RESUME PERBEDAAN PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF MATA KULIAH METODE PENELITIAN KUANTITATIF

NAMA KELOMPOK: 1.YUNIAR DWI NILAM P. 2. DEVY INTAN PUJIAWATI 3. ARINA KURNIAWATI 4. LINA EKA RETNANINGSIH 5. NOVIA YULI PERTIWI P. (101684009) (101684010) (101684012) (101684023) (101684025)

6.WINDA WIRASTI AGUSWARA (101684027) 7. DIAN FITRIANA RAHMAWATI (101684029) 8. FITRI FREEANTI N.J 9. FANTI ROHMAWATI (101684033) (101684034)

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN S1 PG PAUD 2011

PERBEDAAN PENELITIAN KUANTITATIF DAN KUALITATIF No. Faktor pembeda

1 Tujuan penelitian

Penelitian Kuantitatif
Tujuan penelitian menanyakan atau ingin mengetahui tingkat keeratan korelasi antar variabel dengan cara pengukuran. Menampilkan data dalam bentuk angka-angka dengan menggunakan statistik. Peneliti secara penuh mengendalikan konteks penelitian.

Penelitian Kulitatif
Menanyakan atau ingin mengetahui tentang cerita detail para responden dan latar sosial yang diteliti. Menghasilkan dan mengolah data yang sifatnya deskriptif. Bersifat alamiah, dalam arti peneliti tidak berusaha untuk memanipulasi setting penelitian, melainkan melakukan studi dimana kejadian tersebut ada. Tidak dimulai dari teori yang dipersiapkan sebelumnya, tapi dimulai dari lapangan berdasarkan lingkungan alami.

Tekhnik Pengolahan data Proses dalam Penelitian

Hubungan dengan Teori

Hubungan dengan Hipotesis

Dimulai dari teori-teori yang sudah ada sebelumnya dan cenderung membuktikan maupun memperkuat teoriteori yang sudah ada sebelumnya.(menerima atau menolak teori) Digunakan untuk menguji hipotesis. Merumuskan hipotesis sejak awal yang berasal dari teori relevan yang telah dipilih. Pengumpulan data dilakukan penggunaan kuosioner, test.

Tekhnik pengumpulan data

Proses penarikan kesimpulan Hubungan peneliti dan yang diteliti

Penarikan kesimpulan penelitian kuantitatif berproses secara deduktif Peneliti menjaga jarak bahkan terpisah dari obyek yang diteliti untuk menjaga keobyektivitas data.

Digunakan untuk menemukan hipotesis. Bisa menggunakan hipotesis dan bisa tanpa hipotesis, jika ada maka hipotesis bisa ditemukan ditengah penggalian data. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi secara berpartisipasi, wawancara secara mendalam, dokumenter dan metode lain yang menghasilkan data yang bersifat deskriptif untuk mengungkapkan sebab dan proses terjadinya peristiwa yang dialami oleh subjek penelitian Penarikan kesimpulan Berproses secara induktif Menekankan pentingnya kedekatan dengan orang-orang dan situasi penelitian, agar peneliti memperoleh pemahaman jelas tentang realitas dan kondisi nyata kehidupan sehari-hari

Bentuk sajian data

Dari bentuk sajian data, penelitian kuantitatif berupa angka atau tabel, Pendekatan kuantitatif instrumennya adalah angket atau kuesioner.

10

Instrumen Penelitian

11

Interpretasi data

Penelitian kuantitatif sepenuhnya dilakukan oleh peneliti, berdasarkan hasil perhitungan atau analisis statistik.

Penelitian kualitatif datanya disajikan dalam bentuk cerita detail sesuai bahasa dan pandangan responden. Dari segi instrumen, penelitian kualitatif memiliki instrumen berupa peneliti itu sendiri. Karena peneliti sebagai manusia dapat beradaptasi dengan para responden dan aktivitas mereka. Yang demikian sangat diperlukan agar responden sebagai sumber data menjadi lebih terbuka dalam memberikan informasi. Penelitian kualitatif interpretasi data oleh peneliti melalui pengecekan dan kesepakatan dengan subjek penelitian, sebab merekalah yang yang lebih tepat untuk memberikan penjelasan terhadap data atau informasi yang telah diungkapkan. Peneliti memberikan penjelasan terhadap interpretasi yang dibuat, mengapa konsep tertentu dipilih. Bisa saja konsep tersebut merupakan istilah atau kata yang sering digunakan oleh para responden.