Anda di halaman 1dari 4

Lampiran Materi 1.

Pengertian Peraawatan payudara adalah Merupakan suatu tindakan perawatan payudara yang dilaksanakan, baik oleh pasien maupun dibantu orang lain yang dilaksanakn mulai saat hamil sampi melahirkan .(Anggraini Y., 2010).

2. Tujuan Perawatan payudara bertujuan untuk melancarkan sirkulasi darah dan mencegah tersumbatnya aliran susu sehingga mempelancar pengeluaran ASI, serta menghindari terjadinya pembekakan dan kesulitan menyusui, selain itu juga menjaga kebersihan payudara agar tidak mudah terkena infeksi. Adapun langkah-langkah dalam perawatan payudara (Anggraini Y., 2010).

3. Waktu pelaksanaan Dilakukan 2 kali sehari pagi dan sore hari. 4. Alat yang digunakan a. baby oil/ minyak kelapa b. air hangat dan air dingin dalam waskom c. d. e. handuk kering 1 buah washlap 2 buah Kapas dalam kom

f. Peniti

5. Teknik perawatan Payudara a. Sebelum melakukan perawatan payudara harus mencuci tangan dengan sabun sampai bersih dan ketika pelaksanaan diharapkan ibu tidak memakai BH. b. Memasang handuk pada bagian perut bawah dan bahu sambil melepaskan pakaian atas (handuk dikaitkan dengan peniti).

c. Mengompres kedua putting dengan kapas yang dibasahi minyak kelapa/baby oil selama 2-3 menit. d. Mengangkat kapas sambil membersihkan putting dengan melakukan gerakkan memutar dari dalam keluar. e. Dengan kapas yang baru, bersihkan bagian tengah putting dari sentral keluar ( bila putting inverted lakukan pemeriksaan) f. Membasahi kedua telapak tangan dengan minyak/baby oil dan melakukan pengurutan dengan telapak tangan berada diantara kedua payudara dengan gerakkan ke atas, kesamping, ke bawah dan kedepan sambil menghentakkan payudara. Pengurutan dilakukan sebanyak 20-30 kali. g. Pengurutan kedua, tangan kiri menopang payudara kiri dan tangan kanan melakukan pengurutan dengan menggunakan sisi kelingking. Dilakukan sebanyak 20-30 kali. Lakukan pada kedua payudara. h. Pengurutan ketiga, dengan menggunakan sendi-sendi jari, posisi tangan mengepal, tangan kiri menopang payudara dan tangan kanan melakukan pengurutan dari pangkal kearah putting. Lakukan sebanyak 20-30 kali pada tiap payudara. i. Meletakkan Waskom dibawah payudara dan menggunakan waslap yang dibasahi air hangat. Mengelap payudar sebanyak 5 kali, kemudian dilap dengan waslap bergantian dengan air dingin, masing-masing 5 kali kemudian diakhiri dengan air hangat. j. Keringkan payudara dengan handuk yang dipasang di bahu. k. Memakai BH dan pakaian atas klien dan menganjurkan untuk memakai BH yang dapat menopang payudara.

PIJAT OKSITOSIN

A. DEFINISI Pijat oksitosin adalah pijatan yang dilakukan untuk membantu ibu menyusui melakukan relaksasi dan menikmati kegiatan menyusui bayinya. B. TUJUAN Meningkatkan pelepasan hormon oksitosin (hormon untuk meningkatkan kenyamanan dan kedekatan) di susunan saraf pusat (otak) dan menurunkan kecemasan pada ibu menyusui. C. ALAT DAN BAHAN 1. Minyak kelapa/baby oil/body lotion 2. Washlap/handuk mandi 3. Waskom berisi air hangat 4. Waskom berisi air dengan suhu ruangan D. PROSEDUR PELAKSANAAN 1. Tahap persiapan a. Mencuci tangan b. Mempersiapkan alat 2. Tahap interaksi a. Memberikan salam terapeutik b. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan 3. Tahap kerja a. Menjaga privacy b. Lepaskan pakaian ibu bagian atas c. Posisikan ibu dengan posisi prone d. Pasang handuk mandi untuk menutupi bokong ibu e. Lumuri kedua telapak tangan dengan minyak kelapa/body lotion. f. Pijatan dimulai dari bagian atas punggung atau bawah leher (meningkatkan laktasi dan pengeluaran asi).

g. Pijat pada area diantara tulang spinal bagian atas, gunakan ibu jari untuk memijat. h. Secara perlahan, pijatan turun ke tulang spinal berikutnya sampai tulang spinal terakhir. i. Ulangi pijatan sebanyak 3kali. j. Bersihkan punggung ibu dengan waslap air hangat dan dingin bergantian. 4. Tahap Terminasi a. Melakukan evaluasi tindakan b. Membuat kontrak yang akan datang c. Merapikan alat d. Mencuci tangan e. Melakukan dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai