Anda di halaman 1dari 2

Cara Mudah Melihat Kemurnian Bioetanol

Kemurnian bioetanol ini sangat penting, terutama bila bioetanol akan


digunakan sebagai bahan bakar pencampur bensin. Kandungan air dalam
bahan bakar akan merusak mesin. Ada cara yang sangat mudah untuk
melihat kemurnian biotenol dengan memanfaatkan karakteristik yang khas
dari biotenol ini.

Bioetanol memiliki ciri yang sangat khas. Bioetanol murni dapat bercampur dengan
air. Campuran antara bietanol dengan air tidak bisa dibedakan dengan mata telanjang.
Hebatnya lagi bioetanol murni juga bisa bercampur dengan bensin. Dan campurannya
juga tidak bisa dibedakan dengan mata telanjang. Tetapi yang lebih menarik lagi
adalah bensin tidak bisa dicampur dengan air. Campuran antara bensin dengan air
akan membentuk dua lapisan. Lapisan yang bawah adalah air dan lapiran yang atas
adalah bensin. Karakteristik ini dapat digunakan untuk melihat kemurnian bioetanol.

Caranya mudah sekali. Ambil sedikit bioetanol dan masukkan ke dalam botol atau
tabung reaksi. Kemudian tambahkan bensin secukupnya juga. Terus kocok-kocok
sampai tercampur merata. Didiamkan beberapa saat sampai gelembung-
gelembungnya hilang. Apabila di dalam campuran itu terbentuk dua lapisan, maka
bioetanol itu masih tercampur dengan air. Kandungan air yang masih dapat ditolelir
untuk campuran bensin adalah 2%.

Etanol tampak jernih dan tidak berwarna. Ini adalah etanol dengan kadar 70%. Tidak
terlihat perbedaan antara etanol dengan air.
Bensin

Warna bensin sedikit kuning, karena diberi pewarna.

Lapisan antara air dan bensin+etanol

Apabila etanol yang mengandung air dicampurkan dengan bensin akan terbentuk
lapisan yang memisahkan antara bensin dan air.

Anda mungkin juga menyukai