Al-akhlaq Al-karimah bagi profesi kesehatan

Yusuf Alam Romadhon

Al-akhlaq al-karimah
Definisi akhlak, menurut Imam Ghozali: adalah kondisi jiwa yang telah tertanam kuat, yang darinya terlahir sikap amal secara mudah tanpa membutuhkan pemikiran dan pertimbangan

 Terdapat tiga pengertian dari definisi ini. Kondisi jiwa yang tertanam kuat; ini berkaitan dengan nilai-nilai atau prinsip yang secara kukuh tertanam dalam jiwa seorang. Jika pelakunya adalah seorang muslim, nilai-nilai yang tertanam adalah nilai Islam, yang berasaskan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Melahirkan sikap amal; ada sementara orang yang tidak beriman tetapi menunjukkan beberapa perilaku yang baik dan terpuji, atau ada pula beberapa orang yang dikenal sebagai Muslim ternyata menunjukkan perilaku yang tercela. Ini bisa dimaklumi karena setiap orang yang mempunyai hati nurani akan peka dengan nilainilai fitriyah yang bersifat universal. Tanpa butuh pemikiran dan pertimbangan; ini menjelaskan bahwa akhlak itu adalah semacam refleks aktualisasi dari sikap batin seseorang.

Sidiq
Kejujuran, kesetiaan (setia pada janji dan komitmen], perkataan, penampilan dan bertindak apa adanya, tanpa dibuat-buat, jauh dari kepalsuan dan kepura-puraan. Penjual (profesi kesehatan) dan pembeli (pasien)mempunyai hak untuk menentukan pilihan selama belum saling berpisah. Jika keduanya berlaku jujur dan menjelaskan yang sebenarnya, diberkatilah transaksi mereka. Namun, jika keduanya saling menyembunyikan kebenaran dan berdusta, keduanya bisa jadi mendapatkan keuntungan tetapi melenyapkan keberkahan transaksinya (HR Muttafaq Alaih dari Hakim ibn Hizam) Empat golongan yang dibenci Allah: Penjual yang banyak bersumpah, orang miskin yang sombong, orang tua yang berzina, dan pemimpin yang durjana (HR An-NasaI dan Ibn Hibban).

Adil
Meletakkan sesuatu pada tempatnya; Itidal : tengah-tengah; sikap hidup dalam keseimbangan. Allah berfirman dalam surat An-Nahl Sesungguhnya Allah menyuruh kamu berlaku adil, dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat (QS An-Nahl : 90). Meletakkan sesuatu pada tempatnya dapat pula berarti memberikan ukuran penuh dalam timbangan dengan adil, tidak merampas apa yang telah menjadi hak pasien. Allah berfirman, Maka berikanlah ukuran dan timbangan sepenuhnya tanpa merampas apa yang telah menjadi hak mereka, dan jangan membuat kerusakan di bumi setelah diperbaiki. Hal ini baik bagimu jika kamu sekalian beriman (QS. Ali Imran : 85).

Amanah
Dapat dipercaya, bertanggung jawab, dan kredibel. Keinginan untuk memenuhi sesuatu sesuai dengan ketentuan. Allah Swt berfirman, Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul (Muhammad) dan (juga) janganlah kamu mengkhianati amanat-amanat yang dipercayakan kepadamu, sedangkan kamu mengetahui.(Al-Anfal: 27). Rasulullah SAW,Barang siapa yang mengerjakan suatu pekerjaan, kemudian menyembunyikan satu benang, atau yang lebih kecil daripada itu, maka itu adalah penipuan yang akan datang (dibeberkan) di hari kiamat. Dalam hadis lain disebutkan, Barang siapa yang melakukan pekerjaan dan kemudian dia menerima upah, maka apa yang dia ambil melebihi upah itu adalah penipuan.

Sabar
Usaha menahan diri dari hal-hal yang tidak disukai dengan penuh kerelaan dan kepasrahan. sebuah penelitian menemukan bahwa para dokter itu jarang mendengarkan. Pasien biasanya ingin mengajukan rata-rata empat pertanyaan kepada seorang dokter, tetapi begitu berhadapan, mereka hanya sempat mengajukan rata-rata satu atau dua pertanyaan. Begitu pasien mulai berbicara, rata-rata dokter menginterupsinya dalam waktu kurang dari delapan belas detik. Dokter yang tidak mau mendengarkan pasien banyak yang sampai dituntut di pengadilan setidak-tidaknya di Amerika Serikat. Di kalangan dokter rujukan pertama, mereka yang tidak pernah mengalami tuntutan malpraktik dikenal sebagai komunikator yang jauh lebih baik dibanding rekan-rekan mereka yang pernah berurusan dengan penegak hukum. Mereka meluangkan waktu untuk bercerita kepada pasien tentang yang diharapkan dari suatu pengobatan, mau tertawa dan bercanda, bersedia meminta pendapat pasien, dan memeriksa pemahaman mereka, serta mendorong pasien agar mau bicara.

Tawaduk
Merendahkan diri tanpa merendahkan martabatnya; mengambil hak yang kurang dari yang semestinya diterima. Dalam hadis, Rasulullah SAW, bersabda, Semoga Allah memberikan rahmat-Nya kepada orang yang murah hati (sopan) pada saat dia menjual, membeli atau pada saat dia menuntut haknya. Janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. Sederhanakanlah kamu dalam berjalan, dan lunakkanlah suaramu. Sungguh seburuk-buruk suara adalah suara keledai (QS Luqman :18-19) Dan janganlah sebagian dari kamu mengumpat sebagian yang lain; apakah salah seorang di antara kamu suka makan daging bangkai saudaranya padahal mereka tidak menyukainya? QS AlHujurat : 12)

Itsar
Mementingkan orang lain daripada diri sendiri. Seringkali kaum miskin dan orang yang tidak punya diremehkan dan diabaikan, bahkan mendapatkan pelayanan yang buruk dan ala kadarnya. Melayani mereka dengan sebaik-baik pelayanan serta tidak memungut biaya sedikit pun adalah sesuatu yang luar biasa.

Aravind Eye Care System, institusi yang menguntungkan dimana 60% pasiennya adalah para pasien tidak membayar dan 40 % sisanya membayar sekitar US$ 50 (operasi katarak tanpa IOL dan dalam akomodasi reguler, yang kini merupakan prosedur yang jarang dilakukan) sampai US$ 330 (Phaco dengan IOL acrylic lentur dengan akomodasi deluks ber-AC). Biaya total ini termasuk pembedahan dan rawat inap umum dua hari di rumah sakit tersebut. Biaya ini sekitar 5075 kali lebih kecil ketimbang biaya di negara-negara maju dengan kualitas pembedahan dan pasca operasi yang tidak kalah. Dan yang luar biasa keuntungan kotor mencapai 50 %, bebas utang, dengan pendapatan sebesar US$ 86 juta, suatu kinerja keuangan yang membuat cemburu semua rumah sakit di Amerika Serikat. Apa rahasianya? Pendiri visioner Aravind Eye Hospital, Dr. Venkataswamy (yang akrab dipanggil Dr. V), menyatakan ia terinspirasi oleh jaringan waralaba hamburger, McDonalds, kualitas konsisten hamburger dan kentang goreng di dunia bersumber dari proses kimia yang dipahami secara mendalam dan terbakukan. Perhatian menyeluruh terhadap input dan langkah-langkah proses akan menjamin tingginya kualitas output. Dr. V. telah mengembangkan dan membakukan proses Aravind, yang langkah pertamanya adalah membentuk lebih dari 1.500 klinik mata (posyandu bidang kesehatan mata) yang di tempat itu masyarakat miskin diperiksa masalahmasalah penglihatannya dan mereka yang membutuhkan bantuan medis dicatat. Pasien tersebut kemudian dikirimkan ke rumah sakit. Klinik tersebut berbeda dengan klinik mata posyandu yang lebih populer di desa dan kota kecil di India. Kondisi sanitasi dan perawatan medis di klinik-klinik posyandu non-Aravind itu tidak dapat dikendalikan sebaik klinik yang dirancang khusus untuk tujuan itu. Sebaliknya, dalam proses Aravind, para teknisi, sering merupakan perempuan-perempuan muda yang ditarik dari wilayah-wilayah lokal dan dilatih hanya untuk perawatan mata, secara mandiri membantu pekerjaan dokter. Pekerjaan persiapan dan pasca operasi pasien dilakukan oleh para teknisi tersebut. Para dokter hanya melakukan pembedahan. Aliran proses itu memungkinkan seorang dokter dan tim yang terdiri atas dua teknisi melakukan lebih dari 50 pembedahan dalam sehari. Karena proses itu terbangun sangat baik, para teknisi dan dokter dilatih sangat cermat, input-input dikendalikan secara penuh, dan sistem serta nilai ditegakkan dengan baku, Aravind menghasilkan salah satu tingkat perolehan terbaik di dunia. IOL, suku cadang operasi katarak modern, dibuat di Manduarai, markas besar Aravind, dan diekspor ke berbagai negara, termasuk Amerika Serikat.

Rahmah
Cinta dan kasih sayang (mahabbah dan rahmah) Allah berfirman, Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu (QS Al-Imran: 159) Rasulullah saw., bersabda, Senyummu pada wajah saudaramu adalah sedekah Diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Rasulullah saw., bahwa beliau bersabda, Hak seorang muslim terhadap muslim yang lain ada enam: jika bertemu maka berilah salam, jika tidak kelihatan maka cari tahulah, jika sakit maka jenguklah, jika mengundang maka penuhilah, jika bersin dan mengucapkan hamdalah maka jawablah (dengan ucapan yarhamukallah), dan jika meninggal dunia maka antarkanlah (ke pemakaman).

Ihsan
Memiliki akar kata hasan (baik); ihsan berarti mengerjakan sesuatu secara profesional atau berkualitas. Dari Abu Yala Syaddad bin Aus radhiallahuanhu dari Rasulullah shollallohu alaihi wa sallam bersabda : Sesungguhnya Allah telah menetapkan perbuatan baik (ihsan) atas segala sesuatu . Jika kalian membunuh maka berlakulah baik dalam hal tersebut. Jika kalian menyembelih berlakulah baik dalam hal itu, hendaklah kalian mengasah pisaunya dan menyenangkan hewan sembelihannya. (Riwayat Muslim)