Anda di halaman 1dari 6

SEJARAH

Lahir dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam

Oleh:

Dinda H. Septrila Ika Nathalia Rima R. Hayani Yantia H. Purnomo XI IA-4 SMA Negeri 2 P. Raya

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini tepat pada waktunya yang berjudul Lahir dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam Makalah ini berisikan tentang informasi maupun kronologis kelahiran dan perkembangan agama dan kebudayaan Islam. Membahas tokoh-tokoh yang terlibat dalam perkembangan Islam serta perannya dalam sejarah. Adapun makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata pelajaran sejarah. Diharapkan Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua tentang Lahir dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam. Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini. Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir.

Palangka Raya, 17 Oktober 2012 Tertanda,

Tim Penulis

Lahir dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islam

Agama Islam lahir dan tumbuh di Jazirah Arab, tepatnya di kota Mekkah.Agama ini pertama kali di perkenalkan oleh Nabi Muhammad SAW, sekitar abad ke 7 M. Melalui perjalanan yang panjang, agama ini kemudian berkembang dan ikut memengaruhi dunia. Nabi Muhammad saw dilahirkan di Mekkah padaTahunGajah yaitu pada tanggal 12 Rabi'ul Awal atau pada tanggal 20 April (570 Masehi). Nabi Muhammad merupakan seorang anak yatim, ayahnya Abdullah bin Abdul Muttalib meninggal ketika ia masih dalam kandungan dan ibunya, Aminah binti Wahab meninggal dunia ketika ia berusia 7 tahun. Kemudian ia diasuh oleh kakeknya Abdul Muthalib. Setelah kakeknya meninggal ia diasuh juga oleh pamannya yaitu Abu Talib. Nabi Muhammad kemudiannya menikah dengan Siti Khadijah ketika ia berusia 25 tahun. Ia pernah menjadi penggembala kambing. Nabi Muhammad pernah diangkat menjadi hakim. Ia tidak menyukai suasana kota Mekah yang dipenuhi dengan masyarakat yang memiliki masalah sosial yang tinggi. Selain menyembah berhala, masyarakat Mekah pada waktu itu juga mengubur bayi-bayi perempuan. Nabi Muhammad banyak menghabiskan waktunya dengan menyendiri di gua Hira untuk mencari ketenangan dan memikirkan masalah penduduk Mekah. Ketika Nabi Muhammad berusia 40 tahun, ia didatangi oleh Malaikat Jibril. Setelah itu ia mengajarkan ajaran Islam secara diam-diam kepada orang-orang terdekatnya yang dikenal sebagai "as-Sabiqun al-Awwalun (Orang-orang pertama yang memeluk agama Islam)" dan selanjutnya secara terbuka kepada seluruh penduduk Mekah. Pada tahun 622, Nabi Muhammad
3

dan pengikutnya pindah dari Mekah ke Madinah. Peristiwa ini dinamai Hijrah. Semenjak peristiwa itu dimulailah Kalender Islam atau kalender Hijriyah.

Penduduk Mekah dan Madinah ikut berperang bersama Nabi Muhammad saw. dengan hasil yang baik walaupun ada di antaranya kaum Islam yang tewas. Lama-kelamaan para muslimin menjadi lebih kuat, dan berhasil menaklukkan Kota Mekah. Setelah Nabi Muhammad SAW wafat, seluruh Jazirah Arab di bawah penguasaan Islam.

Masa Awal Perkembangan Islam


Pada awal perkembangannya, agama Islam sangat di tentang oleh masyarakat Mekkah, terutama oleh pemimpin pemimpin suku Quraisy. Menurut Ahmad Syalabi, lima faktor yang mendorong suku Quraisy menentangseruan Islam adalah sebagai berikut: 1. Mereka tidak dapat membedakan antara kenabian dan kekuasaan. Mereka mengira bahwa tunduk kepada seruan Nabi Muhammad SAW berarti tunduk kepada kepemimpinan Bani Abdul Muthalib (kakek NabiMuhammad SAW). 2. Nabi Muhammad SAW menyerukan persamaan hak antara bangsawan dan hamba sahaya. Hal itu tidak disetujui oleh kelas bangsawan Quraisy. 3. Para pemimpin Quraisy tidak dapat menerima ajaran tentang kebangkitan kembali dan pembalasan di akhirat. 4. Patuh kepada nenek moyang adalah kebiasaan yang berakar pada bangsaArab. 5. Pemahat dan penjual patung memandang Islam sebagai penghalang rezeki. Banyak cara yang dilakukan para pemimpin suku Quraisy untuk mencegah dakwah Nabi Muhammad SAW. Mulai dari bujuk rayu, ancaman pembunuhan, fitnah, hingga penyiksaan terhadap penduduk yang memeluk agama Islam. Melihat kekejaman ini, Nabi Muhammad SAW mengungsikan para sahabatnya keluar dari Mekkah. Mula mula ke Habsyah (Etiopia), lalu pindah ke Yastrib(Madinah). Atas permintaan para sahabatnya, Nabi Muhammad SAW kemudian menyusul hijrah dari Mekkah ke Yastrib. Dari kota inilah, agama Islam kemudian menyebar hingga seluruh dunia. Hal itu terjadi karena di kota ini Nabi Muhammad SAW beserta para sahabatnya diterima dengan baik, lebih dari itu kedatangannya telah dinanti-nantikan. Nama kota Yastrib kemudian diubah menjadi Madinatul Munawwarah yang berati kota yang bercahaya. Dalam istilah sehari hari, kota ini di kenal sebagai Madinah.

Masa Kekhalifahan
Secara umum Sejarah Islam Setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW pada tahun632 telah berkembang secara luas di seluruh dunia. Kerajaan Bani Ummaiyyah, Kerajaan Bani Abbasiyyah,dan Kerajaan Turki Utsmani boleh dikatakan penyambung kekuatan Islam setelah pemerintahan Khulafaur Rasyidin.

Muncullah para khalifah(wakil pengganti) Rasul Allah. Para khalifah ini tidak menggantikan kedudukan Nabi Muhammad SAW sebagai Rasul Allah, tetapi hanya menggantikannya dalam hal mengatur hidup kaum Muslimin menurutAgama Islam. Khalifah khalifah yang pernah berkuasa, diantaranya adalah Khalifah Abu Bakar as-Shiddiq, Khalifah Umar bin Khattab, Khalifah Usman binAffan, dan Khalifah Ali bin Abi Thalib. Faktor faktor yang mendorong cepatnya penyebaran agama Islam di luat Jazirah Arab adalah sebagai berikut. Islam merupakan agama yang mengajarkan hubungan manusia dengan Tuhan, serta hubungan manusia dengan manusia lain dalam masyarakat. Islam mengajarkan pentingnya dakwah untuk menyebarluaskan agama Islam. Islam datang dengan sikap simpatik dan toleran, tidak memaksa rakyat untuk mengubah agamanya untuk memeluk agama Islam.

Anda mungkin juga menyukai