Anda di halaman 1dari 48

Nutrisi usia lanjut yang sehat dan sakit

Wiryatun Lestariana Bagian Biokimia Fak. Kedokteran UGM

Bagaimana dengan kondisi orang usia lanjut (USILA)


Kekuatan fisik dan daya tubuh orang USILA menurun alamiah Kemunduran dapat disebabkan karena berbagai faktor: - besar otot berkurang karena jumlah dan besar serabut otot berkurang - metabolisme basal menurun - kemampuan bernafas menurun karena elastisitas paru menurun - kepadatan tulang menurun karena kurang mineral mudah cedera

lanjutan

Kecepatan perbaikan DNA menurun Kerusakan akibat radikal bebas Kecepatan sintesis dan katabolisis menurun Proliferasi sel menurun Penurunan fungsi organ Perubahan hormonal Perubahan pola hidup

lanjutan

- sistem kekebalan menurun peka terhadap penyakit dan alergi - sistem pencernaan terganggu yg antara lain karena tanggalnya gigi komponen mencerna penyerapan zat gizi kurang efektif, juga karena gerakan peristaltik usus menurun - indra penyerap dan pembau menurun kurang sensitif nafsu makan turun

Kapan disebut usia lanjut?


* Indonesia (Widya Karya dan Gizi, 1988) - Disebut usila bila umur > 60 tahun * WHO - middle age (usia pertengahan): 45 - 59 - elderly (usia lanjut): 60-74 tahun - old (tua): > 75 - 90 tahun - very old (sangat tua): > 90

Usila mengalami masalah-masalah kesehatan, dan beberapa di antaranya berhubungan dengan nutrisi

Nutrisi usia lanjut


- status nutrisi populasi usia lanjut lebih bervariasi dari kelompok status nutrisi usia yang lain (baik level kemampuan maupun level fungsinya - secara keseluruhan orang usia lanjut lebih butuh nutrisi yang marginal untuk menjaga kesehatannya risiko untuk status nutrisinya defisiensi

Kebutuhan nutrien
* kebutuhan pangan yang kurang seimbang memperburuk kondisi usila yg. secara alami memang sudah menurun * kebutuhan lebih rendah dari orang dewasa, hal ini disebabkan kondisi tubuh - misalnya perubahan fungsi organ perasa hubungannya dengan hilangnya untuk mendeteksi rasa asin atau manis masukan makanan kurang - perubahan hepar dan fungsi empedu penurunan ukuran dan aliran darah sintesis albumin menurun dll.

Apakah orang yang terpenuhi gizinya pasti sehat dan tampak bugar?
Ada 3 hal yang perlu diperhatikan dalam mencapai derajat kesehatan dan kebugaran seseorang yaitu - pengaturan makanan - istirahat seimbang - olah raga
makan

istirahat

olah raga

Mengapa?
Orang yang mengalami kelebihan berat badan, dikarenakan oleh ketidak-seimbangan antara energi yang dikeluarkan untuk aktivitas dengan asupan energi yang berasal dari makanan diet sehari-hari Beberapa penyakit degeneratif (noninfeksi): aterosklerosis, hipertensi, diabetes mellitus dapat disebabkan oleh ketidak-seimbangan makanan (nutrien) yang dikonsumsi sehari-hari

Kapan dikatagorikan memiliki derajat kebugaran dan kapan dikatagorikan sehat?


Memiliki derajat kebugaran baik, apabila memiliki kemampuan untuk dapat melakukan pekerjaan secara efisien tanpa kelelahan yang berlebihan dan dapat menikmati waktu luangnya Sehat apabila bebas dari berbagai penyakit kesehatan dan kebugaran merupakan kondisi yang diperlukan setiap individu

Kebutuhan nutrien untuk orang usia lanjut?


Kebutuhan nutrien untuk orang usia lanjut lebih rendah dari orang dewasa normal Contohnya: * energi - kebutuhan energi menurun otomatis aktivitas fisik menurun * protein - diet relatif tinggi protein baik untuk usia lanjut, karena faktor pencernaan dan absorbsi - RDA yang dianjurkan 0,8 g/kg berat badan

Karbohidrat (KH)
* reabsorbsi KH terganggu dengan bertambahnya umur, karena fungsi renal juga menurun * aktivitas laktase menurun meskipun aktivitas hidrolase cenderung konstan * orang tua sebaiknya minum susu dan produk olahannya

Lemak
* sebaiknya 30% dari jumlah kalori * < 10% asam lemak jenuh * 10 15% asam lemak tidak jenuh mono * <10% asam lemak tidak jenuh poli

Vitamin dan mineral secukupnya karena yang jelas pada usia lanjut porses absorbsinya sudah menurun Status nutrisi * asupan diet standard kira-kira 2/3 RDA Evaluasi status nutrisi * Standard biokimiawi - hampir sama dengan orang dewasa hanya menurun sedikit terutama untuk kadar albumin, transferin, prealbumin, RBP menurun dengan bertambahnya umur * Standard hematologik - sel darah merah, sel darah putih, hemoglobin, penurunannya >10%

Menu Gizi seimbang

Nutrisi yang dianjurkan untuk pencegahan penyakit kronis


Penyakit kronis yang kemungkinan terjadi pada orang usia lanjut: kardiovaskuler, kanker, osteoporesis, obesitas, hipertensi dan diabetes penyebab morbiditas dan mortalitas Diet yang direkomendasikan untuk meminimalkan risiko: * mengurangi lemak jenuh dan tidak jenuh dari 40% kalori menjadi 30% total kalori * makan buah-buahan, sayuran, produk serat, * hindari minum alkohol

Penyakit kronis yg kemungkinan pada usia lanjut

Bagaimana dengan osteoporosis membungkuk

lanjutan

Klasifikasi
1. Osteoporosis primer
- Osteoporosis primer sering menyerang wanita paska menopause dan juga pada pria usia lanjut dengan penyebab yang belum diketahui.

2. Osteoporosis sekunder
- Osteoporosis sekunder disebabkan oleh penyakit yang berhubungan dengan : * Cushing's disease * Kegagalan ginjal kronis * Hyperthyroidism * Kurang gerak * Hyperparathyroidism * Kebiasaan minum alkohol * Hypogonadism * Pemakai obat-obatan/corticosteroid * Kelainan hepar * Kelebihan kafein * Merokok

Penyebab osteoforesis
Osteoporosis postmenopausal
- terjadi karena kekurangan estrogen (hormon utama pada wanita), yang membantu mengatur pengangkutan kalsium ke dalam tulang pada wanita. - Biasanya gejala timbul pada wanita yang berusia diantara 51-75 tahun, tetapi bisa mulai muncul lebih cepat ataupun lebih lambat - Tidak semua wanita memiliki risiko yang sama untuk menderita osteoporosis postmenopausal, wanita kulit putih dan daerah timur lebih mudah menderita penyakit ini daripada wanita kulit hitam.

lanjutan

Osteoporosis senilis - kemungkinan merupakan akibat dari kekurangan kalsium - berhubungan dengan usia dan ketidakseimbangan antara kecepatan hancurnya tulang dan pembentukan tulang yang baru. - Senilis hanya terjadi pada usia lanjut

lanjutan

- Penyakit senilisi biasanya terjadi pada usia diatas 70 tahun dan 2 kali lebih sering menyerang wanita - Wanita seringkali menderita osteoporosis senilis dan postmenopausal

Osteoporesis sekunder
dari 5% penderita osteoporosis sekunder - disebabkan oleh keadaan medis atau oleh obat-obatan * medis dapat bisa disebabkan oleh gagal ginjal kronis dan kelainan hormonal (terutama tiroid, paratiroid dan adrenal) * obat-obatan (misalnya kortikosteroid, barbiturat, anti-kejang dan hormon tiroid yang berlebihan). Pemakaian alkohol yang berlebihan dan merokok bisa memperburuk keadaa ini.
- Kurang

Osteoporosis juvenil idiopatik


- merupakan jenis osteoporosis yang penyebabnya tidak diketahui - Hal ini terjadi pada anak-anak dan dewasa muda yang memiliki kadar dan fungsi hormon yang normal, kadar vitamin yang normal dan tidak memiliki penyebab yang jelas dari rapuhnya tulang.

Proses Osteoporosis

Osteoporosis
Kehilangan massa tulang dimulai dewasa sampai usila Komposisi sama, tetapi massa dan densitasnya berkurang

Osteoporosis terjadi bila penurunan massa dan densitas tulang bersifat akut sehingga menimbulkan dampak negatif, misalnya fraktur

lanjutan

Postmenopausal osteoporosis:
Estrogen (menopause) kehilangan massa tulang (terapi estrogen memperbaiki massa tulang) Dalam 15-20 tahun setelah mulai menopause

Age-associated osteoporosis:
Pada 70 tahun Gambaran kyphosis (dowagers hump)

Osteoporosis, terapi dari segi gizi


Asupan kalsium (Ca) yang dianjurkan,
* 12-18 tahun: 1500 g/hari * 18-40 tahun: 1000-1200 g/hari * 40-menopause: 800-1000 g/hari * 5 tahun setelah mulai menopause: 1500 g/hari

lanjutan

Asupan susu dan hasil olahannya (dairy product: susu, yoghurt, keju, es krim) meningkatkan densitas mineral tulang pada laki-laki Pada suatu penelitian longitudinal, suplementasi kalsium mencegah kehilangan massa tulang pada laki-laki dan perempuan
McCabe et al. Dairy intakes affect bone density in the elderly. Am J Clin Nutr 2004;80:1066-74.

Obesitas?

Obesitas pada usila


Penyebab Penurunan metabolisme basal 20% antara umur 30-90 tahun Aktivitas rendah Preventif Kebutuhan energi diturunkan sesuai dengan bertambahnya usia

Obesitas usila, BMI (body mass index)

BB (kg) BMI= Rentang lengan (arm span)2 (m)

Rentang lengan menggantikan TB

Klasifikasi Overweight dan Obesitas Menurut BMI

Klasifikasi Risiko Tinggi Untuk Lingkar Pinggang

Kebutuhan energi berdasarkan usia dan jenis kelamin


Jenis Kelamin Laki-laki Usia (tahun) 25-50 51Per hari (kcal) 2900 2300

Perempuan

25-50 51-

2200 1900

Kebutuhan energi usila


Bila energi diberikan < 1800 kcal/hari mengalami defisiensi: - protein - kalsium ? Perlu suplementasi - besi - dan vitamin

Pertimbangan penggunaan suplementasi


Terkadang memang perlu dibutuhkan dalam memenuhi gizi, tetapi perlu diperhatikan: - diberikan jika memang benar-benar kekurangan zat gizi tersebut - dalam suplementasi vitamin/mineral perlu diperhatikan tingkat toksisitasnya - penggunanan suplemen harus dalam pengawasan dokter/ahli gizi

Sarcopenia
Ditandai dengan kehilangan massa otot dan penurunan kekuatannya (30-40% di bawah orang dewasa) Sebabnya multifaktorial Penelitian menunjukkan pemberian asam amino esensial meningkatkan sintesis protein yang digunakan untuk membentuk otot
(Volpi et al. Essential amino acids are primarily responsible for the amino acid stimulation of muscle protein anabolism in healthy elderly adults. Am J Clin Nutr 2003;78:250-8)

Protein pada usila


Kebutuhan protein 0,75 g/kg berat badan/ hari Kebutuhan meningkat pada penyakit infeksi akut atau kronik Asupan protein terlalu banyak menyebabkan gangguan pada ginjal (geriatric nephropathy) karena ginjal mengalami kesulitan mengelola hasil pemecahan protein

Penyakit kardiovaskular
70% kematian usia >75 tahun karena penyakit kardiovaskular Proses aterosklerosis pembuluh darah menjadi kaku hipertensi Kadar kolesterol pada laki-laki mencapai puncak pada umur 60 tahun Kadar kolesterol dan LDL (low density lipoprotein) masih naik sampai usia 70 tahun pada perempuan

Penyakit kardiovaskular

Lemak pada usila

Kebutuhan lemak tidak boleh lebih dari 30% total kebutuhan energi Mengurangi lemak jenuh dan kolesterol

Indera pengecap dan pembau


Penurunan jumlah papilla gustatoria (jumlah taste buds menurun dari 285 per papilla pada anak, dan dewasa menjadi 88 per papilla pada 74-85 tahun) Sensitivitas terhadap rasa manis dan asin berkurang

Indera pengecap dan pembau

Masalah gigi, mulut, dan pencernaan


Gigi palsu dan radang gusi serta glosodinia (nyeri pada lidah) menurunkan nafsu makan Kehilangan opioid endogen dan peningkatan efek kolekistokinin menurunkan nafsu makan Hipoklorhidria (penurunan produksi asam lambung) menurunkan absorpsi kalsium dan besi Penurunan intrinsic factor menurunkan absorpsi vitamin B12 anemia pernisiosa dan gangguan saraf

Gizi usila yang tepat perlu diperhatikan dan dipikirkan

Damai, sejahtera kakek, nenek, anak, menantu, cucu

Anda mungkin juga menyukai