0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
17 tayangan8 halaman
La Madi adalah seorang sahabat cilik yang dikenal gemar melakukan petualangan di Hutan Lambusango. Sejak kecil La Madi sudah gemar berpetualang. Bagi La Madi, Hutan Lambusango sudah seperti rumah sendiri.
La Madi lahir dari sebuah keluarga sederhana. Ayahnya adalah seorang petani. Luas kebun mereka tidak seberapa besar namun cukup untuk ditanami ubi, sayur-sayuran, jagung dan pisang. Keluarganya juga memiliki sepetak sawah. Dari hasil berladang mereka itulah ayahnya menghidupi keluarganya. La Madi memiliki dua orang adik yang masih kecil. Namanya La Rinto dan Wa Ira.
Meskipun sering berpetualang, sekolah merupakan prioritas utama. Saat ini La Madi duduk di kelas empat. Setiap hari sehabis sekolah, La Madi langsung menyusul ayahnya di kebun yang jaraknya kurang lebih dua kilometer dari rumahnya.
La Madi adalah seorang sahabat cilik yang dikenal gemar melakukan petualangan di Hutan Lambusango. Sejak kecil La Madi sudah gemar berpetualang. Bagi La Madi, Hutan Lambusango sudah seperti rumah sendiri.
La Madi lahir dari sebuah keluarga sederhana. Ayahnya adalah seorang petani. Luas kebun mereka tidak seberapa besar namun cukup untuk ditanami ubi, sayur-sayuran, jagung dan pisang. Keluarganya juga memiliki sepetak sawah. Dari hasil berladang mereka itulah ayahnya menghidupi keluarganya. La Madi memiliki dua orang adik yang masih kecil. Namanya La Rinto dan Wa Ira.
Meskipun sering berpetualang, sekolah merupakan prioritas utama. Saat ini La Madi duduk di kelas empat. Setiap hari sehabis sekolah, La Madi langsung menyusul ayahnya di kebun yang jaraknya kurang lebih dua kilometer dari rumahnya.
Hak Cipta:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd
La Madi adalah seorang sahabat cilik yang dikenal gemar melakukan petualangan di Hutan Lambusango. Sejak kecil La Madi sudah gemar berpetualang. Bagi La Madi, Hutan Lambusango sudah seperti rumah sendiri.
La Madi lahir dari sebuah keluarga sederhana. Ayahnya adalah seorang petani. Luas kebun mereka tidak seberapa besar namun cukup untuk ditanami ubi, sayur-sayuran, jagung dan pisang. Keluarganya juga memiliki sepetak sawah. Dari hasil berladang mereka itulah ayahnya menghidupi keluarganya. La Madi memiliki dua orang adik yang masih kecil. Namanya La Rinto dan Wa Ira.
Meskipun sering berpetualang, sekolah merupakan prioritas utama. Saat ini La Madi duduk di kelas empat. Setiap hari sehabis sekolah, La Madi langsung menyusul ayahnya di kebun yang jaraknya kurang lebih dua kilometer dari rumahnya.
Hak Cipta:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online dari Scribd