Anda di halaman 1dari 11

Pertemuan ke-1

KONSEP DASAR Samuelson, Ch.1

DEFINISI ILMU EKONOMI


Economics is the study of how societies use scare resources to produce valuable commodities and distribute them among different people

Esensi: 1. Pernyataan tentang kelangkaan (scarcity) 2. Penggunaan sumberdaya dengan cara yang paling efektif efisien

FAMILY TREE OF ECONOMICS


Physiocrats Quesney (1758) Mercantilist Abad 17-18 Adam Smith (1776)
Classical school

David Ricardo (1817) J.S. Mill (1848)

T.R. Malthus (1798)

Socialism

Karl Marx (1867)


Lenin (1914)

Neoclassical Economics

Walras, Marshal (1890)

J.M Keynes (1936) Modern Mainstream Economics

Radical Economics

China

U.S.S.R

Ratex Macroeconomics

Chicago Libertarianism

PEMBAGIAN ILMU EKONOMI


Ilmu Ekonomi

Ilmu Ekonomi Deskriptif

Teori Ekonomi

Ilmu Ekonomi Terapan

Mikro

Makro

MIKRO vs MAKRO
Ekonomi Mikro memusat perhatian pada kegiatan ekonomi individual atau kelompok individu tertentu, Mengabaikan hubungan keterkaitan antar pasar & mengasumsikan bahwa hal-hal lain yang terjadi di luar pasar tidak berubah Ekonomi Makro Memusatkan perhatian pada besaran-besaran agregat: PDB dan gap PDB, trade off pengangguran dan inflasi, kebijakan fiskal, moneter dan dampaknya, ekspor, impor, dll. Secara eksplisit memperhitungkan keterkaitan antar pasar: produk, tenaga kerja, uang, keputusan-keputusan pemerintah dan individu

ILMU EKONOMI POSITIP VS NORMATIF


Ilmu ekonomi positip (positive economics) menjelaskan dan memprediksikan fakta dalam perekonomian memusatkan perhatian pada pertanyaan: What is dan What would happen if serta isu-isu kebijakan. Ilmu ekonomi normatif (normative economics) mempertimbangkan etika,norma, religi dan preskripsi memusatkan perhatian pada pertanyaan What should be

LOGIKA ILMU EKONOMI


Complex Phenomena/ Economic activity Common Fallacies: Post Hoc Fallacy Failure to hold other things constant Fallacy of composition Scientific Approach: Theoritical Framework, Tools (statistic, econometric)

Economic reasoning

Permasalahan Mendasar Organisasi Ekonomi

Sumberdaya Langka Alat Pemuas Terbatas Kebutuhan Tdk.Terbatas

Masalah Pilihan What, How, For whom Solusi Sistem Ekonomi

Opportunity Cost

INPUT DAN OUTPUT


Input (istilah lainnya: resources, factors of prduction) = barang dan jasa yang digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa, meliputi, a.l: Natural & biological resources Human resources Capital/ manufactured resources Output = berbagai barang dan jasa yang dihasilkan dari proses produksi, baik yang dikonsumsi maupun yang diproduksi lebih lanjut.

Production Possibility Frontier (PPF)


PPF menunjukkan jumlah produksi maksimum yang dapat dihasilkan perekonomian dengan tingkat teknologi dan ketersediaan sumberdaya yang tertentu PPF mencerminkan konsep opportunity cost, efisiensi produktif PPF mengilustrasikan proses ekonomi yang mendasar: pertumbuhan ekonomi, pilihan masyarakat terhadap barang: publik privat, produksi konsumsi, dll.

Gambar: Production Possibility Frontier

Possibilities Butter Guns A B C 0 1 2 15 14 12

Guns
A 15 12 9 B C

unattainable
D

U
E

D
E F

3
4 5

9
5 0

6
3 0

I
attainable

F 1 2 3 Butter 4 5

Anda mungkin juga menyukai