunakan rata-rata umum (broad average) untuk
mengalokasikan biaya secara seragam apa pun
cara biaya-biaya itu dibuat
Perhitungan biaya selai-kacang (Peanut-butter
Costing)
Hasil-akhir: kalkulasi biaya terlalu tinggi
(overcosting) dan terlalu rendah (undercosting)
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-3
Over- dan Undercosting
Overcosting – sebuah produk menghabiskan
sumber daya yang sedikit tapi dialokasikan
biaya per unit yang tinggi
Undercosting – sebuah produk menghabiskan
sumber daya yang banyak tapi dialokasikan
biaya per unit yang tinggi
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-4
Subsidi-silang
Hasil dari overcosting suatu produk dan
undercosting produk yang lain
Produk yang overcost menyerap terlalu banyak
biaya, membuatnya terlihat kurang
menguntungkan daripada yang sebenarnya
Produk yang undercost punya terlalu sedikit biaya,
membuatnya terlihat lebih menguntungkan
daripada yang sebenarnya
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-5
Contohnya
Perhatikan contoh dua produk Cactus Jelly:
Regular dan Deluxe De-spined
CactiCorp menjual jumlah yang sama dari keduanya
Regular berharga $35 per toples, dan Deluxe $46
Kedua produk punya biaya bahan langsung yang sama
Deluxe punya dua kali lebih banyak tenaga kerja
langsung karena de-spining ekstensif yang diharuskan
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-6
Contoh, lanjutan
Berdasarkan asumsi sebelumnya, biaya dapat
dialokasikan, berdasarkan unit, sebagai berikut:
1 4 4
Pemeliharaan $ 15,000
Pengapalan 5,000 Biaya Unit Standard: Biaya Unit Deluxe:
Biaya overhead total $ 20,000
Bahan Langsung $ 15 Bahan Langsung $ 15
2 Unit Regular 1,000
Unit Deluxe 1,000 Tenaga kerja 10 Tenaga kerja 20
Unit Total 2,000 langsung langsung
Overhead 10 Overhead 10
Biaya overhead total $ 20,000
3 ÷ Unit Total 2,000 Biaya Total $ 35 Biaya Total $ 45
= Biaya OH per Unit $ 10
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-7
Contoh, lanjutan
Atau biaya dapat diperhitungkan berbeda
menggunakan pemicu biaya lain, dalam kasus ini,
Jam Tenaga kerja langsung (Direct Labor, DL)
1 Pemeliharaan $ 15,000 4 4
Pengapalan 5,000 Biaya Unit Standard: Biaya Unit Deluxe:
Biaya overhead total $ 20,000
Bahan Langsung $ 15 Bahan Langsung $ 15
2 Jam pekerja-Standard 1,000
Jam pekerja-Deluxe 2,000 Pekerja langsung 10 Pekerja langsung 20
Jam Total 3,000 (1 jam) (2 jam)
Overhead 7 Overhead 14
3 Biaya overhead total $ 20,000
÷ Unit Total 3,000 Biaya Total $ 32 Biaya Total $ 49
≈ Biaya OH per DL hr $ 7
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-8
Contoh, lanjutan
Atau biaya dapat diperhitungkan menggunakan dua
pemicu biaya terpisah. Menggunakan multi pemicu biaya
disebut kalkulasi biaya berdasarkan aktivitas (Activity-
based Costing, ABC)
Pemicu adalah tiap aktivitas yang relevan atau berkaitan
Jumlah Pasien
Jumlah Makanan
Pound, Galon, Barel, Board-Feet, dsb.
Slide berikut menampilkan alokasi biaya untuk Cactus Jelly
menggunakan dua pemicu baru bersamaan
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-9
1 Alokasikan pemeliharaan dalam Jam Mesin:
Standard: 1 Mhr/unit X 1000 units = 1,000
Deluxe: 4 Mhr/unit X 1000 units = 4,000
Biaya pemeliharaan $
5,000
15,000
÷ Jam Mesin 5,000
Biaya pemeliharaan per Mhr $ 3
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-10
Contoh, lanjutan
ABC menyebabkan berbagai biaya per unit, berbeda dari
metode-metode pemicu-tunggal sebelumnya:
3
Biaya Unit Standard: Biaya Unit Deluxe:
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-11
Contoh, kesimpulan:
Biaya Berbeda Mengarah ke Laba Berbeda
Unit Standard Unit Deluxe
Pendapatan $ 40 Pendapatan $ 50
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-12
Kesimpulan
Setiap metode benar secara matematis
Setiap metode dapat diterima
Setiap metode menghasilkan bentuk biaya berbeda, yang
akan mengarah ke perhitungan Marjin Kotor berbeda
Hanya Overhead dilibatkan. Biaya Total untuk perusahaan
tetap sama – biaya-biaya hanya dialokasikan ke objek
biaya berbeda dalam perusahaan
Pemilihan metode dan pemicu yang tepat sebaiknya
didasarkan pada pengalaman, praktik industri, seperti juga
analisis biaya-manfaat dari setiap pilihan yang
dipertimbangkan
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-13
Cerita Peringatan
Sejumlah keputusan penting dapat dibuat dengan
menggunakan informasi ini :
Apakah sebaiknya suatu produk “didorong” lebih
dari yang lain?
Apakah sebaiknya suatu produk diturunkan?
Akuntansi untuk biaya overhead adalah ilmu
yang tidak presisi. Karenanya, upaya terbaik
sebaiknya dilakukan agar biaya tetap stabil-
moderat dan logis.
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-14
Alasan Memilih Sistem Kalkulasi-
Biaya yang Lebih Baik
Peningkatan keanekaragaman produk
Peningkatan Biaya Tidak Langsung
Kemajuan teknologi informasi
Persaingan di pasar
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-15
Hierarki Biaya
ABC menggunakan struktur biaya empat-tingkat
untuk menentukan seberapa jauh biaya siklus
produksi sebaiknya didorong turun:
Biaya tingkat unit output (output unit level costs)
Biaya tingkat-Batch (batch-level costs)
Biaya pendukung produk (product-sustaining-level)
Biaya pendukung fasilitas (facility-sustaining-level)
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-16
ABC vs. Skema Kalkulasi
Biaya Sederhana
ABC pada umumnya dianggap menghasilkan
bentuk kalkulasi biaya yang lebih baik karena
penggunaan multi pemicu sepanjang multi
tingkatan
ABC hanya baik tergantung pemicu yang
dipilih, dan hubungan aktualnya dengan
biaya. Pemicu yang tidak dipilih dengan baik
akan menghasilkan biaya yang tidak akurat,
bahkan dengan ABC
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-17
Manajemen Berdasarkan-Aktivitas
Metode manajemen yang menggunakan ABC
sebagai bagian integral dalam situasi penting
pengambilan-keputusan, meliputi:
Keputusan penetapan harga dan bauran-produk
Keputusan pengurangan harga dan perbaikan
proses
Keputusan perancangan
Aktivitas perencanaan dan pengelolaan
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-18
Tanda-tanda Bahwa ABC Dapat
Membantu Perusahaan:
Biaya overhead yang signifikan dialokasikan dengan
hanya menggunakan satu atau dua pool biaya saja
Semua atau sebagian besar overhead diidentifikasi
sebagai biaya tingkat-unit
Produk-produk yang menggunakan berbagai jumlah
sumber daya
Produk-produk yang yang perusahaan seharusnya buat
dan jual dengan sukses secara konsisten menunjukkan
laba yang kecil saja
Staf operasi berbeda pendapat dengan staf akuntansi
tentang biaya-biaya manufaktur dan pemasaran
To accompany Cost Accounting 12e, by Horngren/Datar/Foster. Copyright © 2006 by Pearson Education. All rights reserved. 5-19