Anda di halaman 1dari 1

BAB I PENDAHULUAN

Insiden dan jenis penyakit infeksi pada hati yang bersumber dari sistem gastrointestinal sangat bervariasi dari satu negara ke negara lainnya. Infeksi ini dapat disebabkan oleh bakteri, parasit atau jamur. Abses hepar merupakan kasus yang relatif jarang ditemukan, pertama kali ditemukan oleh Hipocrates (400SM), dan dipublikasikan pertama kali oleh Bright pada tahun 1936. Di tahun 1938 Ochsner and Debakey telah mempublikasikan literatur terbesar tentang abses hepar piogenik maupun amebik. Pada tahun yang sama, Ochsner telah memperkenalkan terapi drainasi sebagai terapi definitif. Meskipun pendekatan terapi lebih agresif digunakan namun angka kematian tetap berkisar antara 60-80%. Selama kurun waktu satu abad terakhir ini, telah banyak perubahan dalam hal epidemiologi, etiologi, bakteriologi, cara diagnostik, pengelolaan maupun prognosis abses hati. Di negara-negara yang sedang berkembang, abses hati amoebik didapatkan secara endemik dan jauh lebih sering dibanding abses hati piogenik. Dalam referat ini akan dibicarakan abses hati amoebik yaitu penyakit infeksi pada hati yang bersumber dari sistem gastrointestinal yang sering terjadi.

Anda mungkin juga menyukai