Anda di halaman 1dari 6

Ilmu Human Resources Management Mutakhir

Sunawan, SPt, MSi

Ilmu HR Mutakhir

Human Capital Intelligence Balanced Scorecard Skandia Navigator IC Index Intangible Asset Monitor (IAM) Knowledge Audit Cycle Value Chain Scoreboard Meritum Guidelines Danish Guidelines Topplinjen/Business IQ Holistic Value Approach (HVA)* IC Rating Measuring and Accounting IC (MAGIC)* Knowledge Assets Map* Six Sigma Business Scorecard

Ilmu HR Mutakhir

Technology Broker (IC Audit) Citation-Weighted Patents Human Resource Costing & Accounting (HRCA) Inclusive Valuation Methodology (IVM) Accounting for the Future (AFTF) HR statement The Value Explorer Intellectual Asset Valuation Total Value Creation (TVC) Financial Method of Intangible Assets Measuring (FiMIAM)* Calculated Intangible Value (CIV) Knowledge Capital Earnings
Literatur ilmu tersebut di Indonesia masih sangat sedikit, sehingga satu-satunya sumber yang bisa diandalkan adalah via internet dengan searching via www.yahoo.co.id atau www.google.co.id dengan mengetikkan kata tsb diatas.

Modifikasi Di Indonesia baru Balance Scorecard dengan turunannya HR Scorecard yang berkembang pesat, padahal di negara lain banyak alternatif yang digunakan untuk mendefinisikan sisi strategis HR. Seperti Six Sigma yang awalnya kaku dan sangat statistik dan sangat manufaktur, ketika dipakai oleh General Electric, Six Sigma menjadi sangat fleksibel sehingga muncullah Six Sigma GE Way. Dan telah kita ketahui core bisnisnya GE sekarang adalah Jasa (services) yang mempunyai tangan panjang manufaktur (Six sigma for Service & six sigma for manufactur model GE). Perkembangan terakhir di USA, Six Sigma dipakai dan diadobsi dibanyak rumah sakit untuk meningkatkan kualitas pelayanan, kecepatan pelayanan, menurunkan biaya agar lebih kompetitif, sehingga tidak heran sekarang banyak dokter yang memegang kualifikasi leveling Six Sigma: Master Black Belt, Black Belt, Green Belt. Bahkan mulai tahun 2004 ada konferensi Internasional HR pemegang sertifikasi Six Sigma, dan konferensi ini rutin diadakan tiap tahun. Perkembangan terakhir pula, six sigma dikombinasikan dengan Balance Scorecard sehingga menjadi Six Sigma Business Scorecard dan ini lebih familiar ditelinga HR.

Ilmu HR

Perkembangan ilmu HR yang sedemikian cepat ini membawa dampak yang luar biasa pada posisi tawar HR didepan manajemen. Posisi HR menjadi strategis, menjadi diperhitungkan. Pengalaman menunukkan bahwa perusahaan akan mengalami dan fokus pada hal-hal berikut agar bertahan lama dan tidak cepat mati 1. Jangka Pendek Fokus pada finansial (Financial Capital) 2. Jangka Menengah Fokus pada produktivitas (Technical Capital) 3. Jangka Panjang Fokus pada Human Resource (Human Capital) Jadi perusahaan harus memikirkan The Man Behind The Gun agar bisa berkompetisi dipasar. Perusahaan harus memikirkan orangorang yang menjalan roda perusahaan agar tetap menguntungkan dan tetap tumbuh berkembang menghadapi persaingan. Karena itu harus disusun roadmap yang jelas, peran HR sangat dituntut menjadi strategic partner. Dan untuk mencapai hal tersebut HR harus menguasai seperangkat ilmu yang bisa dipakai sesuai perannya sebagai strategic partner. Pertanyaan yang muncul kemudian adalah sudah berapa banyak dan dalam ilmu yang dimiliki praktisi HR?

Outcome

Output dan outcome HR adalah Pelayanan (service), baik service kepada manajemen, Unit kerja lain, Karyawan, Serikat Pekerja, dan Pihak ke-3 (Pemerintah, Masyarakat sekitar dll). Penilaian service tidak akan jauh dari Kualitas, Kecepatan, dan Biaya (minimal 3 hal ini) yang ujungnya adalah Value dari outcome HR. Bila hal ini tercapai maka ROI dari HR akan muncul. Dan tools sebagaimana dikemukakan diatas adalah berusaha menjawab berapa value dari HR beserta outputnya. Pertanyaan yang muncul adalah berapa Value dari HR dan Output HR di perusahaan kita?

Anda mungkin juga menyukai