Hakekat Belajar
Hakekat Belajar
1.
2. 3.
Adanya perubahan (change). Dalam: - Kapabilitas/unjuk kerja/performance aktual - disposisi: sikap, minat, nilai ~ potensial. Perubahan terjadi karena adanya proses/aktivitas yang memang dikondisikan dalam waktu tertentu. Perubahan harus dapat dibedakan dengan pertumbuhan / maturation.
TEORI
Definisi Teori adalah seperangkat konstruk, batasan dan proposisi yang menyajikan pandangan sistematis tentang fenomena dengan merinci hubungan antar variabel, tujuan menjelaskan dan memprediksi gejala.
Batasan mengandung 3 hal: 1) Seperangkat proposisi terdiri atas konstruk / variabel. 2) Menyusun antar hubungan konstruk 3) Menjelaskan fenomena dengan menunjuk keterkaitan antar variabel. Membentuk Teori Tujuan Ilmu
1. Pola untuk interpretasi data 2. Menghubungkan suatu studi dengan y.l. 3. Memberikan kerangka kerja hubungan konsep dengan variabel 4. Menafsirkan makna yang lebih luas
1. 2. 3. 4. 5. 6.
Mengorganisir dan meringkas Peng. Penegasan & hubungan antar variabel Menjelaskan apa yang diobservasi Memprediksi hasil dan efek Heuristik nilai Teori Fungsi komunikatif. Membawa ke: diskusi, debat, kritik
1. Scopnya: luas, inklusif 2. Gaya konseptual:Sastra akademik, empirik, simbolik, postulasional, formal. 3. Perbedaan fungsi: t. dasar: dekriptif t. terapan::preskriptif. 1. Perbedaan pendekatan psikologi phisikolistik psikologi humanistik
TEORI BELAJAR: Serangkaian constructs yang menghubungkan perubahan performansi dengan pemikiran-pemikiran yang membawa perubahan tersebut. Mendiskripsikan proses belajar
TEORI PEMBELAJARAN: Pengaturan event (kejadian/tindakan) untuk memberi fasilitas kepada pelajar untuk mencapai tujuan. Pembelajaran yang baik dibentuk berdasar Teori Belajar. Penataan kondisi belajar untuk mendorong tercapainya tujuan. Preskriptif: memberikan rancangan
Learning Theory
OUTCOME
REQUIRED CONDITIONS
INSRUCTIONAL METHODS
Instructional Theory
Teori Belajar bersifat deskriptif, Pembelajaran bersifat preskriptif, aplikatif. Teori dan Praktek
Preskriptif: Apa yang harus dikerjakan terhadap suatu fenomena agar menghasilkan sesuatu yang kita inginkan
Teori Belajar (Gambaran bagaimana proses belajar terjadi). Tidak semua teori dapat diaplikasikan di kelas, sebab: 1) Diambil dari percobaan terhadap binatang 2) Dilakukan di laboratorium 3) Eksperimen di kelas bersifat semu
Agent/guru harus tahu kegiatan apa yang harus dilakukan / informasi apa yang harus diberikan agar terjadi transformasi.
Reigeluth
Instr. Conditions Instr. Methods
1 Instr. Outcomes
1. Deskriptif: Cond & Meth. Variabel bebas. Outcome. Variabel terikat 2. Preskriptif : Cond. & outcome. Variabel bebas. Meth. Var terikat.
Design.
Develop.
Implem
Manag
Evaluation
Variabel Pembelajaran
Kondisi
Karakteristik Tujuan Bidang Studi Kendala Karakteristik Siswa
Metode
Hasil
Model
Reigeluth Model Pembelajaran: Menunjuk aspek-aspek pembelajaran dalam rangka menghasilkan outcome yang baik dalam kondisi tertentu.
Suatu set komponen strategi, metode yang komplit yang bagianbagiannya dideskripsikan dengan teliti. Setiap model diintegrasikan dalam sejumlah komponen strategi yang saling menunjang. Ragam Strategi Mikro: Metode mengajarkan idea tunggal. Gropper, Collin-Stevens, Merril. Strategi Makro: Metode mengajarkan sejumlah idea. Landa, Scandura, Reigeluth, Stein. Memilih Model. 1. Sederhana mudah dimengerti. 2. Komponen lengkap 3. Praktis: acceptable, applicable 4. Jangkauan luas semua komponen 5. Teruji: banyak yang memakai
PEMBELAJARAN
Human Capabilities (Gagne) Deskripsi Hasil Belajar Taxonomy of Education Object (Bloom) Level of Performance (Merril) Kapabilitas Hasil Belajar Informasi Verbal Ketrampilan Intelektual Strategi Kognitif Sikap Ketrampilan Motorik Ketrampilan Intelektual Belajar Pemecahan Masalah Belajar Kaidah Belajar Konsep Belajar Diskriminasi
Kognitif: 1. Pengetahuan (knowledge) recall. 2. Pemahaman (comprehensif) - Translation - Interpretation - Ultrapolation. Penyimpulan 3. Penerapan (application) dlm situasi kongkrit 4. Analisis 5. Sintesis 6. Evaluation
1 4 1 2
= = = =
Verb aspect
Comprehension Application
Analysis Synthesis Evaluation
Understand Apply
Analyze Evaluate Create Cognitive process dimension
Komponen tujuan noun & verb menjadi dimensi terpisah Pembagian dua dimensi dasar alat analisis Proses kategori tidak membentuk hierarkhi Urutan synthesis/create dan evaluation/evaluate saling silang
Dimensi Knowledge
A. Factual Knowledge Elemen Dasar yang harus diketahui siswa. Knowledge of terminology Knowledge of specific details and elemen
B. Conceptual Knowledge interelasi antar elemen dasar Knowledge of classifications and categories Knowledge of principles and generalizations Knowledge of theories, models, and structures. C. Procedural Knowledge. Bagaimana melakukan: Knowledge of subject specific skill and algorithms Knowledge of subject specific techniques and methods Knowledge of criteria for determining when to use appropriate procedures. D. Metacognitive Knowledge: dihayati/dimiliki Strategi knowledge Knowledge about cognitive tasks, including appropriate contextual and conditional knowledge. Self knowledge
Persamaan Gagne, Bloom, Merril Hasil belajar ketrampilan intelek merupakan hierarkhi mulai dari sederhana kompleks Yang paling kompleks adalah Pemecahan Masalah
Terima Kasih