Anda di halaman 1dari 9

TUGAS DASAR DAN PROSES PEMBELAJARAN (menganalisis video)

Nama Anggota

: Hery Sunandar (06111408003) M.Noviarsyah D.P ( 06111408005 ) Putri Dwi Lestari ( 06111408013 ) Husna Nur Dinni ( 06111408015 ) Sicilia Firaisti ( 06111408020 )

Dosen Pembimbing

: Meryansummayeka, S.pd.,M.Sc

UNIVERSITAS SRIWIJAYA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI MATEMATIKA TAHUN AJARAN 2012

Berdasarkan video pembelajaran matematika yang memanfaatkan lingkungan sebagai media tersebut menggunakan pendekatan PMRI. Karena didalam video tersebut guru membimbing siswa menggunakan konteks berupa sampah yang ada di sekitar halaman sekolah dalam materi operasi hitung suku suku sejenis dan tidak sejenis untuk menyelesaikan tugas dari guru berupa lembar kerja siswa. Kemudian siswa berdiskusi mengerjakan dan menyelesaikan tugas tersebut secara berkelompok. Perwakilan dari salah satu kelompok maju ke depan untuk mempresentasikan hasil kerja kelompok mereka. Keterkaitan video tersebut dengan karakterisitik dan prinsip PMRI Karakteristik PMRI 1. Menggunakan Dunia Nyata Di dalam video siswa menggunakan halaman di sekitar kelas sebagai media pembelajaran tersebut. 2. Menggunakan Model Pembelajaran Siswa menggunakan sampah berupa pipet, daun, dan bungkus makanan ringan. 3. Produksi atau Kontribusi Siswa Dalam video tersebut siswa mengerjakan LKS sebagai aktivitas untuk menciptakan dan menjelaskan model yang mereka gunakan. 4. Interaktivitas Interaktivitas siswa didalam video tersebut terlihat pada saat siswa berdiskusi dalam kelompok dan menjelaskan atau mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas. 5. Intertwining Di dalam video tersebut terdapat keterkaitan yang dapat digunakan untuk materi selanjutnya seperti aritmatika sosial.

Prinsip PMRI

1. Guide Reinvention Didalam video tersebut siswa menemukan kembali konsep matematika dalam aljabar bahwa operasi penjumlahan aljabar hanya dapat dilakukan jika variabelnya sejenis. 2. Didactical Phenomenology Siswa menggunakan fenomena di lingkungan sekitar untuk mengambil sampah sampah sebagai model pembelajaran.

3. Self Developed Model Pengembangan model yang dilakukan siswa merekonstruksi dari model informal ke formal, yaitu 2 daun + 3 daun = 5 daun ; 5 pipet + 2 daun + 3 bungkusan maka tidak dapat dilakukan operasi penjumlahan. 4. Matematisasi Siswa melakukan pengoperasian penjumlahan secara formal dengan menggunakan variabel tertentu.

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas Semester Alokasi Waktu A.

: : : : :

SMP Matematika VII (Tujuh) 1 (Satu) 2 x 45 Menit (2 jam pelajaran) : 3. Memahami dan menggunakan bentuk

Standar Kompetensi

aljabar dalam pemecahan masalah.

B.

Kompetensi Dasar

: 3.1 mengenali bentuk aljabar dan unsur-

unsurnya 3.2 melakukan operasi pada bentuk aljabar C. Indikator : 1.Menentukan variabel, suku, koefisien suku,

suku sejenis, dan suku tak sejenis 2. Memahami sifat-sifat yang berlaku dalam menyederhanakan bentuk aljabar. 3.Menyelesaikan soal Persamaan Dua Variabel.

D.

Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari materi ini siswa diharapkan dapat : 1. Menjelaskan pegertian variabel, suku,koefisien, konstanta dan suku sejenis. 2. Menyelesaikan operasi hitung suku sejenis dan tidak sejenis. Karakter siswa yang diharapkan : 1. Disiplin ( Discipline ) 2. Rasa hormat dan perhatian ( respect ) 3. Tekun ( diligence ) 4. Tanggung Jawab

E.

Materi Ajar

Aljabar, yaitu mengenai: 1. Mengenal bentuk aljabar. 2. Memodelkan pernyataan menjadi bentuk aljabar. 3. Menjelaskan pengertian suku, koefisien suku, dan suku sejenis. F. Metode dan Pendekatan Pembelajaran : Diskusi, tugas kelompok, investigasi, presentasi : PMRI

Metode Pendekatan

G.
No

Langkah-langkah Kegiatan.
Kegiatan Guru Kegiatan Siswa Pembelajaran PMRI Pendahuluan -Guru menyampaikan tujuan pembelajaran -Guru memberikan motivasi kepada peserta didik dengan member penjelasan tentang pentingnya materi yang akan dipelajari. Kegiatan inti -Guru membagi siswa -siswa menuju anggota elaborasi -Siswa mendengarkan penjelasan guru -Siswa mendengarkan penjelasan guru Alokasi Waktu

menjadi beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 orang dengan kemampuan siswa kurang, sedang, dan pandai sama(heterogen)

kelompoknya masingmasing

-Siswa menuju halaman mengumpulkan sampah

-Guru memberikan perintah sekolah dan mulai pada siswa untuk mengumpulkan sampah(pipet,dedaunan,dan bungkus plastik) -Guru memberikan LKS dan meminta siswa untuk memecahkan masalah sesuai panduan pada LKS -Guru menyuruh siswaa untuk kembali kedalam kelas -Guru meminta siswa bergabung dengan kelompok mereka masingmasing untuk mengerjakan tugas lanjutan -Guru memantau kegiatan dan aktivitas siswa -Guru memberikan gunting, spidol, karton berwarna, dan solatif untuk mengkreasikan hasil karya kelompok -siswa menulis hasil diskusi kelompok mereka pada karton dan mengkreasikanya -seluruh anggota kelompok secara aktif bekerjasama untuk memecahkan masalah -siswa menuju ke kelas -Siswa mengerjakan LKS sesuai dengan panduan yang ada

-Guru meminta siswa untuk -Perwakian siswa mempresentasikan hasil kelompok mereka mempresentasikan hasil karya mereka tentang pemecahan masalah penjumlahan suku-suku sejenis -Guru meminta siswa untuk mendengarkan dan menganggapi penjelasan kelompok lain -Guru memberikan -Siswa mendengarkan dan menanggapi kelompok lain -Siswa menanggapi diberikan oleh guru secar aktif

elaborasi

Konfirmasi

umpan balik positif dan umpan balik yang penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat tentang pengertian variable, koefisien, suku sejenis dan tidak sejenis b.Guru memberikan latihan kepada siswa secara individu untuk mengukur pemahaman siswa terhadap pembelajaran pada hari itu.
-Siswa mengerjakan latihan yang diberikan oleh guru

penutup

-Siswa bersama-sama

menyimpulkan tentan g pelajaran pada hari -Guru melakukan penilaian terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram H. Alat dan Sumber Belajar Sumber : Buku paket, yaitu buku Matematika Kelas VII Semester 1, Buku referensi lain. LKS itu.

Anda mungkin juga menyukai