TEKNIK VOKAL DAN EKSPRESI SUARA

Disampaikan oleh : Drs.Damas B.Mulyono, Diploma Broadcast Journalist.

Apakah yang dimaksudkan dengan vokal ?.

Suara yang dihasilkan dari mulut manusia, berdasarkan logika serta mengandung makna atau memiliki arti tertentu.

Apakah yang dimaksudkan dengan ekspresi ?

Cara menyampaikan suara yang dihasilkan dari mulut manusia termaksud, sehingga memiliki semangat kejiwaan guna lebih memberikan makna bagi orang lain yang diajak berkomunikasi.

Bagaimana vokal diolah ?

Perhatikan artikulasi atau tata cara pengucapan kata / kalimat sehingga mampu menghilangkan cedera suara atau inaudible. Latihan senam mulut. Latihan napas diaphragma / napas perut.

Bagaimanakah melakukan latihan senam mulut ?.

Langkah pertama, goyang rahang bagian bawah, ke kiri dan ke kanan. Langkah kedua, buka mulut selebar kemampuan anda, seolah-olah sedang menyebutkan huruf A secara ekstrim. Jaga posisi lidah tetap sejajar dengan baris gigi depan bawah. Langkah ketiga, majukan rahang bagian bawah ke depan. Langkah keempat, lakukan bersama-sama, membuka rahang, sambil tetap menggoyang dan memajukan rahang bagian bawah.

Bagaimanakah latihan napas perut ?.

Langkah pertama, ambil napas dari lubang hidung, masukkan seolah-olah ke dalam perut.
Langkah kedua, diamkan selama sepuluh detik. Langkah ketiga, buang udara melalui mulut, seolah-olah sedang mengucapkan huruf ef.

Langkah keempat, diamkan selama sepuluh detik, kemudian ulangi dari langkah pertama dan seterusnya. Usahakan untuk latihan perdana, jangan lebih dari dua menit.

Bagaimanakah ekspresi dilaksanakan ?.

Stacatto, pengucapan kata / kalimat yang terbatabata atau sengaja terpisah-pisah. Legatto, pengucapan kata / kalimat tanpa terputus, seolah-olah dirangkaikan dalam satu napas. Dalam program acara tertentu, lebih baik apabila digabungkan antara keduanya.

Bagaimanakah mengucapkan kalimat ?.

Phrasering, melakukan pemenggalan pengucapan kalimat secara benar.

Intonasi, memilih nada kalimat secara benar.

Dialek, pengaruh gaya / intonasi bahasa ibu yang tetap mewarnai pengucapan kalimat. Cheer-up, pada umumnya, kata atau kalimat bagian paling belakang, diucapkan dengan nada meninggi / naik, bertujuan membangkitkan semangat yang mendengarnya.

Bagaimanakah menghidupkan kalimat ?.

Penjiwaan tulus, harus dilakukan oleh orang yang mengucapkan kalimat. Gesture dan mimik muka, makna kata atau kalimat akan sangat terbantu dengan gerakan bagian tubuh maupun raut muka yang selaras.

Alamat e-mail Damas :

damas_nano@yahoo.com damasbm@binus.edu e_plus_mngt@yahoo.com www.friendster.com/d4ddy (mitra curh4t) telecuster.multiply.com (damas site) Hp/sms : 08999.761.641 0815.940.2426 0818.967914 0856.859.3176 0812.822.1394