NO
INSTANSI PELAKSANA
PJM-1
2009-2014
PJM-2
2015-2019
PJM-3
2020-2024
SUMBER DANA
INSTANSI PELAKSANA
I
A
4,000 APBN 1,500 APBD Prov/Kab 2,500 APBD Kab 1,200 APBN, APBD
1 paket
7 paket
B1 Perwujudan Sistem Prasarana Transportasi Darat 1. Pemeliharaan jaringan jalan (nasional dan provinsi) 2. Pembebasan lahan dan Pembangunan jalan bebas hambatan antar kota : 2.1. Kuta - Tanah - Lot - Soka 2.2. Canggu - Beringkit - Purnama 2.3. Tohpati - Kusamba - Padang Bai 2.4. Pekutatan - Soka 2.5. Negara - Pekutatan 2.6. Gilimanuk - Negara 2. Pembebasan lahan dan Pembangunan jalan bebas hambatan dalam kota : 2.1. Serangan - Tanjung Benoa 2.2. Serangan - Tohpati 2.3. Kuta - Bandar Udara Ngurah Rai 2.4. Kuta - Denpasar - Tohpati 3. Pengembangan jalan nasional fungsi kolektor primer baru : 3.1. Ruas jalan kolektor primer Mengwi - Singaraja 3.2. Ruas Jalan kol. Primer terusan jln Gt Subroto Canggu 3.3. Ruas Jln kol. Primer Terusan Mahendradatta Sp. Jln Sunset APBN, PemProv APBN, APBD Prov APBN, PemProv
2,437,904.00 APBN 2,911,947.00 APBN 2,799,895.00 APBN 997,131.60 APBN 974,832.00 APBN 1,386,843.80 APBN
LOKASI
TAHAPAN PELAKSANAAN
Bgl Kra Bll Dps
NO
INSTANSI PELAKSANA
Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab
PJM-1
PJM-2
PJM-3
PJM-4
SUMBER PENDANAAN
APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab
INSTANSI PELAKSANA
Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab Pemprov/Kab
PT. ASDP, Dep Hub, PemProv/Kab PT. ASDP, Dep Hub, PemProv/Kab PT. ASDP, Dep Hub, PemProv/Kab
PT. ASDP, Dep Hub, PemProv/Kab PT. ASDP, Dep Hub, PemProv/Kab PT. ASDP, Dep Hub, PemProv/Kab
B2 Perwujudan Sistem Prasarana Transportasi Laut 1. Pemantapan pelayanan Pelabuhan 1.1. Pengembangan Pelabuhan Benoa 1.3. Pengembangan Pelabuhan Celukan Bawang 1.4. Pengembangan Pel. Perikanan (Pengambengan, Benoa dan Kedonganan 1.5. Pemantapan Pelabuhan Khusus (Manggis) 1.6. Pemantapan Pelabuhan Pengumpan dan Pengumpul (Pegametan, Sangsit, Labuhan Lalang, Buyuk, Kusamba dan Sanur) 2. Pengembangan Pelabuhan Baru 2.2. Percepatan Pembangunan Pelabuhan Tanah Ampo 2.2. Pengembangan Pelabuhan Penyeberangan Amed 2.3. Pengembangan Marina di beberapa tempat B3 Perwujudan Sistem Prasarana Transportasi Udara 1. Pemantapan pelayanan Bandara Udara 1.1. Pengembangan Bandara Udara Internasional Ngurah Rai 1.2. Pengembangan Bandar Udara Letkol Wisnu 1.3. Studi Pengembangan Bandara Baru di Bali Utara B4 Perwujudan Sistem Prasarana Energi 1. Pemantapan dan pemeliharaan Pembangkit Tenaga Listrik 1.1. Interkoneksi tenaga listrik Jawa-Bali (200 MW) 1.2. PLTD dan PLTG Pesanggaran (152 MW) 1.3. PLTG Gilimanuk (130 MW) 1.4. PLTG Pemaron (80 MW) 1.5. PLTD Kutampi dan PLTD Jungut Batu (2,74 MW) 2. Pengembangan pembangkit tenaga listrik baru 2.1. PLTU Bali Timur (2 X 100 MW) 2.2. PLTU Celukan Bawang (3 X 130 MW) 2.3. Interkoneksi PLTU Nusa Penida (4 X 100 MW) 2.4. PLTP Bedugul (175 MW) 3. Pengembangan pembangkit tenaga listrik dari energi terbarukan (PLTM, PLTB, PLT Biomasa, PLTS, dan PLT Lainnya 4. Pemantapan Penyulang dan Jaringan Transmisi (GI, SUTET, SUTT) 5. Pengembangan jaringan pipa minyak dan gas bumi Dep. Hub, Pelindo III, Pemprov/Kota Dep. Hub, Pelindo II, Pemprov/kab Dep KP, Pemprov/Kab/Kota Dep. Hub, Dep ESDM, Pemprov/Kab Pemprov/kab/kota APBN, BUMN, APBD APBN, BUMN, APBD APBN, APBD APBN, APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab/Kota Dep. Hub, Pelindo III, Pemprov/Kota Dep. Hub, Pelindo II, Pemprov/kab Dep KP, Pemprov/Kab/Kota Dep. Hub, Dep ESDM, Pemprov/Kab Pemprov/kab/kota
PT. AP I, Dep. Hub, Pemprov/kab PT. AP I, Dep. Hub, Pemprov/kab PT. AP I, Dep. Hub, Pemprov/kab
PT. AP I, Dep. Hub, Pemprov/kab PT. AP I, Dep. Hub, Pemprov/kab PT. AP I, Dep. Hub, Pemprov/kab
PT. PLN, Swasta PT. PLN, Swasta PT. PLN, Swasta PT. PLN, Swasta
PT. PLN, Swasta PT. PLN, Swasta PT. PLN, Swasta PT. PLN, Swasta
LOKASI
TAHAPAN PELAKSANAAN
Bgl Kra Bll Dps
NO
INSTANSI PELAKSANA
PJM-1
PJM-2
PJM-3
PJM-4
SUMBER PENDANAAN
INSTANSI PELAKSANA
B5 Perwujudan Sistem Prasarana Telekomunikasi 1. Pemantapan dan Perluasan pelayanan jaringan 1.1. Pemeliharaan dan perluasan pelayanan jaringan terestrial kabel dan nirkabel 1.3. Penataan lokasi menara tower telekomunikasi jar, terestrial 1.4. Pengembangan jari, satelit pada kaw. terpencil dan terisolasi B6 Perwujudan Sistem Prasarana Sumber Daya Air 1. Pemantapan dan Pengembangan Prasarana Air Baku (sungai, waduk, sumur bor, Cubang) 2. Pemantapan dan Pengembangan Prasarana Irigasi 3. Pemantapan dan Pengembangan Prasarana Air Minum 3.1. Pemeliharaan IPA yang telah ada 3.2. Pengembangan IPA baru (Unda, Ayung, Penet) 3.3. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM terpadu Sarbagitaku 3.5, Peningkatan Kinerja pelayanan air minum -SPAM di kawasan perkotaan dan kawasan perdesaan tersebar 3.5. Pengembangan SPAM pada kawasan kritis air (non perpipaan) 4. Pengembangan Prasarana pengendalian Daya Rusak Air 4.1. Pengembangan prasarana pengamanan Sungai 4.2. Pengembangan prasarana pengendalian banjir 4.3. Pengembangan prasarana pengendalian erosi dan longsor 4.4. Pengembangan prasarana pengamanan pantai B7 Perwujudan Sistem Prasarana Lingkungan 1. Pengembangan sistem pengelolaan sampah 1.1. Pemantapan IPST di TPA Regional Sarbagita di Suwung dan Bangli 1.3. Pengembangan controlled landfill TPA tiap Kabupaten/Kota 1.4. Pemantapan kerjasama pengelolaan sampah antar kab/kota, masyarakat dan swasta 1.5. Peningkatan sarana perangkutan persampahan dan TPS 1.6. Pemasyarakatan dan sosialisasi menerus pengurangan sampah melalui reduse, recycle dan re-use 2. Pengembangan sistem pengelolaan air limbah 1.1. Percepatan pemanfaatan IPLT Suwung 1.2. Pengembangan dan perluasan pelayanan jaringan perpipaan air limbah terpadu di PKN, PKW, PKL dan Kawasan Pariwisata 1.3. Pengembangan sistem sanitasi masyarakat pada skala lingkungan pada permukiman padat (sanimas) tersebar Dep. PU, Pemprov/Kab Dep. PU, Pemprov/Kab Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/kab APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD Dep. PU, Pemprov/Kab Dep. PU, Pemprov/Kab Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/Kab/Kota, PDAM Dep PU, Pemprov/kab
Dep PU, Pemprov/kab/kota Dep PU, Pemprov/kab/kota Dep PU, Pemprov/kab/kota Dep PU,
Dep PU, Pemprov/kab/kota Dep PU, Pemprov/kab/kota Dep PU, Pemprov/kab/kota Dep PU,
Dep PU, Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Pemkab Pemprov/kab/kota, Swasta Pemprov/kab/kota, Swasta Pemprov/kab/kota, Swasta, Masy.
APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD, Swasta APBN, APBD, Swasta APBN, APBD, Swasta
Dep PU, Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Pemkab Pemprov/kab/kota, Swasta Pemprov/kab/kota, Swasta Pemprov/kab/kota, Swasta, Masy.
Dep PU, PemProv Dep PU, PemProv/Kab/Kota, Swasta Dep PU, PemProv/Kab/Kota
Dep PU, PemProv Dep PU, PemProv/Kab/Kota, Swasta Dep PU, PemProv/Kab/Kota
II
A
PHDI, MUDP, Pemprov/Kab/Kota PHDI, MUDP, Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota PHDI, MUDP, Pemprov/Kab/Kota
APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
PHDI, MUDP, Pemprov/Kab/Kota PHDI, MUDP, Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota PHDI, MUDP, Pemprov/Kab/Kota
LOKASI
TAHAPAN PELAKSANAAN
Bgl Kra Bll Dps
NO
INSTANSI PELAKSANA
PJM-1
PJM-2
PJM-3
PJM-4
SUMBER PENDANAAN
INSTANSI PELAKSANA
APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota
Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota
Dep. Hut, Pemprov Dep. Hut, Pemprov Dep. KP, Pemprov Pem. Pusat, Pemprof/kab/kota Pemprov Pem. Pusat, Pemprof/kab/kota
APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD APBN, APBD APBD Prov APBN, APBD
Dep. Hut, Pemprov Dep. Hut, Pemprov Dep. KP, Pemprov Pem. Pusat, Pemprof/kab/kota Pemprov Pem. Pusat, Pemprof/kab/kota
A4 Mitigasi dan Adatasi Kaw. Rawan Bencana dan Kaw. Lindung Geologi
1. Mitigasi pada Kaw. Rawan Bencana dan Kaw. Lindung Geologi 1.1. Pemetaan kawasan rawan tanah longsor, rawan gelombang pasang, dan rawan banjir 1.2. Pemetaan kawasan memiliki keunikan batuan, fosil, bentang alam geologi, dan proses geologi 1.3. Pemetaan kawasan rawan gempa bumi, rawan gerakan tanah, pada zona patahan aktif, rawan tsunami, rawan abrasi, rawan gas beracun dan rawan intrusi air laut 1.4. Pengembangan sistem peringatan dini 1.5. Penanaman vegetasi pelindung pada kawasan rawan tanah longsor, rawan gerakan tanah, tsunami dan rawan intrusi air laut 1.5 Pengembangan jalur atau tempat evakuasi bencana 1.6. Penanaman terumbu karang dan mangrove pada ekosistem yang sesuai di kawasan rawan tsunami 2. Adaptasi pada kaw. Rawan bencana dan kaw. lindung geologi 2.1. Pengembangan peraturan zonasi 2.2. Identifikasi kawasan rawan intrusi air laut 2.3. Pengembangan pengaturan pemanfaatan air tanah 2.4. Mengendalikan perkembangan kegiatan budidaya pada kawasan rawan bencana dan bencana alam geologi 2.4. Peningkatan kapasitas adaptasi kawasan melalui kearifan lokal
Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota
Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota
APBD Prov APBD Prov APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota, Swasta, Masyarakat Pemprov/Kab/Kota, Masyarakat Pemprov/Kab, Masyarakat
APBN, APBD APBN, APBD, Swasta Masyarakat APBN, APBD APBN, APBD
Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota, Swasta, Masyarakat Pemprov/Kab/Kota, Masyarakat Pemprov/Kab, Masyarakat
LOKASI
TAHAPAN PELAKSANAAN
Bgl Kra Bll Dps
NO
INSTANSI PELAKSANA
PJM-1
PJM-2
PJM-3
PJM-4
SUMBER PENDANAAN
INSTANSI PELAKSANA
APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
Pemprov/Kab Pemprov/Kab
Pemprov/Kab Pemprov/Kab
APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
LOKASI
TAHAPAN PELAKSANAAN
Bgl Kra Bll Dps
NO
INSTANSI PELAKSANA
PJM-1
PJM-2
PJM-3
PJM-4
SUMBER PENDANAAN
INSTANSI PELAKSANA
B4 Perwujudan Kawasan Peruntukkan Perindustrian 1. Pengembangan Rencana Induk Kegiatan Perindustrian Daerah 2. Perwujudan Kawasan Peruntukkan Industri Khusus Pengambengan dan Gerokgak 2.1. Pengembangan dan penetapan RTR Kawasan Strategis Peruntukkan Industri Pengambengan dan Gerokgak 2.2. Pengembangan infrastruktur penunjang 2.3 Pengembangan Insentif dan Disinsentif 2.4. Pengendalian Pemanfaatan Ruang yang ketat 3. Integrasi kegiatan indutri kecil bercampur secara sinergi dengan kawasan permukiman 4. Pengendalian Kegiatan Usaha Perindustrian 5. Perlindungan kawasan sekitar kegiatan perindustrian B5 Perwujudan Kawasan Peruntukkan Permukiman 1. Pengembangan dan Penetapan RTR pada berbagai tingkatan RTRW Kab/ Kota, RTR Kaw. Strategis Prov/Kab/Kota, dan RDTR Kabupaten/Kota beserta Peraturan Zonasi 2. Perwujudan Kawasan Permukiman Perkotaan 2.1. Pengembangan dan pemerataan pelayanan sistem jar. prasarana permukiman (jalan, energi, telekomunikasi, air minum, air limbah, pengelolaan persampahan, drainase) 2.2. Pengembangan dan pemerataan pelayanan sarana permukiman (fasilitas perdagangan dan jasa, pendidikan, kesehatan, pemerintahan, peribadatab, rekreasi dan olah raga, dan kebudayaan) 2.3. Pengembangan prasarana perlindungan dari bencana : pengendalian banjir, pengamanan pantai dll 2.4. Perwujudan ruang terbuka hijau 30% dari wilayah Kota 2.5. Perwujudan ruang terbuka non hijau, ruang pejalan kaki dan jalur atau ruang evakuasi bencana 3. Perwujudan Kawasan Permukiman Perdesaan 3.1. Pengembangan dan pemerataan pelayanan sistem jar. prasarana permukiman skala perdesaan (jalan, energi, telekomunikasi, air minum, air limbah, pengelolaan persampahan, drainase) 2.2. Pengembangan dan pemerataan pelayanan sarana permukiman pada skala perdesaan (fas. perdagangan dan jasa, pendidikan, kesehatan, pemerintahan, peribadatan, rekreasi dan olah raga, dan kebudayaan) 2.3. Pengembangan prasarana perlindungan dari bencana : pengendalian banjir, pengamanan pantai dll 2.4. Perlindungan terhadap sawah beririgasi B6 Perwujudan Kawasan Peruntukkan Pertambangan 1. Pemetaan potensi Bahan Galian C 2. Pengembangan Peraturan Zonasi Kawasan yng memiliki Potensi Galian 3. Pengendalian Pemanfaatan Ruang 4. Konservasi dan Rehabilitas kawasan pasca penambangan Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota, Swasta Pemprov/Kab/Kota, Swasta Masyarakat Pem. Pusat Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota Swasta, Masyarakat APBN, APBD APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBN, APBD Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota, Swasta Pemprov/Kab/Kota, Swasta Masyarakat Pem. Pusat Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pemprov/Kab/Kota Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota, APBN, APBD Pem. Pusat, Pemprov/Kab/Kota, Pemprov APBD Prov Pemprov
APBD Prov/Kab APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota, Swasta, Masyarakat APBD Prov/Kab/Kota APBD Prov/Kab/Kota
Pemprov/Kab/Kota
APBD Prov/Kab/Kota
Pemprov/Kab/Kota
Pemprov/Kab/Kota
APBD Prov/Kab/Kota
Pemprov/Kab/Kota
GUBERNUR BALI.