Kim 08
Kim 08
2008
Berdasarkan data tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa jenis ikatan yang terdapat pada zat A dan zat B berturut-turut adalah ........ A. ionik dan kovalen non polar D. kovalen koordinasi dan logam B. kovalen polar dan ionik E. hidrogen dan kovalen C. kovalen non polar dan ionik Penyelesaian : Ciri-ciri ikatan kovalen non polar: - Bentuk molekulnya simetris. - Terjadi antara atom non logam dan atom non logam. - Titik leleh dan titik didih relatif rendah. - Senyawanya tidak larut dalam air. - Tidak dapat menghantar listrik. Ciri-ciri ikatan ion: - Terjadi antara atom logam dan atom non logam. - Perbedaan keelektronegatifannya besar. - Leburannya dapat menghantarkan listrik. - Senyawanya merupakan zat padat dengan titik leleh dan titik didih yang relatif tinggi. - Larutannya dalam air dapat menghantarkan listrik. Dua buah unsur memiliki notasi dan
2. Diagram orbital yang paling tepat untuk elektron terakhir dari unsur X adalah ........ A. D. B. C. Penyelesaian : X nomor atom 13 Konfigurasi elektron terakhirnya ada pada nomor 13. [Ne] 3s 3p Diagram orbitalnya: [Ne] 3s 3p E.
2008
4. Bila kedua unsur tersebut berikatan, maka rumus senyawa yang dihasilkan adalah ........ A. XY2 D. X3Y B. XY3 E. X2Y3 C. X2Y Penyelesaian : Bila kedua unsur tersebut berikatan, maka rumus senyawa yang dihasilkan adalah: XY3 5. Perhatikan pengujian sifat elektrolit larutan-larutan berikut:
Pasangan larutan yang bersifat elektrolit kuat dan non elektrolit berturut-turut adalah ........ A. 1 dan 2 D. 3 dan 5 B. 1 dan 5 E. 4 dan 5 C. 3 dan 4 Penyelesaian : Ciri-ciri larutan elektrolit kuat antara lain: - lampu menyala terang - banyak gelembung Ciri-ciri larutan elektrolit lemah antara lain: - lampu redup - gelembung sedikit Ciri-ciri non elektrolit antara lain: - lampu tidak menyala - tidak ada gelembung Jadi yang merupakan pasangan larutan yang bersifat elektrolit kuat dan non elektrolit adalah 1 dan 2. 6. Berikut ini beberapa fenomena sehari-hari yang menunjukkan sifat koloid dalam
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 2
2008
Bagan yang menunjukkan tekanan uap larutan paling besar adalah ........ A. I D. IV B. II E. V C. III Penyelesaian : P = P . Xp = P Tekanan uap (P) berbanding lurus terhadap fraksi mol pelarut. Artinya semakin banyak mol pelarut Xp semakin besar. 8. Kelarutan Mg(OH)2 dalam NaOH 0,1 M degan Ksp Mg(OH)2 = 1,8 x 10-11 molL-3 adalah ........ A. 1,8 x 10-13 mol/L D. 1,8 x 10-9 mol/L B. 1,8 x 10-10 mol/L E. 6,7 x 10-6 mol/L -10 C. 4,5 x 10 mol/L Penyelesaian : S Mg(OH)2 dalam NaOH 0,1 M adalah: Ksp Mg(OH)2 = [Mg+2] [OH-] 1,8 x 10-11 = [Mg+2] [0,1]
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 3
2008
Garam yang mengalami hidrolisis dan sesuai dengan hasil uji lakmusnya adalah ........ A. 1, 2, dan 3 D. 2, 3, dan 5 B. 1, 2, dan 4 E. 3, 4, dan 5 C. 2, 3, dan 4 Penyelesaian : Garam yang terhidrolisis berasal dari: a. asam kuat dan basa lemah NH4Cl berasal dari NH2OH (basa lemah) dan HCl (asam kuat) b. asam lemah dan basa kuat CH3COOK berasal dari CH3COOH (asam lemah) dan KOH (basa kuat) NaCN berasal dari NaOH (basa kuat) dan HCN (asam lemah) c. asam lemah dan basa lemah 10. Seorang siswa melakukan titrasi 25 mL larutan CH3COOH 0,1 M dengan larutan NaOH 0,1 M. Perubahan volume larutan NaOH yang ditambahkan menyebabkan perubahan pH. Grafik yang dapat dibuat adalah ........ A. D.
B.
E.
2008
11. pH larutan yang mengandung 6 gram CH3COOH (Mr = 60) dan 0,1 mol CH3COONa (Ka = 1,0 x 10-5) adalah ........ A. 1 D. 9 B. 5 E. 12 C. 7 Penyelesaian : Mol CH3COOH = = 0,1
[H+] = = 10-5 0,1/0,1 = 10-5 pH = 5 12. Berdasarkan pengujian sampel air limbah diperoleh data sebagai berikut:
Harga pH untuk sampel A dan B berturut-turut adalah A. 6,3 dan 7,6 pH 8,3 D. 10 dan 7,6
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL
pH
8,3
5
2008
13. Amonia dapat dibuat melalui reaksi N2(g) + 3 H2(g) 2 NH3(g) Jika 60 liter gas nitrogen direaksikan dengan 240 liter gas hidrogen yang diukur pada suhu dan tekanan yang sama, maka volume gas amonia yang dihasilkan adalah ........ A. 60 L D. 180 L B. 80 L E. 240 L C. 120 L Penyelesaian : N2(g) + 3 H2(g) 2 NH3(g) Vmula-mula : 60 240 Vreaksi : 60 ~ 180 120 + Vsisa 60 120 L 14. Reaksi pembakaran gas asetilena ternyata menghasilkan energi panas yang sangat besar, sehingga dapat melelehkan logam. Reaksi ini banyak dimanfaatkan dalam proses pengelasan dan pemotongan logam. Reaksi pembakaran gas asetilena yang benar adalah........ A. 2CO2(g) + H2O(g) C2H2(g) + 2O2(g) B. C2H2(g) + 2O2(g) 2CO2(g) + H2O(g) C. 4CO2(g) + 2H2O(g) 2C2H2(g) + 5O2(g) D. 2C2H2(g) + 5O2(g) 4CO2(g) + 2H2O(g) E. CO2(g) + H2O(g) C2H2(g) + O2(g) Penyelesaian : Gas asetilena: C2H2(g). Reaksi pembakaran gas asetilena: 2C2H2(g) + 5O2(g) 4CO2(g) + 2H2O(g) 15. Sebanyak 10 gram padatan kalium klorat dipanaskan dalam wadah tertutup, sehingga terjadi reaksi sesuai persamaan: 2KClO3(s) 2KCl(s) + 3O2(g). Massa zat yang dihasilkan adalah ........ A. lebih besar dari 25 gram D. lebih kecil dan 25 gram B. lebih besar dari 10 gram E. lebih kecil dari 10 gram C. sama dengan 10 gram Penyelesaian : Pemanasan padatan kalium klorat dalam wadah tertutup massa zat sebelum dan sesudah
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 6
2008
17. Berikut ini adalah pernyataan yang tidak benar tentang karbohidrat, protein, dan lemak adalah ........ A. Karbohidrat merupakan polimer alam yang terdiri dari monomer monosakarida. B. Uji biuret dilakukan untuk mengidentifikasi adanya protein. C. Mentega dibuat dari hidrogenasi minyak nabati dengan katalis Pt. D. Sukrosa, maltosa, dan glukosa termasuk monosakarida. E. Pemanasan dapat menyebabkan denaturasi protein. Penyelesaian : Sukrosa dan maltosa: disakarida Glukosa: monosakarida 18. Berikut tabel polimer alam dan sintetik:
Pasangan polimer yang terbentuk melalui proses adisi adalah ........ A. 1 dan 2 D. 2 dan 5 B. 1 dan 3 E. 4 dan 5 C. 2 dan 3 Penyelesaian : Proses adisi pada polimer harus mempunyai ikatan rangkap dua antar atom C-nya.
2008
Nama senyawa turunan benzena dengan rumus struktur seperti gambar di atas adalah ........ A. toluene D. anilin B. nitrobenzena E. asam benzoat C. klorobenzena Penyelesaian : Toluen : Anilin : Klorobenzena : Asam benzoat : 20. Berikut adalah persamaan reaksi pembuatan turunan benzena:
D. halogenasi E. oksidasi
termasuk reaksi alkilasi 21. Senyawa 2 - metil - 3 - pentanol berisomer rangka dengan ........ A. 2 - metil - 2 - pentanol D. 4 - metil - 2 - pentanol B. 3 - metil - 2 - pentanol E. 2 - etil - 2 - pentanol C. 3 - metil - 3 - pentanol Penyelesaian : Isomer rangka adalah isomer dengan rumus molekul sama, gugus fungsi sama tetapi letak atom C berbeda.
2 - metil - 3 - pentanol: - dengan 2 - metil - 2 - pentanol berisomer gugus fungsi karena letak gugus - OH
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 8
2008
berbeda - dengan 3 - metil - 2 - pentanol berisomer gugus fungsi dan berisomer rangka sekaligus - dengan 4 metil - 2 - pentanol berisomer gugus fungsi dan berisomer rangka sekaligus - dengan 2 etil - 2 - petnanol berisomer gugus fungsi dan berisomer rangka sekaligus 1. CH4 + Cl2 2. CH3 CH3Cl + HCl CH3 + H2 CH3 CH3
22. Jenis reaksi yang terjadi pada nomor 1 dan 2 berturut-turut adalah ........ A. adisi dan substitusi D. eliminasi dan adisi B. substitusi dan alkilasi E. substitusi dan eliminasi C. substitusi dan adisi Penyelesaian : Jenis reaksi yang terjadi: 1. Reaksi substitusi adalah reaksi adanya pertukaran 1 atom atau 1 gugus dengan atom atau gugus yang lain. 2. Reaksi adisi adalah reaksi pemutusan ikata rangkap menjadi ikatan tunggal. 23. Berdasarkan IUPAC, nama senyawa hasil reaksi pada persamaan reaksi nomor 2 adalah........ A. metil propanol D. metil etanol B. metil-2-hidroksi etanol E. 2-propanol C. 2-hidroksi propanol Penyelesaian : Hasil dari reaksinya:
2-propanol 24. Suatu senyawa karbon dengan rumus molekul C3H8O. Bila direaksikan dengan asam etanoat menghasilkan senyawa beraroma buah pir. Maka gugus fungsi senyawa tersebut adalah ........ A. - OH B. - OR C. - CHO D. E. Penyelesaian : Rumus molekul C3H8O = CnH2n+2O dapat berupa eter atau alkohol. Karena dengan asam menghasilkan ester maka senyawa senyawa tersebut memiliki
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 9
2008
25. Tabel berikut menunjukkan massa jelaga yang dihasilkan dalam pembakaran 1 kg beberapa jenis bahan bakar bensin:
Bahan bakar yang diperkirakan memiliki bilangan oktan paling tinggi adalah ........ A. 1 D. 4 B. 2 E. 5 C. 3 Penyelesaian : Semakin tinggi bilangan oktan maka jelaga yang dihasilkan akan semakin kecil. Jadi bahan bakar yang memiliki oktan paling tinggi adalah nomor 1. 26. Diketahui energi ikatan rata-rata: C C : 839 kJ/mol H - H : 436 kJ/mol C - C : 343 kJ/mol C - H : 410 kJ/mol Perubahan entalpi yang terjadi pada reaksi: CH3 - C CH + 2H2 CH3 - CH2 - CH3 sebesar ........ A. +272 kJ/mol D. -1.983kJ/mol B. -272 kJ/mol E. -3.694 kJ/mol C. -1.711 kJ/mol Penyelesaian : CH3 - C CH + 2H2 CH3 - CH2 - CH3 Hreaksi = Eikatan pemutusan Eikatan pembentukan Hreaksi = (EC - H + EC - C + EC = C + EH - H x 2) - (EC - H x 8 + EC - C x 2) = ((410 x 4) + (343) + (839) + (436 x 2)) - ((410 x 8) + (343 x 2)) = (1640 + 343 + 839 + 872) - (3280 + 686) = 3694 - 3966 = -272 kJ/mol 27. Persamaan reaksi pembentukan gas asetilena adalah sebagai berikut: 2C(s) + H2(g) C2H2(g) Hf = -226,7 kJ/mol Grafik di bawah ini yang menunjukkan proses reaksi pembentukan tersebut adalah ........
10
2008
B.
E.
C.
Penyelesaian : 2C(s) + H2(g) C2H2(g) Hf = -226,7 kJ/mol Grafik yang menunjukkan proses reaksi tersebut adalah:
28. Entalpi pembakaran suatu bahan bakar besarnya -5.460 kJ/mol. Jika 5,7 gram bahan bakar (Mr = 114) tersebut dibakar, maka entalpi pembakaran yang dihasilkan adalah........ A. D. 5.460 x 5,7 kJ E. 5.460 x kJ kJ B. x 5.460 kJ C. 5.460 x 114 kJ Penyelesaian : H pembakaran 5,7 gram = mol x H pembakaran H= gram x (-5.460 kJ/mol) 2SO3(g) sebagai berikut:
Besarnya tetapan kesetimbangan (Kc) pada 25C (mol L-1) adalah ........
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 11
2008
= = 30. Gas NO dibakar menjadi gas NO2, menurut persamaan reaksi: 2 NO(g) + O2(g) 2NO2(g) Grafik yang menggambarkan hubungan antara konsentrasi NO terhadap waktu adalah........ A. D.
B.
E.
C.
Penyelesaian : 2 NO(g) + O2(g) 2NO2(g) Jika tidak ada data percobaannya maka orde reaksi menunjukkan koefisien.
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 12
2008
31. Pada percobaan logam magnesium yang direaksikan dengan larutan asam klorida: Mg(s) + 2HCl(aq) MgCl2(aq) + H2(g) diperoleh data sebagai berikut:
Laju reaksi pada pembentukan gas H2 adalah ........ mL/detik. A. D. B. C. Penyelesaian : Laju reaksi (mL/det) = Suhu tetap pada percobaan 1 dan 2 maka laju reaksi = 32. Berikut ini percobaan logam besi (Fe) yang dihubungkan dengan logam lain. Masingmasing logam yang telah dihubungkan diletakkan di tempat yang sedikit lembab dan bersuasana asam, seperti gambar: E.
Besi yang akan mengalami korosi paling cepat yaitu percobaan nomor ........ A. I D. IV B. II E. V C. III
ANHARI AQSO FISIKA SMAN 2 TAMSEL 13
2008
Penyelesaian : Besi (Fe) akan lebih cepat korosi jika dihubungkan dengan logam dalam deret volta dan di tempatkan sedikit lembab dan bersuasana asam. 33. Sejumlah arus listrik yang sama dialirkan ke dalam dua sel elektrolisis yang berbeda sesuai gambar berikut:
Jika dalam larutan ZnSO4 akan mengendap 13 gram Zn (Ar = 65), maka pada larutan SnCl4 akan diperoleh endapan Sn (Ar = 119) sebanyak ........ A. 0,9 gram D. 71,0 gram B. 11,9 gram E. 595 gram C. 18,3 gram Penyelesaian :
Wsn = 11,9 gram 34. Gas nitrogen monoksida merupakan gas yang tidak berwarna dan beracun. Gas tersebut dapat dihasilkan dari reaksi asam sulfida dengan asam nitrat, dengan persamaan reaksi: 3H2S(g) + 2HNO3(aq) + 6H+(aq) 2NO(g) + 2S(s) + 4H2O(l) Spesi yang merupakan oksidator adalah ........ A. H2S D. S B. HNO3 E. H2O C. NO Penyelesaian : 3H2S(g) + 2HNO3(aq) + 6H+(aq) 2NO(g) + 2S(s) + 4 H2O(l) -2 +5 +2 0 Oksidatornya adalah zat yang mengalami penurunan biloks (dari +5 ke +2 untuk unsur N).
14
2008
15
2008
16