Anda di halaman 1dari 15

dr.

Heny Anggraeny Lenap

Amputasi adalah tindakan/prosedur membuang

sebagian dari satu atau beberapa tulang Amputasi merupakan tindakan paling tua

Awalnya proses yg kasar tanpa anestesi


Utk menghentikan perdarahan dlm Oil Abad XVI , Ambroise (ahli bedah Perancis)

Menemukan bentuk > fungsional & teknik ligasi (untuk menghentikan perdarahan) Abad ke XVII Morel teknik tornique

Setelah perang dunia ke II teknik pembedahan &

perawatan luka & prostesis yg > maju. Prevalensi amputasi di USA 350.000-1000.000 dan insiden 20.000-30.000 dalam setahun. (ind.?) Insiden tertinggi pada gol. umur 50-75 tahun.

Indikasi Amputasi : Penyakit pemb.darah (mis : Ganggren o.k DM) Trauma (kerusakan yg hebat) Infeksi (tidak resp.terhdp obat & op.) Keganasan (tumor ganas tanpa metastase) Trauma pada syaraf Kelainan kongenital.

Amputasi Pada Trauma Dilakukan pada kasus dgn kerusakan jaringan berat (jar. Lunak & keras)

Dalam penilaian MESS (Mangled Extremity

Severity Score)
kategori A. Kerusakan skeletal/jaringan lunak B. Iskemi pada tungkai Energi rendah Energi medium Energi tinggi Nadi (-)/menurun, perfusi normal Nadi (-), parestesia, CRT < Akral dingin, paralisis, sensasi (-), baal Sistolik >90mmHg Hipotensi transien Hipotensi persisten <30 th 30-50 th >50 th Skor 1 2 3 1 2 3 0 1 2 0 1 2

C. Syok

D. Usia

Pada kasus >6jam, nilai dikali 2

Teknik Amputasi 1. Closed Amputation (Definitive Amputation) Dikenal :


Definitive end-bearing amputation

Digunakan pd level dimana beban tubuh bertumpu ujung stump. Definitive non-end-bearing amputation Beban tubuh tdk bertumpu pd ujung stump.

Beberapa hal yg perlu diperhatikan : Penggunaan torniket Sangat membantu (kecuali pd tungkai yg iskemik) Level Amputasi Berhub. dgn prostesis yg tersedia (dulu) Flap dari kulit > penting dibanding dgn level amputasi Otot Otot2 dipotong kurang lebih 5 cm distal dari level tulang yg diamputasi.

Syaraf

Setelah dibebaskan dari jar.sekitar, syaraf ditarik ke distal & dipotong. Pembuluh darah Dipisahkandiligasi dua kali. Tulang Tonjolan tulang yg tdk dapat tertutup jaringan lunak sekitar harus direseksi. Penggunaan drain

2. Open Amputation Ujung stump amputasi tdk ditutup kulit Operasi dilakukan > satu kali. Penanganan post operasi : Pembalutan yg rigid Pemasangan prostesis sementara Komplikasi : Hematoma Infeksi Nekrosis Kontraktur Neuroma Sensasi phantom

Amputasi berdasarkan level : Disartikulasi sendi bahu Disartikulasi sendi siku Amputasi transradial Amputasi tangan Amputasi sendi panggul Amputasi hemipelvektomy Amputasi syme

Amputasi transfemoral (above knee amputation)

Jenis ini tersering ke 2 yg dilakukan setelah below knee amp Amputasi transtibial (below knee amputation) >> sering dilakukan

Partial Foot amputation Chopart (midtarsal amputation) Lisfranc (tarsometatarsal amputation) Amputasi metatarsal Disartikulasi metatarsophalangeal

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai