Anda di halaman 1dari 2

3.

Ikatan Hidrogen Tarikan antar molekul yang luar biasa kuatnya, dapat terjadi antara molekul-molekul, jika satu molekul mempunyai sebuah atom hidrogen yang terikat pada sebuah atom berelektronegativitas besar, dan molekul sebelahnya mempunyai sebuah atom berelektronegativitas tinggi yang mempunyai sepasang elektron menyendiri. Inti hidrogen, yakni proton ditarik oleh sepasang elektron yang bersebelahan bolak-balik antara kedua atom tersebut. Tarikan antara dua molekul yang menggunakan bersamasama sebuah proton disebut Ikatan Hidrogen. Gambaran Ikatan Hidrogen Intra Molekul.

Atom yang sangat elektronegatif

Atom yang sangat elektronegatif dengan pasangan elektron bebas

Ikatan hidrogen terbentuk hanya pada molekul yang mengandung nitrogen, oksigen ataupun flour. Ikatan hidrogen dapat terjadi inter molekul dan intra molekul. Jika Ikatan hidrogen terjadi diantara molekul-molekul yang berbeda maka disebut ikatan hidrogen intermolekul atau antar molekul seperti senyawa 1,4 dihidroksi benzena. Sedangkan bila ikatan hidrogen terjadi antara atom-atom dalam molekul yang sama maka disebut ikatan hidrogen intramolekul atau didalam molekul seperti senyawa 1,2 dihidroksi benzena.

Gambar 8: Rumus struktur 1,2dihidroksi benzena dan 1,4dihidroksi benzena. Senyawa 1,2 Dihidroksi benzena memiliki ikatan hidrogen Intra molekul karena atom H dan atom O letaknya berdekatan dalam satu molekul. Berbeda halnya dengan 1,4 Dihidroksi benzena letaknya gugus hidroksi (OH) saling berjauhan sehingga tidak memiliki ikatan hidrogen intramolekul. Perhatikan gambar 9 dan gambar 10.

Gambar 9. Ikatan Hidrogen Intramolekul pada senyawa 1,2 Dihidroksi benzena

Gambar 10. Ikatan Hidrogen Intramolekul pada senyawa 1,2 Dihidroksi benzena

Ikatan Logam
Unsur-unsur logam seperti besi, tembaga dan emas memiliki sifat khas yang umumnya merupakan zat padat pada suhu kamar. Hal ini memperlihatkan betapa kuatnya gaya-gaya yang mempersatukan atom-atom dan logam. Sistem ikatan khas logam itu kemudian dikenal sebagai ikatan logam. Ikatan itu sangat kuat dan sukar diputuskan sehingga titik leleh dan titik didihnya sangat tinggi. Akibatnya, daya hantar panas dan kelistrikannya juga sangat tinggi karena elektron-elektron terluarnya bebas bergerak. IKATAN VAN DER WALLS Gas mempunyal sifat bentuk dan volumenya dapat berubah sesuai tempatnya. Jarak antara molekul-molekul gas relatif jauh dan gaya tarik menariknya sangat lemah. Pada penurunan suhu, fasa gas dapat berubah menjadi fasa cair atau padat. Pada keadaan ini jarak antara molekul-molekulnya menjadi lebih dekat dan gaya tarik menariknya relatif lebih kuat. Gaya tarik menarik antara molekul-molekul yang berdekatan ini disebut gaya Van der walls.

Anda mungkin juga menyukai