Nyeri Bunionette

Sindrom Klinis Jarang terjadi dibandingkan dengan bunion pada umumnya, bunionette merupakan penyebab umum dari nyeri kaki lateral. Kata bunionette merujuk pada konstelasi gejala yang meliputi pembengkakan jaringan lunak di atas sendi metatarsophalangeal kelima yang terkait dengan angulasi abnormal pada sendi yang mengakibatkan kepala metatarsal kelima menonjol. Bunionette juga dikenal sebagai tailors bunion. Kelainan ini analog dengan deformitas valgus hallux dan terjadi lebih sering pada wanita. Peradangan pada bursa adventif dapat menyertai pembentukan bunionette dan berkontribusi terhadap rasa sakit pasien. Penyebab paling umum dari pembentukan bunionette adalah memakai sepatu berujung sempit dan ketat. Sepatu hak tinggi juga dapat memperburuk masalah. Tanda dan Gejala Sebagian besar pasien dengan bunionette mengeluhkan nyeri yang terlokalisasi pada sendi metatarsophalangeal lima dan ketidakmampuan untuk mendapatkan sepatu yang sesuai. Berjalan dapat memperburuk rasa sakit, istirahat dan menghangatkan dapat membantu. Nyeri yang dirasakan konstan dan bersifat seperti pegal biasa, mungkin juga sampai mengganggu tidur. Sebagian pasien mengeluhkan adanya grating atau popping sensation pada penggunaan sendi, krepitasi juga dapat ditemukan pada pemeriksaan fisik. Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan pembengkakan jaringan lunak diatas sendi metatarsophalangeal lima yang berhubungan dengan angulasi sendi abnormal yang menyebabkan kepala metatarsal lima menonjol dengan angulasi medial. Pemeriksaan Pemeriksaan radiografi polos diindikasikan untuk semua pasien dengan nyeri bunionette. Berdasarkan gejala klinis pasien, pemeriksaan tambahan termasuk hitung sel darah lengkap, nilai sedimentasi erirosit, pemeriksaan antinuklear antibodi dapat diindikasikan. Magnetic Resonance Imaging (MRI) sendi metatarsophalangeal lima diindikasikan jika sendi tidak stabil, terdapat massa tersembunyi atau diduga adanya tumor. 1

Diagnosis Banding Diagnosis bunionette biasanya hanya berdasar pada gejala klinis yang nyata. Perawatan pasien dengan deformitas bunion yang khas dapat dirumitkan dengan keberadaan bursitis dan tendinitis pada kaki dan pergelangan kaki. Stress fracture pada metatarsal, phalang atau tulang sesamoid juga dapat membingungkan diagnosis klinis dan penanganan spesifik. Terapi Pengobatan awal dari rasa sakit dan gangguan fungsi yang berhubungan dengan cacat bunionette harus mencakup kombinasi OAINS atau siklooksigenase-2 (COX-2) inhibitor dan terapi fisik. Aplikasi panas dan dingin lokal mungkin juga bermanfaat. Menghindari aktivitas berulang yang memperburuk gejala pasien dan sepatu berujung sempit atau hak tinggi dikombinasikan dengan imobilisasi jari-jari kaki pendek jangka juga dapat membantu. Untuk pasien yang tidak merespon modalitas

pengobatan, suntikan dengan anestesi lokal dan steroid mungkin dapat menjadi langkah berikutnya yang masuk akal. Efek Samping dan Kesulitan Kegagalan untuk mengidentifikasi metastasis atau tumor primer pada kaki yang bertanggung jawab pada nyeri yang dirasakan pasien akan berbahaya. Komplikasi utama dari teknik injeksi tersebut adalah infeksi. Komplikasi ini akan sangat jarang ditemukan jika teknik aseptik yang ketat ditaati. Sekitar 25% pasien mengeluh kenaikan nyeri yang sementara setelah teknik ini, dan pasien harus diperingatkan tentang kemungkinan ini. Nyeri dari bunionette dapat melemahkan, dan kecacatan dari hal tersebut secara kosmetik tidak dapat diterima oleh banyak pasien. Injeksi bunionette dengan anestesi lokal dan steroid sangat efektif dalam mengobati nyeri sekunder pada bunionette. Keberadaan arthritis, bursitis dan tendinitis dapat juga ikut serta berperan pada nyeri bunionette dan dapat memerlukan terapi tambahan dengan injeksi anestesi lokal dan steroid. Pasien dengan bunionette harus dianjurkan untuk menghindari sepatu berujung sempit dan ketat. Penggunaan modalitas fisik seperti menggunakan panas lokal dan latihan gerak ringan harus diperkenalkan beberapa hari setelah pasien menjalani 2

penyuntikkan. Gerakan-gerakan yang kuat atau berat harus dihindari karena dapat menyebabkan kekambuhan gejala. Analgesik sederhana dan NSAIDs dapat digunakan bersamaan dengan teknik injeksi ini.