Anda di halaman 1dari 9

BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online

SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 1
P PE EN ND DA AH HU UL LU UA AN N
Hai ... Apa khabar para Peselancar Fisika yang berbahagia...
Mudah-mudahan fine-fine aja ya. Ok kawan.... sukses ya, Anda kini telah sampai
pada bahasan tentang gelombang Mekanik. Bahasan yang sangat mudah dipahami
bila Anda tekun mengkaji dan rajin belajar ataupun berlatih menyelesaikan soal-
soal latihan. Mudah-mudahan Belajar Fisika SMA di www.fisika-sma.us, dapat
membantu Anda memahami tentang Gelombang Mekanik, semoga ya...
Ok kawan... kita mulai aja yuk kajiannya.
Gelombang adalah gangguan yang merambat. Bentuk ideal
dari suatu gelombang akan mengikuti gerak sinusoide. Selain
radiasi elektromagnetik, dan mungkin radiasi gravitasional,
yang bisa berjalan lewat vakum, gelombang juga dapat
merambat pada medium (yang karena perubahan bentuk dapat
menghasilkan gaya memulihkan yang lentur). Gelombang
berjalan dapat memindahkan energi dari satu tempat kepada lain tanpa
mengakibatkan partikel dari mediumnya berpindah secara permanen; yaitu tidak
ada perpindahan secara masal. Bahkan, setiap titik khusus, hanya berosilasi di
sekitar satu posisi tertentu.
(http://id.wikipedia.org/wiki/Gelombang)
Materi 1
Gelombang Mekanik
By Rachmat A syukur
STANDAR KOMPETENSI
1. Menerapkan konsep dan prinsip gejala gelombang dalam
menyelesaikan masalah
KOMPETENSI DASAR
1.1 Mendeskripsikan gejala dan ciri-ciri gelombang secara umum
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 2
Panjang Gelombang
Satu gelombang () didefinisikan sebagai jarak antara dua titik puncak (AE) atau
dua titik lembah (GK). Panjang gelombang terdiri satu puncak (0AB) dan satu
lembah (BCD). Lihat gambar 1. di bawah.
v
Gambar 1. Deskripsi grafis panjang, puncak dan lembah gelombang
Frekuensi dan Periode Gelombang
Frekuensi gelombang (f) adalah banyaknya gelombang yang melewati suatu titik
dalam waktu satu detik. Sedangkan periode (T) adalah waktu yang diperlukan
untuk menempuh satu gelombang.
1
f
T
= atau
1
T
f
=
dengan f = frekuensi (Hz)
T = periode (s)
Cepat Rambat Gelombang
Cepat rambat gelombang (v) adalah jarak yang ditempuh satu gelombang dalam
satu periode.
v
T

= atau f v =
dengan v = cepat rambat gelombang (m/s)
= panjang gelombang (m)

C G
A E I M
B
D
F
H
J
L
N
Q
K P
0
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 3
A A. . P Pe er rs sa am ma aa an n G Ge el lo om mb ba an ng g B Be er rj ja al la an n
Setelah O bergetar selama t detik maka titik P telah bergetar selama:
- t t
p
v
x
=
- Persamaan Umum Gelombang Berjalan :
y
p
= A sin et
p
y
p
= A sin e (t
v
x
) e =
T
t 2
atau e = 2t f
y
p
= A sin (et e
v
x
) y
p
= A sin 2t (
T
t

x
)
y
p
= A sin (et kx) k =

t 2
dengan y
p
= simpangan gelombang di titik P (m, cm)
A = amplitudo gelombang (m, cm)
x = jarak titik P dari titik pusat O (m, cm)
k = bilangan gelombang
= panjang gelombang (m,cm)
e = kecepatan sudut (rad/s)
t = lamanya titik asal telah bergetar (s)
et = sudut fase gelombang (rad)
= arah rambat gelombang ke kanan
+ = arah rambat gelombang ke kiri
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 4
- Kecepatan getaran partikel di titik P :
v
p
=
dt
dy
p
= eA cos (et kx)
dengan v
p
= kecepatan getaran di titik P (m/s)
- Percepatan getaran partikel di titik P :
a
p
=
dt
a
p
= -e
2
A sin (et kx) = -e
2
y
p
dengan v
p
= percepatan getaran di titik P (m/s
2
)
- Sudut fase, Fase dan Beda fase
2t (
T
t

x
) sudut fase = u
p
(
T
t

x
) fase =
p

Ax
beda fase = A
B B. . J Je en ni is s G Ge el lo om mb ba an ng g
Ditinjau dari arah getar (gangguan/usikan), gelombang dibedakan menjadi
gelombang transversal dan gelombang longitudinal. Sedangkan ditinjau dari
medium perambatannya, gelombang dibedakan menjadi gelombang mekanik dan
gelombang elektromagnetik.
Gambar 2a. Gelombang Transversal Gambar 2a. Gelombang Longitudinal
C C. . G Ge el lo om mb ba an ng g S St ta as si io on ne er r
Gelombang stasioner adalah gelombang yang amplitudonya berubah terhadap
posisi. Gelombang tersebut dapat terbentuk dari perpaduan atau superposisi dua
gelombang yang memiliki amplitudo, panjang gelombang dan frekuensi yang sama,
tetapi arahnya berlawanan.
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 5
Gambar 3. Grafis Gelombang Stasioner
Pada ilustrasi grafis gelombang stasioner diatas, partikel-partikel yang dilalui
gelombang bergetar naik turun dengan amplitudo berbeda, bergantung pada
posisinya. Titik-titik yang mempunyai amplitudo maksimum disebut perut (P) dan
titik-titik yang mempunyai amplitudo minimum (nol) disebut simpul (S).
Pemantulan Ujung Bebas
Waktu yang dibutuhkan gelombang datang untuk tiba di titik P,
-
- t t
p
v
x
=
dengan persamaan gelombang datang y
1
= A sin 2t (
T
t
p
) = A sin 2t (

x) -
-
(
T
t
)
y
1
= A sin 2t ( |
.
|

\
|

-
T
t
+

x
)
Waktu yang dibutuhkan gelombang pantul untuk tiba di titik P, - t t
p
v
x +
=

dengan persamaan gelombang pantul y
2
= A sin 2t (
T
t
p
) = A sin 2t (

+ x)
-
(
T
t
)
y
2
= A sin 2t ( |
.
|

\
|

-
T
t
-

x
)
l
gel. datang
gel. pantul
P
x
A
p
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 6
Persamaan gelombang stasioner pada ujung bebas adalah:
y
p
= y
1
+ y
2
y
2
= 2A cos 2t |
.
|

\
|

x
sin 2t |
.
|

\
|

-
T
t
coba buktikan ya !
A
p
= amplitudo gelombang stasioner
A
p
= 2A cos 2t |
.
|

\
|

x
sehingga persamaannya menjadi:
Pemantulan Ujung Tetap
Waktu yang dibutuhkan gelombang datang untuk tiba di titik P,
-
- t t
p
v
x
=
dengan persamaan gelombang datang y
1
= A sin 2t (
T
t
p
) = A sin 2t (

x) -
-
(
T
t
)
y
1
= A sin 2t ( |
.
|

\
|

-
T
t
+

x
)
Waktu yang dibutuhkan gelombang pantul untuk tiba di titik P, - t t
p
v
x +
=

dengan persamaan gelombang pantul y
2
= -A sin 2t (
T
t
p
) = -A sin 2t (

+ x)
-
(
T
t
)
A
p
y
p
= A
p
sin 2t |
.
|

\
|

-
T
t
gel. datang
gel. pantul
P
x
A
p
l
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 7
y
2
= -A sin 2t ( |
.
|

\
|

-
T
t
+

x
)
Persamaan gelombang stasioner pada ujung tetap adalah:
y
p
= y
1
+ y
2
y
2
= 2A sin 2t |
.
|

\
|

x
cos 2t |
.
|

\
|

-
T
t
coba buktikan lagi ya !
A
p
= amplitudo gelombang stasioner
A
p
= 2A sin 2t |
.
|

\
|

x
sehingga persamaannya menjadi:
D D. . G Ge ej ja al la a G Ge el lo om mb ba an ng g
1. Pemantulan
Pada peristiwa pemantulan gelombang akan berlaku hukum pemantulan
gelombang yaitu sudut pantul sama dengan sudut datang. Artinya, ketika berkas
gelombang datang membentuk sudut u terhadap garis normal (garis yang tegak
lurus permukaan pantul), maka berkas yang dipantulkan akan membentuk sudut
u terhadap garis normal.
Gambar 4. Pemantulan Gelombang
A
p
y
p
= A
p
cos 2t |
.
|

\
|

-
T
t
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 8
2. Pembiasan
Pembiasan gelombang (refraksi) adalah pembelokan arah muka gelombang
ketika masuk dari satu medium ke medium lainnya. Adakalanya pembiasan dan
pemantulan terjadi secara bersamaan. Ketika gelombang datang mengenai
medium lain, sebagian gelombang akan dipantulkan dan sebagian lainnya akan
diteruskan atau dibiaskan. Refraksi terjadi karena gelombang memiliki kelajuan
berbeda pada medium yang berbeda.
Gambar 5. Pembiasan Gelombang
3. Interferensi
Interferensi gelombang adalah perpaduan atau superposisi gelombang ketika
dua gelombang atau lebih tiba di tempat yang sama pada saat yang sama.
Interferensi dua gelombang dapat menghasilkan gelombang yang amplitudonya
saling menguatkan (interferensi maksimum) dan dapat juga menghasilkan
gelombang yang amplitudonya saling melemahkan (interferensi minimum).
Gambar 6. Interferensi Gelombang
BELAJAR FISIKA sma | FISIKA sma online
SEMESTER 1
KELAS XII IPA
T Te em mp pa at tn ny ya a B Be el la aj ja ar r F Fi is si ik ka a S SM MA A O On nl li in ne e
http://fisika-sma.us Halaman 9
4. Difraksi
Difraksi gelombang adalah peristiwa pembelokan gelombang ketika melewati
celah sempit atau penghalang.
Gambar 7. Difraksi Gelombang

Anda mungkin juga menyukai