Anda di halaman 1dari 40

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Semakin banyaknya permasalahan yang di hadapi di kala menggunakan pemanfaatan teknologi komputer dan komunikasi dan semakin tingginya tingkat kebutuhan serta semakin banyaknya pengguna komputer yang menginginkan suatu bentuk data yang memberikan hasil maksimal baik dari segi efisiensi maupun peningkatan keamanan program aplikasi itu sendiri. PT.PP. London Sumatra Indonesia Tbk merupakan satu-satunya kebun teh milik Lonsum. Kebun ini pertama dibuka tahun 1908 oleh Boscha dan Yunghun. Boscha sebuah nama yang tak asing karena merupakan pendiri teropong bintang di lembang, Jawa Barat. Areal perkebunan seluas 627,41 hektar ini berada diatas ketinggian 1600-1800 meter dari permukaan laut. Sebagai Perusahaan yang memproduksi teh tentunya keberadaan gudang memiliki arti yang sangat penting bagi aliran barang dalam perusahaan ini. Selain penting bagi aliran barang dalam perusahaan, gudang juga mempunyai peran penting guna mendukung keberhasilan perusahaaan dalam mencapai tujuannya. Karena pada bagian gudang ini terjadi proses pengolahan input menjadi output. Untuk mengolah input dan output diperlukan adanya operasional pergudangan, meningkatkan tertib administrasi,pengawasan baik, dan di perlukan suatu sistem yang mendukung seluruh aspek yang berhubungan dengan proses yang terjadi dalam gudang, termasuk aspek sistem informasi pergudangan yang berfungsi untuk membantu pengelolaan bahan - bahan dan bahan hasil produksi. Dengan pengelolaaan sistem informasi yang teratur di harapkan kegiatan yang berlangsung dapat berjalan dengan baik. Gudang pada PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk berfungsi sebagai tempat menyimpan material atau barang barang yang mendukung proses produksi serta kebutuhan perusahaan. Pada bagian ini ada 2 proses yang terjadi diantaranya proses permintaan barang dan proses pengeluaran barang. Proses permintaan barang terdiri dari beberapa tahap mulai dari tahap pembuatan purchase requestion, penerimaan purchases order, penerimaan barang, pembuatan bukti penerimaan barang (Goods or Service receipt Note (GSRN)) sampai tahapan penambahan jumlah barang barang yang di terima. Dan proses pengeluaran barang terdiri dari proses pembuatan Store issue Voucher (SIV) berdasarkan permintaan divisi,

proses persetujuan SIV yang dilakukan bagian Office sampai pengeluaran barang dari gudang. Adapun permasalahan yang ada pada bagian gudang PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk adalah tidak efektif dan efesien pengolahan data data gudang dengan belum terkomputerisasainya membuat proses input dan output yang terjadi di gudang terlalu lama di proses. Berdasarkan permasalahan diatas mengenai bagian pergudangan dan proses pergudangan penulis mengangkat tema tentang SISTEM MANEJEMEN GUDANG .

1.2 Identifikasi Persoalan Dari uraian latar belakang di atas, dapat dihasilkan beberapa permasalahan diantaranya :

1. Pencatatan data - data gudang belum terkomputerisasi. 2. Update stock barang di gudang belum terkomputerisasi. 3. Pencarian data data gudang masih manual.

1.3 Lingkup dan Batasan Dari permasalahan yang telah di uraikan diatas, teori aplikasi ini hanya membahas beberapa permasalahan yaitu sebagai berikut : 1. Membuat module pencatatan data - data gudang. 2. Membuat module update stock barang. 3. Membuat module pencarian data data gudang.

1.4 Tujuan 1. Merancang suatu aplikasi sistem manajemen gudang pada PT. PP. LondonSumatra Indonesia, Tbk dengan menggunakan bahasa pemograman Microsoft Visual Studio 2010. 2. Untuk memenuhi salah satu syarat program kerja lapangan guna menyelesaikan pendidikan di Politeknik Komputer Niaga LPKIA.

1.5 Sistematika Penulisan Adapun sistematika penulisan pada laporan program kerja lapangan ini :

BAB I PENDAHULAN Bab ini digunakan untuk mendefinisikan persoalan, ruang lingkup dan perencanaan kegiatan atau proyek dilakukan. Bab ini berisi latar belakang, identifikasi persoalan, lingkup dan batasan, tujuan, dan sistematika penulisan. BAB II DASAR TEORI Bab ini menjelaskan teori tentang permasalahan yang dibahas dalam laporan praktik kerja dan bahasa pemrograman yang digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK Bab ini digunakan untuk mendefinisikan semua kebutuhan pemakai dan meletakkan dasar-dasar untuk proses perancangan perangkat lunak. Bab ini juga menjabarkan tentang pengembangan spesifikasi perangkat lunak untuk memecahkan persoalan. Pembahasan meliputi gambaran umum perusahaan, analisis fungsional, perancangan data, perancangan antarmuka, spesifikasi program, dan kendala. BAB IV IMPLEMENTASI Bab ini berisi uraian mengenai kegiatan dalam membangun/mewujudkan rancangan sistem baru secara nyata. Kegiatan yang dibahas meliputi kebutuhan sumber daya dan panduan penggunaan program. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini memuat elaborasi dan rincian kesimpulan yang dituliskan pada abstrak. Saran untuk kajian lanjutan serta practical implication dari kerja mahasiswa dapat dituliskan pada bab ini.

BAB II DASAR TEORI


2.1 Landasan Teori Sistem adalah kumpulan interaksi dari sub sistem, dan Manajemen adalah ilmu mengelola sumber daya, sedangkan Gudang adalah tempat penyimpanan barang sementara. Secara ringkas sistem manajemen gudang mengandung pemahaman : pengelolaan dari aktifitas yang saling terkait dalam aktifitas penyimpanan barang sementara. Beberapa aktifitas pennyimpanan barang yaitu penerimaan dari pemasok, handling barang, pengeluaran barang ke tujuan adalah garis besar dari aktifitas penyimpanan. Saat ini gudang memiliki arti luas dan lebih dari sekedar tempat penyimpanan saja. Gudang itu sendiri tidak menambah nilai barang secara langsung, tidak ada perubahan citarasa, bentuk, kemasan, dll. Intinya tidak ada kegiatan proses operasi pada barang, yang ada adalah aktifitas transportasi barang dari satu tempat ke tempat lainnya, itu secara umum kegiatan di Gudang.

2.2 Bahasa Pemrograman yang Digunakan Bahasa pemrograman yang digunakan adalah pemrograman desktop berbasis database dengan menggunakan Microsoft visual studio 2010. Microsoft Visual Studio merupakan sebuah perangkat lunak lengkap (suite) yang dapat digunakan untuk melakukan pengembangan aplikasi, baik itu aplikasi bisnis, aplikasi personal, ataupun komponen aplikasinya, dalam bentuk aplikasi console, aplikasi Windows, ataupun aplikasi Web. Visual Studio mencakup kompiler, SDK, Integrated Development Environment (IDE), dan dokumentasi (umumnya berupa MSDN Library).

2.3 Database Dalam pembuatan program aplikasi arsip surat ini database yang digunakan adalah Micrososft Sql Server 2005. Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK


3.1 Gambaran umum perusahaan PT.PP. London Sumatra Indonesia Tbk merupakan satu-satunya kebun teh milik Lonsum. Kebun ini pertama dibuka tahun 1908 oleh Boscha dan Yunghun. Boscha sebuah nama yang tak asing karena merupakan pendiri teropong bintang di lembang, Jawa Barat. Areal perkebunan seluas 627,41 hektar ini berada diatas ketinggian 1600-1800 meter dari permukaan laut. 3.2 Analisis Fungsional Pembuatan dari program aplikasi ini dimulai dari menganalisis permasalahan tentang kegiatan gudang yang terdapat di perusahaan. Dengan menggunakan cara sebagai berikut : Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasi-notasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas.

Contex Diagram Penerimaan Barang Gudang

Retur Barang

Penerimaan Barang

Estate

Purchases requestion berfungsi sebagai surat permintaan barang yang kirimkan kepada perusahaan pusat untuk di proses agar perusahaan pusat dapat mengetahui kebutuhan kebutuhan barang yang di perlukan gudang. Purchases order didapat dari perusahaan pusat sebagai bukti bahwa purchases requestion yang telah di kirim sudah di terima dan diproses, selain gudang purchases order juga di kirim kepada supplier sebagai permintaan/pembelian barang. Penerimaan barang didapat langsung dari supplier dan di kirim kepada gudang sebagai bukti penerimaan barang maka petugas membuat surat penerimaan barang (Goods or Service receipt Note (GSRN)), Retur barang dilakukan apabila ada kerusakan atau kekeliruan pada barang barang gudang yang di minta.

DFD level 0 Penerimaan Barang PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk. Perusahaan Laporan Supplier Purchases Order
Purchases Requestion Purchases Order

Retur Barang Barang 2.0 Pembuatan & pengecekan Penerimaan Barang

1.0 Pemeriksaan Material Material Yang dibutuhkan PT.Lonsum

Bukti Penerimaan Barang

4.0 Pembuatan Laporan penerimaan barang

3.0 Update Stock Barang Barang Yang telah diterima PT.Lonsum

Waktu

Laporan Penerimaan Barang

Bukti Penerimaan Barang

Estate

Contex Diagram Pengeluaran Barang Barang Gudang

Proses pengeluaran barang dari gudang yang dilakukan PT.PP London Sumatra Indonesia, Tbk. Pegawai tidak dapat langsung meminta barang kepada gudang namun

pegawai yang bekerja harus meminta permintaan barangnya terlebih dahulu kepada atasan mereka dalam hal ini mandor atau Staff terkait. Mandor juga tidak dapat langsung meminta barang kepada gudang karena gudang dapat mengeluarkan barang apabila ada surat permintaan barang yang secara langsung telah di tanda tangani oleh pemimpin perusaan dan staff yag berwenang. Adapun sistem pengeluaran barang PT.PP London Sumatra Indonesia, Tbk. Setiap atasan atau mandor melakukan permintaan barang harus terlebih dahulu menghubungi Divisi yang terkait, setelah itu divisi yang akan mengajukan permintaan barang kepada bagian gudang, bagian gudang yang telah menerima surat permintaan barang dari divisi kemudian membuat store issue voucher (SIV) sebagai surat pengeluaran barang dari gudang yang di berikan kepada bagian Estate untuk di proses dan disetujui oleh pimpinan perusahaan, setelah SIV disetujui SIV tersebut akan memberikan kembali kepada bagian gudang sebagai bukti barang dapat di keluarkan.

DFD level 0 Pengeluaran Barang PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk.

Estate
SIV
SIV Approved

Divisi
Permintaan Barang Barang
1.0 Pemeriksaan dan pengecekan pengeluaran barang 2.0 Pencatatan data Pengeluaran Barang

Yellow Card

4.0 Pembuatan Laporan Pengeluaran barang

Yellow Card

3.0 Update stock barang yang di keluarkan

Waktu

3.3 Perancangan Data Struktur Tabel Sistem Manajemen Gudang

Gambar 1.0 Relasi Table Sistem manajemen Gudang

Struktur Tabel Penerimaan Barang

Gambar 1.1 Relasi Table Penerimaan Barang Gudang Nama Tabel : Supplier Tabel supplier di gunakan untuk menampung data data supplier.
Nama Field Kode_supplier Deskripsi No. Identitas Supplier (Primary Key) Nama_supplier Alamat_supplier Telp_supplier Email_supplier Nama Supplier Alamat Lengkap Supplier No. Telepon Supplier Alamat Email Supplier Character Character Character Character 35 35 20 35 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Barang Tabel Barang di gunakan untuk menampung data data barang.
Nama Field Kode_barang Deskripsi No. Identitas barang (Primary Key) Nama_barang Nama barang Character 35 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Harga_satuan Satuan

Harga satuan barang Bentuk satuan barang berupa (Kg,Buah,dan Dll)

Real Character 10

Stock_barang

Jumlah barang yang tersedia di gudang

Int

Nama Tabel : Transakasi_Penerimaan Tabel Transaksi penerimaan di gunakan untuk menyimpan data transaksi penerimaan barang berupa No. Penerimaan barang, Tanggal Penerimaan barang serta Supplier yang mengirim barang.
Nama Field GSRN_No Deskripsi No. Penerimaan Barang (Primary Key) Tanggal_GSRN Tanggal Penerimaan barang Kode_Supplier No. Identitas barang (Foreign Key) Character 10 Date Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Detail_Transakasi_Penerimaan Tabel Detail Transaksi penerimaan di gunakan untuk menyimpan data data barang yang telah di terima dari supplier dengan No. Transaksi penerimaan yang telah di simpan pada tabel transaksi penerimaan.
Nama Field GSRN_No Deskripsi No. Penerimaan Barang (Primary Key) Kode_barang No. Identitas barang (Primary Key) Jumlah Jumlah barang yang diterima Total Total uang penerimaan barang Real Int Character 10 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Sruktur Table Pengeluaran Barang

Gambar 1.2 Relasi Table Pengeluaran Barang Gudang

Nama Tabel : Pekerjaan Tabel Pekerjaan digunakan untuk menyimpan data pekerjaan yang ada di perusahaan.
Nama Field Kode_pekerjaan Deskripsi ID bagian pekerjaan (Primary Key) Nama_pekerjaan Nama pekerjaan Character 35 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Divisi Tabel Divisi digunakan untuk menyimpan data divisi atau organisasi dari pekerjaan pekerjaan yang ada di perusahaan.
Nama Field Kode_Divisi Deskripsi ID Organisasi bagian pekerjaan (Primary Key) Nama_Divisi Nama Organisasi Character 35 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Detail_pekerjaan Tabel detai pekerjaan di gunakan untuk menyimpan data data pekerjaan serta divisi dari pekerjaan tersebut.
Nama Field Kode_Divisi Deskripsi ID Organisasi bagian pekerjaan (Primary Key ,Foreign Key) Kode_pekerjaan ID bagian pekerjaan (Primary Key ,Foreign Key) Character 10 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Barang Tabel Barang di gunakan untuk menampung data data barang.
Nama Field Kode_barang Deskripsi No. Identitas barang (Primary Key) Nama_barang Harga_satuan Satuan Nama barang Harga satuan barang Bentuk satuan barang berupa (Kg,Buah,dan Dll) Stock_barang Jumlah barang yang tersedia di gudang Int Character Real Character 10 35 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Transaksi_Pengeluaran Tabel Transaksi pengeluaran di gunakan untuk menyimpan data transaksi pengeluaran barang berupa No. pengeluaran barang, Tanggal Pengeluaran barang serta pekerjaan dan divisi yang melakukan permintaan barang dari gudang.
Nama Field No_transaksi Deskripsi No. pengeluaran Barang (Primary Key) Tanggal Tanggal pengeluaran barang Kode_Pekerjaan ID bagian pekerjaan Character 10 Date Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Kode_Divisi

ID Organisasi bagian pekerjaan

Character

10

Nama Tabel : Detail_Transaksi_Pengeluaran Tabel Detail Transaksi pengeluaran di gunakan untuk menyimpan data data barang yang telah dikeluarkan dari gudang dengan No. Transaksi pengeluaran barang yang telah di simpan pada tabel transaksi pengeluaran.

Nama Field No_transaksi

Deskripsi No. pengeluaran Barang (Primary Key)

Tipe Data Character

Ukuran 10

Format

Kode_barang

No. Identitas barang (Primary Key)

Character

10

Jumlah

Jumlah barang yang dikeluarkan

Int

Total

Total uang pengeluaran barang

Real

Sruktur Table Retur Barang Gudang

Gambar 1.3 Relasi Table Retur Barang Gudang

Nama Tabel : Supplier Tabel supplier di gunakan untuk menampung data data supplier.
Nama Field Kode_supplier Deskripsi No. Identitas Supplier (Primary Key) Nama_supplier Alamat_supplier Telp_supplier Email_supplier Nama Supplier Alamat Lengkap Supplier No. Telepon Supplier Alamat Email Supplier Character Character Character Character 35 35 20 35 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Barang Tabel Barang di gunakan untuk menampung data data barang.
Nama Field Kode_barang Deskripsi No. Identitas barang (Primary Key) Nama_barang Harga_satuan Satuan Nama barang Harga satuan barang Bentuk satuan barang berupa (Kg,Buah,dan Dll) Stock_barang Jumlah barang yang tersedia di gudang Int Character Real Character 10 35 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Transakasi_Penerimaan Tabel Transaksi penerimaan di gunakan untuk menyimpan data transaksi penerimaan barang berupa No. Penerimaan barang, Tanggal Penerimaan barang serta Supplier yang mengirim barang.
Nama Field GSRN_No Deskripsi No. Penerimaan Barang (Primary Key) Tanggal_GSRN Tanggal Penerimaan barang Kode_Supplier No. Identitas barang (Foreign Key) Character 10 Date Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Retur_barang Tabel Retur Barang di gunakan untuk menyimpan data transaksi Retur barang berupa No. Retur barang, Tanggal Retur barang serta No. Penerimaan barang yang bermasalah dengan barang yang tersedia.
Nama Field No_Retur Deskripsi No. Retur Barang (Primary Key) Tanggal_retur GSRN_No Tanggal retur barang No. Penerimaan Barang (Primary Key) Date Character 10 Tipe Data Character Ukuran 10 Format

Nama Tabel : Detail_ Retur_barang Tabel Detail Retur Barang di gunakan untuk menyimpan data data barang yang bermasalah atau terjadi kekeliruan berdasarkan No_retur yang telah di simpan pada tabel retur barang.

Nama Field No_Retur

Deskripsi No. Retur Barang (Primary Key)

Tipe Data Character

Ukuran 10

Format

Kode_barang

No. Identitas barang (Primary Key)

Character

10

Jumlah

Jumlah barang yang diretur

Int

Total

Total uang retur barang

Real

3.4 Perancangan Prosedural Flowchart Input Master Data Barang Start

User Input Data Barang

OK Input Ok ?

NG Error

Proses

Output MSSQL

End
Flowchart Input Master Data Supplier Start

User Input Data Supplier

OK Input Ok ?

NG Error

Proses

Output MSSQL

End

Flowchart Input Master Data Divisi

Start

User Input Data Divisi

OK Input Ok ?

NG Error

Proses

Output MSSQL

End

Flowchart Input Master Data Pekerjaan

Start

Cari Data Divisi

User Input Data Barang

Tidak Ada Data Divisi Ada Ada OK Input Ok ? NG Error End

Proses

Output MSSQL

End

Flowchart Transaksi penerimaan barang

Start

Cari Data Barang

User Input Transaksi

Cari Data Supplier

NG
Data Barang Ok ?

End

OK

Data Supplier Ok ?

NG

End

OK OK Input Ok ? NG Error

Proses

Update Stock barang

End

Output MSSQL

Flowchart Transaksi Pengeluaran barang

Start

Cari Data Barang

User Input Transaksi

Cari Data Pekerjaan

NG
Data Barang Ok ?

End

OK

NG
Data Supplier Ok ?

End

NG OK OK
Stock Barang Memenuhi

NG Input Ok ? Error

? OK Proses Update Stock barang

End

Output MSSQL

Flowchart Transaksi Retur barang

Start

Cari Data Penerimaan Barang

User Input Transaksi

Tidak Ada Data Penerimaan Ada ? Ada OK Input Ok ? NG Error End

Proses

Update Stock Barang

Output MSSQL

End

3.5 Kendala Membutuhkan ketelitian dalam pembuatan program aplikasi ini. Karena sering terjadi kesalahan koding yang dapat membuat permasalahan baru. Dan keterbatasan ilmu pengetahuan menjadi kendala utaman pembuatan aplikasi sistem manajemen gudang ini.

BAB IV IMPLEMENTASI
4.1 Kebutuhan Sumber Daya Untuk menjalankan program aplikasi ini dapat menggunakan satu unit komputer atau laptop, berukuran minimal seperti yang telah ditentukan dan contoh sample data yang digunakan untuk menguji program sistem manajemen gudang. Dalam hal ini penulis menguji program aplikasi ini dalam komputer yang memiliki spesifikasi : 4.1.1 Hardware Prosessor Memori Harddisk Drive VGA Size VGA Software System Operasi Program Aplikasi Program Database Program Laporan

: Intel Dual Core CPU 2.80 Ghz : 2048 MB RAM : Seageate 80 GB : NVIDIA Gforce 7300 SE / 7200GS : 512 MB

4.1.2

: Microsoft Windows XP sp3 : Microsoft Visual Studio 2010 : Microsoft SQL Server 2005 : Crystal Report

4.2 Petunjuk Penggunaan Program STRUKTUR MENU SISTEM MANAJEMEN GUDANG


Menu Utama Sistem Manajemen Gudang

Input Master Data

Input Transaksi

Output Data

Data Barang

Penerimaan Barang Pengeluaran Barang Pengembalian Barang

Laporan Penerimaan Barang Laporan Pengeluaran Barang Laporan Pengeluaran Barang Laporan Jumlah barang tersedia

Data Supplier Data Divisi Data Pekerjann

1. Tampilan Koneksi Database

Gambar 1.4 Form Koneksi Database MSSQL Server 2005

Klik Tombol Sambungkan untuk menghubungkan aplikasi dengan database MSSQL 2005 dengan server name MSSQL SERVER 2005 misalnya (ASUSPC\SQLEXPRESS) tergantung dengan Server Name MSSQL yang terinstall di komputer.

2. Tampilan Login Program

Gambar 1.5 Form Login Aplikasi Username dan Password di isi dengan ID dan password yang telah terdaftar pada database. Klik tombol Login untuk masuk ke menu aplikasi apabila username dan passwordnya tersedia. Klik tombol Keluar untuk keluar dari aplikasi.

3. Tampilan Menu Program

Gambar 1.6 Form Login Aplikasi

Gambar 1.7 Form Struktur Master Data Menu Barang digunakan untuk memasukan data data barang Menu Supplier digunakan untuk memasukan data data Supplier Menu Divisi digunakan untuk memasukan data data Divisi Menu Pekerjaan digunakan untuk memasukan data data Pekerjaan

4. Tampilan Menu Barang

Gambar 1.8 Form Menu Barang

Klik Tombol yang baru.

untuk membersihkan form dan membuat data barang

Klik Tombol untuk menyimpan data barang pada database serta kode barang harus berbeda agar tidak terjadi error karena pengulangan data yang sama.

Klik Tombol untuk mengubah isi data barang seperti nama barang,harga satuan, stock dan dll dengan mengacu pada kode barang.

Klik Tombol

untuk menghapus data barang dari database.

Klik Tombol menu utama aplikasi.

untuk keluar dari menu barang dan kembali pada

Klik Tombol database.

untuk mencari data barang yang telah di input pada

5. Tampilan Menu Supplier

Gambar 1.9 Form Menu Supplier

Klik Tombol Supplier yang baru.

untuk membersihkan form dan membuat data

Klik Tombol untuk menyimpan data Supplier pada database serta kode Supplier harus berbeda agar tidak terjadi error karena pengulangan data yang sama.

Klik Tombol untuk mengubah isi data Supplier seperti nama Supplier,Alamat Supplier,Telp Supplier dan Email Supplier dengan mengacu pada kode supplier.

Klik Tombol

untuk menghapus data supplier dari database.

Klik Tombol menu utama aplikasi.

untuk keluar dari menu supplier dan kembali pada

Klik Tombol database.

untuk mencari data supplier yang telah di input pada

6. Tampilan Menu Divisi

Gambar 1.9 Form Menu Divisi

Klik Tombol yang baru.

untuk membersihkan form dan membuat data Divisi

Klik Tombol untuk menyimpan data Divisi pada database serta kode divisi harus berbeda agar tidak terjadi error karena pengulangan data yang sama.

Klik Tombol untuk mengubah isi data divisi yaitu nama divisi dengan mengacu pada kode divisi.

Klik Tombol

untuk menghapus data divisi dari database.

Klik Tombol utama aplikasi. Klik Tombol database.

untuk keluar dari menu divisi dan kembali pada menu

untuk mencari data Divisi yang telah di input pada

7. Tampilan Menu Pekerjaan

Gambar 2.0 Form Menu Pekerjaan

Klik Tombol pekerjaan yang baru.

untuk membersihkan form dan membuat data

Klik Tombol untuk menyimpan data pekerjaan pada database serta kode pekerjaan harus berbeda agar tidak terjadi error karena pengulangan data yang sama dan kode divisi harus terdaftar pada database yang telah di input pada menu divisi. Klik Tombol untuk mengubah isi data pekerjaan seperti nama pekerjaan dan kode divisi dengan mengacu pada kode pekerjaan.

Klik Tombol

untuk menghapus data pekerjaan dari database.

Klik Tombol menu utama aplikasi.

untuk keluar dari menu pekerjaan dan kembali pada

Klik Tombol yang di atas untuk mencari data pekerjaan yang telah di input pada database. Klik Tombol menu divisi. untuk mencari data Divisi yang telah di input pada

8. Tampilan Struktur Menu Transaksi

Gambar 2.0 Form Struktur menu Transaksi Menu Penerimaan Barang digunakan untuk menyimpan data penerimaan barang yang masuk ke gudang Menu Pengeluaran Barang digunakan untuk menyimpan data pengeluaran barang dari gudang. Menu Retur Barang digunakan untuk menyimpan data pengembalian barang barang yang keliru atau bermasalah kepada supplier yang mengirimkan barang.

9. Tampilan Menu Transaksi Penerimaan Barang

Gambar 2.0 Form Menu Transaksi Penerimaan Barang

Klik Tombol yang pertama untuk memasukan data barang, jumlah dan total kedalam tabel transaksi penerimaan.

Klik Tombol yang kedua untuk membersihkan form dan membuat data transaksi penerimaan yang baru.

Klik Tombol untuk menyimpan data transaksi penerimaan barang pada database serta GSRN No. harus berbeda agar tidak terjadi error karena pengulangan data yang sama dan berfungsi pula untuk pengupdatetan stock barang digudang berdasarkan jumlah barang yang di terima.

Klik Tombol untuk mengubah isi data transaksi penerimaan seperti tanggal pernerimaan barang dan data data transaksi penerimaan barang.

Klik Tombol yang pertama untuk menghapus data barang dari tabel transaksi penerimaan.

Klik Tombol yang kedua untuk menghapus data transaksi penerimaan barang dari database.

Klik Tombol untuk keluar dari menu Transaksi penerimaan dan kembali pada menu utama aplikasi.

Klik Tombol yang pertama untuk mencari data transaksi penerimaan yang telah di input pada database.

Klik Tombol yang kedua untuk mencari data supplier yang telah di input pada menu supplier. Klik Tombol yang ketiga untuk mencari data barang yang telah di input pada menu barang.

10. Tampilan Menu Transaksi Penerimaan Barang

Gambar 2.0 Form Menu Transaksi Pengeluaran Barang

Klik Tombol yang pertama untuk memasukan data barang, jumlah dan total kedalam tabel transaksi pengeluaran.

Klik Tombol yang kedua untuk membersihkan form dan membuat data transaksi pengeluaran yang baru.

Klik Tombol untuk menyimpan data transaksi pengeluaran barang pada database serta No. Transaksi harus berbeda agar tidak terjadi error karena pengulangan data yang sama dan berfungsi pula untuk pengupdatetan stock barang digudang berdasarkan jumlah barang yang di keluarkan.

Klik Tombol untuk mengubah isi data transaksi pengeluaran seperti tanggal transaksi dan data data transaksi pengeluaran barang.

Klik Tombol yang pertama untuk menghapus data barang dari tabel transaksi pengeluaran.

Klik Tombol yang kedua untuk menghapus data transaksi penegluaran barang dari database.

Klik Tombol untuk keluar dari menu Transaksi pengeluaran dan kembali pada menu utama aplikasi.

Klik Tombol yang pertama untuk mencari data transaksi pengeluaran barang yang telah di input pada database.

Klik Tombol yang kedua untuk mencari data pekerjaan yang telah di input pada menu pekerjaan.

Klik Tombol yang ketiga untuk mencari data barang yang telah di input pada menu barang.

11. Tampilan Menu Transaksi Retur Barang

Gambar 2.1 Form Menu Transaksi Retur Barang

Klik Tombol barang yang baru.

untuk membersihkan form dan membuat data retur

Klik Tombol untuk menyimpan data retur barang pada database serta No. retur harus berbeda agar tidak terjadi error karena pengulangan data yang sama dan berfungsi pula untuk pengupdatetan stock barang digudang berdasarkan jumlah barang yang di kembalikan.

Klik Tombol untuk mengubah isi data transaksi retur barang seperti tanggal retur dan data data transaksi retur barang.

Klik Tombol transaksi retur.

yang pertama untuk menghapus data barang dari tabel

Klik Tombol barang dari database.

yang kedua untuk menghapus data transaksi retur

Klik Tombol untuk keluar dari menu Transaksi retur dan kembali pada menu utama aplikasi.

Klik Tombol yang pertama untuk mencari data transaksi retur barang yang telah di input pada database.

Klik Tombol yang kedua untuk mencari data transaksi penerimaan barang yang telah di input pada menu transaksi penerimaan barang.

12. Tampilan Struktur Menu Laporan

Gambar 2.2 Form Struktur Menu Laporan Menu Laporan Penerimaan Barang digunakan untuk membuat laporan penerimaan barang berdasarkan tanggal penerimaan barang,dan data barang yang di terima. Menu Laporan Pengeluaran Barang untuk membuat laporan pengeluaran barang berdasarkan tanggal pengeluaran barang,No. Transakasi pengeluaran,dan data barang yang di keluarkan dari gudang Menu Laporan Retur Barang digunakan untuk membuat laporan pengembalian barang yang keliru atau bermasalah berdasarkan tanggal retur barang,No. Transakasi retur,dan data barang barang yang dikembalikan atau di retur. Menu Laporan Data Barang digunakan untuk membuat laporan stock barang barang yang ada di gudang.

13. Tampilan Laporan Penerimaan Barang Berdasarkan GSRN No.

Gambar 2.3 Form Laporan Penerimaan Barang

14. Tampilan Laporan Penerimaan Barang Berdasarkan Tanggal Penerimaan

Gambar 2.4 Form Laporan Penerimaan Barang

15. Tampilan Laporan pengeluaran Barang Berdasarkan No. Transaksi

Gambar 2.5 Form Laporan Pengeluaran Barang

16. Tampilan Laporan pengeluaran Barang Berdasarkan Tanggal Pengeluaran

Gambar 2.6 Form Laporan Pengeluaran Barang

17. Tampilan Laporan Retur Barang Berdasarkan No. Retur

Gambar 2.7 Form Laporan Retur Barang 18. Tampilan Laporan Retur Barang Berdasarkan Tanggal Retur

Gambar 2.8 Form Laporan Retur Barang

19. Tampilan Laporan Stock Barang

Gambar 2.9 Form Laporan Stock Barang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN


5.1 Kesimpulan Dengan adanya aplikasi ini proses penginputan dan proses output data data gudang akan efisien dan efektif dengan tidak menghabiskan waktu untuk mengupdate data barang seperti mengubah stock barang dan mencari data data barang lebih cepat serta proses pencataan transaksi transaksi gudang akan lebih efisien. Selain itu data data gudang seperti data barang dan data transaksi akan tersimpan aman dan aplikasi ini dapat membantu pengguna untuk meminimal kan terjadinya kesalahan dalam proses pengolahan data.

5.2 Saran Aplikasi ini akan lebih baik lagi apabila dapat digabungkan dengan sistem adminitrasi gudang, dengan perhitungan dan pengupdetan stock yang telah terkomputerisasi sehingga dengan di gabungkannya aplikasi ini dengan sistem administrasi gudang akan mempermudah pengguna untuk menghitung besar kecilnya biaya pengeluaran dan biaya permintaan barang barang tanpa harus melakukan perhitungan perhitungan biaya barang serta dengan adanya aplikasi ini pengguna dapat mengetahui barang apa saja yang harus segera di pesan sehingga pengguna tidak susah mencari barang barang yang sudah di batas minimum dan pengeluaran biaya administrasi gudang pun akan dibatasi sesuai dengan barang yang di pesan tanpa ada lagi kesalahan kesalahan permintaan barang yang semestinya tidak harus di pesan tapi barang tersebut di pesan yang dapat mengeluarkan biaya.

Anda mungkin juga menyukai