Anda di halaman 1dari 16

PENERAPAN METODE EDUTAINMENT ALAT PERAGA UNTUK MENINGKATKAN RESPON SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI

Oleh : Muhammad Irham

Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan persoalan penting bagi kemajuan suatu bangsa. Dalam hal ini sekolah sebagai lembaga pendidikan merupakan tempat terjadinya proses pembelajaran yang diusahakan dengan sengaja untuk mengembangkan kepribadian dan segenap potensi siswa sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Belajar adalah proses perubahan tingkah laku akibat dari interaksi dengan lingkungannya. Perubahan tersebut menyangkut perubahan pengetahuan, keterampilan, maupun sikap. Hasil belajar dapat dikatakan membekas atau konstan, jika perubahan yang terjadi akibat proses belajar tahan lama dan tidak terhapus begitu saja. Proses pembelajaran akan lebih efektif dan bermakna apabila siswa berpartisipasi aktif, Tetapi sampai saat ini masih banyak terdengar keluhan bahwa pada mata pelajaran ekonomi akuntansi yang dinilai membosankan, tidak menarik, memusingkan yang cenderung membuat siswa menjadi kurang merespon saat pelajaran berlangsung.

Metode edutainment atau permainan yang bersifat menghibur akan sangat membantu dalam mengatasi kejenuhan dan kepasifan siswa dalam belajar. Dengan digunakannya metode edutaintment di dalam proses pembelajaran, materi yang disampaikan dalam pembelajaran akan lebih mudah dipahami oleh siswa. Pembelajaran dengan metode edutainment dapat merangsang siswa untuk lebih merespon dalam proses pembelajaran. Dengan digunakannya metode edutainment dalam pembelajaran diharapkan hasil belajar siswa belajar juga akan meningkat. Oleh karena itu dipandang perlu untuk menerapkan metode edutainment untuk meningkatan respon siswa.

Rumusan Masalah
Faktor apa sajakah yang dapat berpengaruh dalam kegiatan belajar? Bagaimana mengatasi kurangnya respon siswa dalam kegiatan pembelajaran dengan pendekatan metode edutainment?

Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar Pembelajaran 1.Faktor intern Faktor jasmaniah Faktor psikologi Faktor kelelahan 2.Faktor ekstern Faktor keluarga Faktor sekolah Faktor masyarakat,

Respon Siswa : Menurut Panen Paulina (2002 : 112), respon adalah perilaku yang lahir sebagai hasil masuknya stimulus ke dalam pikiran seseorang.

stimulus

Obyek dan subyek lain

Pikiran individu
respon

Jenis-jenis respon Respon Visual (penglhatan) Respon Auditif (pendengaran) Respon Olfaktorik (penciuman) Respon Gustative(pengecap) Respon Taktil (peraba) Respon Motorik (gerak)

Edutainment
metode edutainment adalah suatu metode pembelajaran yang menggunakan alat peraga untuk menarik perhatian siswa dan membuat suasana belajar yang membosankan menjadi menyenangkan, interaktif dan kompetitif sehingga siswa akan lebih mudah memahami dan proses belajar mengajar akan lebih cepat.

Ada tiga asumsi yang menjadi landasannya, yaitu :

Pertama, perasaan positif (senang/gembira) akan mempercepat pembelajaran, sedangkan perasaan negatif seperti sedih, takut, terancam dan merasa tidak mampu, akan memperlambat belajar kedua, jika seseorang mampu menggunakan potensi nalar dan emosinya secara jitu, maka ia

menjembatani konsep edutainment


menjembatani jurang yang memisahkan antara proses mengajar dan proses belajar berupaya agar pembelajaran berlangsung dalam suasana yang kondusif dan menyenangkan menawarkan suatu sistem pembelajaran yang dirancang dengan satu jalinan yang efisien, menempatkan anak sebagai pusat

Alat peraga.
Adalah suatu media visual yang berupa alat benda konkrit yang dapat berfungsi sebagai sarana untuk menguatkan pengetahuan dan pemahaman siswa tentang suatu konsep.

Fungsi alat peraga


Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir. Memperbasar perhatian siswa. Membuat pelajaran lebih menetap atau tidak mudah dilupakan. Memberi pengalaman yang nyata. Membantu perkembangan kemampuan berbahasa.

Jenis alat peraga ada dua macam yaitu :


Alat peraga individual atau perorangan yaitu alat yang berfungsi dan digunakan oleh tiaptiap siswa. Alat peraga klasikal yaitu alat yang dipakai oleh seorang guru atau seorang siswa untuk kepentingan seluruh kelas.

kesimpulan
1.Proses pembelajaran melalui pendekatan Edutainment sebagai upaya peningkatan respon belajar siswa pada dasarnya akan meningkatkan keaktifan siswa dalam belajar, hal ini kemudian berdampak pada peningkatan hasil belajar siswa. 2.Peningkatan hasil belajar dapat dilihat dari peningkatan beberapa aspek. Yaitu: Mengerjakan soal ke depan kelas. Memberikan tanggapan. Mengeluarkan ide/tanggapan. Memafaatkan sumber belajar yang

Saran
Terhadap Kepala Sekolah Kepala sekolah hendaknya selalu memantau situasi pembelajaran di kelas agar dapat mengetahui masalah masalah yang timbul selama proses pembelajaran berlangsung, serta bersama dengan guru berusaha mencari solusi dari permasalahan yang dihadapi. Terhadap Guru Kelas Guru perlu mengoptimalkan pemanfaatan alat peraga yang sesuai untuk mempermudah penyampaian materi ajar. Siswa hendaknya lebih aktif dalam mengikuti pembelajaran akuntansi dikelas dan berusaha membangun sendiri pengetahuannya terhadap suatu materi. Siswa hendaknya dapat menjalin hubungan baik

mencoba sesuatu yang mencoba sesuatu yang baru sama baru sama sekali ..(vincent van sekali ..(vincent van gogh) gogh)

a im r e T ih ii ii ii s . a k

Anda mungkin juga menyukai