Sejumlah fenomena alam (masalah-masalah di dalam sains dan teknik) dapat dibuat model matematikanya dalam bentuk persamaan atau sistem persamaan diferensial. Oleh karena itu, jika ingin menganalisis suatu fenomena alam dapat dilakukan dengan menganalisis solusi persamaan atau sistem persamaan diferensial terkait dengannya. Ada banyak metode analitik dan numerik yang dapat digunakan untuk menyelesaikan persamaan atau sistem persamaan diferensial.
EULER
Misalkan ingin diketahui nilai-nilai y pada x = xr = xo + r h dengan r = 1, 2, 3, . . ., n. Untuk n = 1. Persamaan menjadi
Persamaan di atas adalah sebuah integrator yang dikenal dengan sebutan integrator metode Euler
Integrator Euler merupakan integrator yang paling sederhana untuk menyelesaikan MNA Dengan integrator ini pula, metode-metode implisit dapat memulai proses penyelesaian MNA. Metode ini, kurang akurat karena adanya asumsi f (x,y) f(xo,yo) untuk xox x1 yang pada prinsipnya sangat beresiko tinggi. Asumsi ini akan sangat mendekati yang diharapkan jika nilai h << 1. Jika ini dilakukan konsekuensinya adalah semakin banyaknya iterasi yang harus dilakukan.
Contoh
Gunakan metode Euler, untuk menyelesaikan persamaan differensial
Misalkan h yang akan digunakan adalah 0.01 untuk x dalam interval [0,04].
tn 0
yn 1,0000
f(yn) 1,0000
t f(yn) 0,0200
dy t y dt y 0 1
0,02
0,04 0,06 0,08 0,10
1,0200
1,0408 1,0624 1,0848 1,1081
1,0400
1,0808 1,1224 1,1648
0,0208
0,0216 0,0224 0,0233
Latihan
Seperti telah disampaikan di bagian sebelumnya, bahwa metode Euler kurang efisien dalam masalah-masalah praktis, karena dalam metode Euler diperlukan h << 1 untuk memperoleh hasil yang cukup teliti (akurat). Metode Runge-kutta dibuat untuk mendapatkan ketelitian yang lebih tinggi dan kelebihan dari metode ini adalah bahwa untuk memperoleh hasil-hasil tersebut hanya diperlukan nilai-nilai fungsi dari titik-titik sebarang yang dipilih pada suatu interval bagian.
n
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
x
0 0,1 0,2 0,3 0,4 0,5 0,6 0,7 0,8 0,9 1
k1
0,000000 0,009998 0,019960 0,029799 0,039368 0,048476 0,056895 0,064386 0,070722 0,075716
k2
0,005000 0,014990 0,024910 0,034643 0,044016 0,052819 0,060811 0,067757 0,073443 0,077711
k3
0,004999 0,014984 0,024895 0,034613 0,043970 0,052754 0,060731 0,067666 0,073350 0,077628
k4
0,009998 0,019960 0,029799 0,039368 0,048476 0,056895 0,064386 0,070721 0,075715 0,079246
y
0,000000 0,004999 0,019984 0,044879 0,079492 0,123461 0,176214 0,236941 0,304600 0,377937 0,455544
Latihan
Tentukan y jika y(0)=0 untuk x = 1 dengan Metode Runge Kutta orde 2 dengan h= 0,1 (NIM Ganjil) Metode Runge Kutta orde 4 dengan h= 0,2 (NIM Genap)