Identitas Nasional

Anda mungkin juga menyukai

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

Identitas Nasional

Oleh :
Hanny Rahayu, M.Pd
Pengertian

 Identitas: ciri-ciri, tanda-tanda, atau jatidiri yang


membedakannya dengan yang lainnya
 Nasional; Identitas yang melekat pada kelompok
besar yg diikat dengan persamaan2, baik secara
fisik maupun non fisik
 Identitas nasional; Manifestasi nilai2 budaya yang
tumbuh dan berkembang dari ratusan suku yang
dihimpun dalam satu kesatuan dengan acuan
Pancasila dan rohnya adalah Bhineka Tunggal Ika.
Faktor Pendukung Kelahiran
Identitas Nasional

 Faktor objektif yang meliputi faktor geografis-


ekologis dan demografis,
 Faktor subjektif yaitu historis, sosial, politik,
dan kebudayaan yang dimiliki bangsa
Indonesia.
Unsur-Unsur Pembentuk Identitas
Nasional
 Suku Bangsa
 Agama
 Kebudayaan
 Bahasa
Identitas Nasional ditegaskan sebagai Komitmen
Konstitusional (Pasal 32 UUD 1945 Amandemen IV)

Pemerintah memajukan kebudayaan nasional, yang


berarti:
 Kebudayaan bangsa ialah kebudayaan yang timbul
sebagai buah usaha budaya rakyat indonesia
seluruhnya.
 Negara memajukan kebudayaan nasional Indonesia
ditengah peradaban dunia dengan menjamin
kebebasan masyarakat dalam memelihara dan
mengembangkan nilai-nilai budaya
 Negara menghormati dan memlihara bahasa daerah
sebagai kekayaan budaya nasional
Tantangan Identitas Nasional

1. Lunturnya nilai-nilai luhur dalam praktik kehidupan


berbangsa dan bernegara (contoh: rendahnya se -
mangat gotong royong, kepatuhan hukum, memba-
yar pajak, kesantunan, kepedulian, dan lainlain)
2. Nilai–nilai Pancasila belum menjadi acuan sikap dan
perilaku sehari-hari ( perilaku jalan pintas, tindakan
serba instan, menyontek, plagiat, tidak disiplin&jujur,
malas, merokok di tempat umum, buang sampah
sembarangan, dan lain-lain)
Lanjutan

3. Rasa nasionalisme dan patriotisme luntur&memudar


(lebih menghargai&mencintai prestasi bangsa asing,
tidak bangga dgn prestasi bangsa sendiri, bangga
menggunakan produk asing daripada produk bangsa
sendiri, dan lain-lain)
4. Lebih bangga menggunakan bendera asing daripada
bendera merah-putih, bangga menggunakan bahasa
asing daripada menggunakan bahasa Indonesia.
Lanjutan

5. Menyukai simbol-simbol asing dan lebih


senang menyanyikan lagu - lagu asing
daripada lagu nasional dan lagu daerah
daerah sendiri.
Langkah Kongkret

1. Secara historis, identitas nasional Indonesia ditandai


ketika munculnya kesadaran rakyat Indonesia sbg
bangsa yang sedang dijajah oleh bangsa asing pada
tahun 1908 yang dikenal dengan masa Kebangkitan
Nasional (Bangsa).
2. Pembentukan identitas nasional melalui pengemba –
ngan kebudayaan Indonesia
Lanjutan

3. Secara politis, bentuk identitas nasional Indonesia menjadi


penciri atau pembangun jati diri bangsa Indonesia yg meliputi
bendera negara Sang Merah Putih, Bahasa Indonesia sbg bhs
nasional atau bahasa negara, lambang negara Garuda Pancasila,
dan lagu kebangsaan Indonesia Raya

Anda mungkin juga menyukai