Dr. Rizky
Kewarganegaraan
Terdiri dari dua kata : Pendidikan dan Kewarganegaraan. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya.
Kewarganegaraan dalam bahasa latin artinya Civic yang artinya warga negara.
Tujuan Pendidikan kewarganegaraan adalah untuk menumbuhkan wawasan dan kesadaran bernegara, sikap serta perilaku yang cinta tanah air, bersendikan kebudayaan bangsa, wawasan nusantara dan ketahanan nasional.
Dasar yang harus dimiliki dalam mencapai tujuan pendidikan kewarganegaraan : 1. Kecintaan kepada tanah air 2. Kesadaran berbangsa dan bernegara 3. Memupuk rasa persatuan dan kesatuan 4. Keyakinan akan ketangguhan pancasila 5. Rela berkorban demi bangsa dan negara 6. Kemampuan awal bela negara.
Mencakup dua segi : segi hubungan antara warga negara dan negara dan segi pembelaan negara. Pokok bahasan : a. Pengantar pendidikan kewarganegaraan mencakup : 1. Hak dan kewajiban warga negara 2. Pendidikan pendahuluan bela negara
3. Ketahanan nasional 4. Hak asasi manusia 2. Wawasan Nusantara 3. Ketahanan nasioanal 4.Politik dan strategi nasional 5. Proses perumusan pancasila sebagai dasar negara 6. Otonomi daerah
Agar warga negara bangsa tersebut mendalami kembali nilai nilai dasar, sejarah dan masa depan bangsa yang bersangkutan sesuai dengan nilai nilai paling fundamental ( dasar negara ) yang dianut bangsa. Mampu menanamkan nilai nilai budaya bangsa dan moral yang tinggi kepada mahasiswa agar mampu memahami dan memecahakan persoalan persoalan kemasyarakatan.
Ketahanan Nasional
Definisi : Kondisi Dinamis suatu bangsa / Indonesia yang meliputi segenap kehidupan nasional yang berisi keuletan dan ketangguhan dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan.
2. Asas mawas kedalam dan mawas keluar Mawas ke dalam : Bertujuan menumbuhkan hakikat, sifat dan kondisi kehidupan nasional berdasarkan nilai nilai kemandirian. Mawas ke luar : Bertujuan mengantisipasi dan berperan serta mengatasi dampak lingkungan strategis luar negeri dan menerima kenyataan adanya interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional.