Tanggapan / hak jawab Menanggapi dan atau menjawab berita yang dilansir di harian radar sulbar pertanggal senin

30 Juli 2012 tentang LBH MINTA PUNGUTAN DIKEMBALIKAN, karena LBH menduga empat sekolah termasuk SDN 066 Pekkabata melakukan pungutan dan tindak dimaksud bertentangan dengan PERMENDIKNAS No. 60 Tahun 2011dan Perda No. 5 tahun 2009. Sebenarnya bukan pungutan, karena pungutan itu dilakukan secara sepihak. Bahwa penyelenggaraan program wajib belajar sesungguhnya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun beberapa sekolah menganggap bantuan pemerintah tidak mencukupi dalam penyelenggraan program wajib belajar, karena itu pihak sekolah setiap tahun ajaran (juli tahun jaran) mengadakan pertemuan dengan masyarakat dalam hal orang tua siswa untuk membicarakan kelangsungan program wajib belajar atau membicarakan hak dan kewajiban masyarakat dalam pelaksanaan pendidikan wajib belajar sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 47 tahun 2008 tentang Wajib Belajar, BAB VII pasal 13 yang berbunyi : (1) Masyarakat berhak a. Berperan serta dalam perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi terhadap penyelenggaraan wajib belajar. b. Mendapat data dan informasi tentang penyelenggaraan program wajib belajar (2) Masyarakat berkewajiban mendukung penyelenggaraan program wajib belajar (3) Hak dan kewajiban masyarakat semabgaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dilaksanakan sesuai peraturan pemerintah. Hasil dalam pertemuan tersebut disepakati pihak orang tua siswa memberi dukungan terhadap penyelenggaraan program wajib belajar berupa .. Dengan demikian yang terjadi bukanlah pungutan, tetapi pelaksanaan kesepakatan sebagai wujud dukungan masyarakat (orang tau siswa) terhadap penyelenggaraan wajib belajar yang dilaksanakan setiap tahun ajaran (bulan juli setiap tahun). Adapun Peraturan Pemerintah No. 60 tahun 20011 tidak serta merta dapat dikenakan terhadap penyelenggaraan program wajib belajar yang sedang berlangsung, sebab Peraturan Pemerintah No. 60 tahun 20011 baru berlaku sejak tanggal 30 Desember 2011, sementara kesepakatan antara sekolah dengan masyarakat (orang tua siswa) terjadi sejak tanggal sebelum berlakunya Peraturan Pemerintah No. 60 tahun 20011 dengan demikian, berdasarkan hierakhi peraturan perundangundangan peraturan Peraturan Pemerintah No. 60 tahun 20011 tidak dapat diberlakukan surut, atau peraturan yang terbit tidak dapat menjangkau keadaan yang sudah ada sebelum peraturan tersebut, karena hal demikian bertentagan dengan azas legalitas.