Anda di halaman 1dari 1

Plasmolisis merupakan dampak dari peristiwa osmosis.

Sel tumbuhan dalam kondisi lingkungan berbeda: Sebelum diberi larutan hipertonis : (gambar 1) (gambarx bakal nyusul) Setelah diberi larutan hipertonis : (gambar 2) (gambarx bakal nyusul) Jika sel tumbuhan diletakkan di larutan garam terkonsentrasi (hipertonik), sel t umbuhan akan kehilangan air dan juga tekanan turgor, menyebabkan sel tumbuhan le mah. Tumbuhan dengan sel dalam kondisi seperti ini layu. Kehilangan air lebih ba nyak akan menyebabkan terjadinya plasmolisis: tekanan terus berkurang sampai di suatu titik di mana protoplasma sel terkelupas dari dinding sel, menyebabkan ada nya jarak antara dinding sel dan membran. Akhirnya cytorrhysis - runtuhnya selur uh dinding sel - dapat terjadi. Tidak ada mekanisme di dalam sel tumbuhan untuk mencegah kehilangan air secara berlebihan, juga mendapatkan air secara berlebiha n, tetapi plasmolisis dapat dibalikkan jika sel diletakkan di larutan hipotonik. Kesimpulan : - Plasmolisis merupakan proses keluarnya sitoplasma dari dalam sel karena diberi larutan hipertonis.

Anda mungkin juga menyukai