Anda di halaman 1dari 4

Jurnal

Teknologi Kelautan
Fakultas Teknologi Kelautan (FTK) ITS Gedung W Lt. II, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya (60111) Telp. (031) 5914733, 5947254, Fax. (031) 5936852, E-mail jurnaltk@rad.net.id

PEDOMAN PENULISAN MAKALAH


Penerbitan Jurnal Teknologi Kelautan merupakan salah satu kegiatan Program Kerjasama tiga perguruan tinggi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Hasanuddin (UNHAS), dan Universitas Pattimura (UNPATTI), dalam bidang teknologi kelautan, yang dikenal sebagai Proyek Kerjasama Segitiga Biru. Tujuan utama penerbitan jurnal ini adalah untuk meningkatkan pertukaran informasi, dalam bentuk makalah ilmiah antara para akademisi atau para professional, baik dari perguruan tinggi, instansi pemerintah, maupun industri. Topik makalah Topik makalah yang dapat dimuat bervariasi sesuai cakupan bidang teknologi kelautan. Di bawah ini beberapa contoh subyek bahasan yang dapat dimuat dalam Jurnal Teknologi Kelautan. Perancangan kapal dan anjungan lepas pantai Sistem propulsi dan permesinan wahana laut Sistem transportasi laut Rekayasa bawah laut Konversi energi lautan Rekayasa pantai dan pelabuhan Oseanografi dan aspek lingkungan laut Teknologi pengelolaan sumberdaya laut Topik-topik lain yang relevan Evaluasi naskah Sebelum diterbitkan naskah makalah direview lebih dahulu oleh tiga orang reviewer, seorang penyunting ahli dari Jurnal Teknologi Kelautan ITS, dan dua orang penyunting dari luar (external reviewer). Naskah makalah diputuskan untuk diterbitkan melalui sidang pleno Penyunting Pelaksana dan Penyunting Ahli Jurnal Teknologi Kelautan ITS berdasarkan atas hasil rekomendasi ke tiga reviewer. Penyerahan naskah Naskah dikirim rangkap tiga disertai file magnetik (disket/CD ROM) kepada Tim Editor Jurnal Teknologi Kelautan. Apabila terpaksa, penulis dapat mengirimkan naskah lewat e-mail. Tim Editor Jurnal Teknologi Kelautan FT. Kelautan-ITS Kampus ITS Sukolilo, Surabaya (60111) Telpun: (031) 5914733, 5947254, 5928105 Fax. (031)5936852 E-mail: jurnaltk@rad.net.id; ebdjatmiko@oe.its.ac.id; wahyudictr@oe.its.ac.id 1

Jurnal

Teknologi Kelautan
Fakultas Teknologi Kelautan (FTK) ITS Gedung W Lt. II, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya (60111) Telp. (031) 5914733, 5947254, Fax. (031) 5936852, E-mail jurnaltk@rad.net.id

Biaya penerbitan dan langganan Penulis yang naskahnya akan diterbitkan dikenakan biaya sebesar Rp. 300.000,- . Sedangkan untuk berlangganaan dikenakan biaya sebesar Rp. 30.000,- untuk dua nomor per tahun. Cara Penulisan Naskah Naskah makalah ditulis dengan perangkat pengolah kata Microsoft Word menggunakan huruf jenis Times New Roman pada kertas A4 dengan batas atas 1.28 inci, sisi kanan, kiri, dan bawah masing-masing 1 inci terhadap pinggir kertas. Tidak menerima ilustrasi, gambar, grafik, atau tabel berwarna, dan tidak diperkenankan menggunakan catatan kaki.

Judul : ukuran 16, tebal, centered


Nama Penulis1, Penulis2, Penulis3, dan Penulis4, atau hanya seorang penulis (tanpa gelar akademik): ukuran 12 poin, tebal, centered
1) Tulis instansi/lembaga tempat penulis 1 bekerja 2) Tulis instansi/lembaga penulis 2 bekerja

dan seterusnya: ukuran 11 poin, normal, centered


Abstrak: Abstrak ditulis dengan ukuran 10 poin, full justified selebar 6.3 inci, terdiri dari satu paragraf tidak lebih dari 200 kata. Kata-kata kunci: tulis kata-kata kunci dengan aturan yang sama dengan penulisan teks dalam abstrak

1. PENDAHULUAN bab dan sub-bab ditulis dengan huruf tebal ukuran 12 poin.
Naskah ditulis sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah dan dengan Bahasa Indonesia yang

benar. Ukuran huruf dalam naskah 11 poin, ditulis dalam dua kolom selebar 2.99 inci masing-masing kolom, dengan jarak antar kolom 0.32 inci. Di bawah ini kami lampirkan contoh halaman judul dan halaman terakhir dari makalah yang pernah kami terbitkan.

Jurnal

Teknologi Kelautan
Fakultas Teknologi Kelautan (FTK) ITS Gedung W Lt. II, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya (60111) Telp. (031) 5914733, 5947254, Fax. (031) 5936852, E-mail jurnaltk@rad.net.id

Contoh halaman judul..

Metode Penentuan Nilai Baku Mutu Perairan Pantai untuk Logam Merkuri dan Kadmium Berbasis Resiko Kesehatan dan Biaya
Mukhtasor1 dan Hartoyo2
1) Staf Pengajar, Jurusan Teknik Kelautan, FTK-ITS, Surabaya 2) Staf Pengajar, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Muhammadiyah, Purwokerto

Abstrak: Makalah ini menyajikan metode untuk penentuan nilai baku mutu air laut dengan menghitung konsentrasi optimum merkuri (Hg) dan kadmium (Cd) berdasarkan analisis biaya resiko karsinogen dan biaya pengolahan limbah. Konsentrasi optimum diperoleh dari kondisi keseimbangan (equelibirium point) pada analisis biaya-biaya tersebut. Hasil studi kasus pesisir Kenjeran menunjukkan bahwa perhitungan biaya resiko karsinogen akibat kontaminasi Hg dan Cd masing-masing mencapai Rp. 2,94 M dan Rp. 6 M. Biaya pengolahan limbah berkisar antara Rp. 0,002 sampai 0,21 M untuk Hg dan Rp. 0,78 sampai 1,09 M untuk Cd. Hasil optimasi menunjukkan konsentrasi optimum untuk penentuan nilai baku mutu Hg dan Cd di perairan Kenjeran masing-masing 0,009 g/l dan 0,007 mg/l. Perbandingan dengan baku mutu yang telah ada menunjukkan bahwa nilai konsentrasi Cd pada penelitian ini berada pada rentang nilai baku mutu yang berlaku; sementara untuk Hg, konsentrasi tersebut tergolong kecil. Secara umum, metodologi yang diajukan pada makalah ini dapat memperhitungkan secara kuantitatif resiko kesehatan dan biaya pengolahan limbah secara simultan, sehingga membantu pengambilan keputusan nilai ambang batas suatu komponen kimia di perairan pantai. Untuk Indonesia yang belum menetapkan Baku Mutu air laut, hasil-hasil ini dapat dipakai sebagai masukan penentuan nilai baku dengan tetap mempertimbangkan aspek sosial dan legal lainnya. Kata-kata kunci: kadmium, merkuri, pencemaran laut, pengolahan limbah industri, resiko kesehatan masyarakat, optimasi biaya

1. PENDAHULUAN
Sebagai wilayah yang menghubungkan daratan dan lautan, pantai sangat intensif dimanfaatkan untuk kegiatan manusia, seperti sebagai kawasan pusat pemerintahan, pemukiman, pelabuhan, pertambakan, pertanian/perikanan, pariwisata, industri dan sebagainya. Adanya berbagai kegiatan tersebut di wilayah pantai dapat mengakibatkan tumbuhnya masalah-masalah baru se-

perti erosi pantai, tanah timbul sebagai akibat sedimentasi, penurunan tanah dan intrusi air asin, pembelokan atau pendangkalan muara sungai serta pencemaran lingkungan akibat limbah industri. Di antara jenis limbah industri yang berbahaya bagi kesehatan manusia adalah logam berat. Keberadaan logam berat di suatu perairan dapat terakumulasi pada ikan-ikan ..

Jurnal 3

Teknologi Kelautan
Fakultas Teknologi Kelautan (FTK) ITS Gedung W Lt. II, Kampus ITS Sukolilo, Surabaya (60111) Telp. (031) 5914733, 5947254, Fax. (031) 5936852, E-mail jurnaltk@rad.net.id

Contoh penggalan halaman akhir salah satu makalah

DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik (BPS) Propinsi Jawa Timur (1999), Direktori Perusahaan. Statistik Industri Besar dan Sedang di Jawa Timur 1999, BPS, Surabaya Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Surabaya (2001), Surabaya Dalam Angka 2001, BPS, Surabaya Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) (1997), Laporan Penelitian Analisis Kandungan Logam Berat Merkuri, Kuprum dan Timbal pada Ikan dan Kerang serta Pengaruhnya Terhadap Kesehatan di Pesisir Pantai Kelurahan Sukolilo, Kecamatan Kenjeran dan Sekitarnya, Surabaya. Connell, D.W. and Miller, G.J. (1995), Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran. Penerbit Universitas Indonesia (UI Press), Jakarta. Daugherty, J.E (1997), Assessment of Chemical Exposure : Calculation Methods for Environmental Professionals. CRC Press LLC, USA. Dinas Perikanan dan Kelautan Propinsi Jawa Timur (2000), Perikanan Jawa Timur Dalam Angka Lu, F,C (1995), Toksikologi Dasar : Asas, Organ Sasaran dan Penilaian Resiko. Penerbit Universitas Indonesia, Jakarta. Mukhtasor, T. Husain, L.M. Lye and J.J. Sharp (2001), Human Health Risk Based Design of Ocean Outfalls. Water & Maritime Engineering. Canada, Vol. 154. Issue 1, Page 29-40. Mukono, H. J. (2000), Prinsip Dasar Kesehatan Lingkungan. Airlangga University Press, Surabaya. Nemerow, N. L., and Dasgupta, A. (1991), Industrial and Hazardous Waste Treatment. Van Nostrand Reinhold, New York. Patterson, J. W. (1985), Industrial Wastewater Treatment Technology. Butterworth Publishers, USA. Rubin, E. S. (2001), Introduction to Engineering and The Environment. First edition. McGrawHill Companies Inc. New York. Sarwoko, M. (1999), Operasi Laut. HandBook Pencemaran Laut. Jurusan Teknik Lingkungan FTSP ITS, Surabaya. Supriharyono (2000), Pelestarian dan Pengelolaan Sumberdaya Alam di Wilayah Pesisir Tropis. PT. Gramedia Pustaka Umum, Jakarta. United State Environmental Protection Agency (USEPA) (1996), Proposed Guidelines for Carcinogen Risk Assesment. (61 FR 17960, April 23, 1996) United State Environmental Protection Agency (USEPA) (1999), Guidelines for Carcinogen Risk Assesment. Federal Register: November 9, 1999 Volume 64, Number 216. Yayasan Kanker Wisnu Wardhana (2001), Makalah Seminar Penaggulangan Kanker Masa Kini. Yayasan Kanker Wisnu Wardhana, Surabaya

Anda mungkin juga menyukai