PERUBAHAN KEBUDAYAAN

DEFINISI KEBUDAYAAN

E. B. Tylor : Kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat dan kemampuan kemampuan serta kebiasaan kebiasaan yang didapatkan oleh manusia sebagai anggota masyarakat. Selo Soemardjan & Soelaeman Soemardi : Semua hasil karya, rasa dan cipta masyarakat.

DEFINISI PERUBAHAN KEBUDAYAAN

Perubahan kebudayaan adalah suatu keadaan dalam masyarakat yang terjadi karena ketidaksesuaian diantara unsur-unsur kebudayaan yang saling berbeda sehingga tercapai keadaan yang tidak serasi fungsinya bagi kehidupan.

FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN KEBUDAYAAN

Faktor Intern : 1. Perubahan demografis Perubahan demografis di suatu daerah biasanya cenderung terus bertambah dan mengakibatkan terjadinya perubahan di berbagai sektor kehidupan. Contoh : Di bidang perekonomian, pertambahan penduduk akan mempengaruhi persediaan kebutuhan pangan, papan dan sandang

FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN KEBUDAYAAN

2.

Konflik Sosial Konflik sosial juga dapat mempengaruhi perubahan kebudayaan. Contoh : konflik kepentingan antara kaum pendatang dengan penduduk setempat didaerah transmigrasi, untuk mengatasinya pemerintah mengikutsertakan penduduk setempat dalam program pembangunan bersama-sama para transmigran

FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN KEBUDAYAAN

3.

Bencana Alam Bencana alam yang menimpa masyarakat dapat mempengaruhi perubahan Contoh : bencana banjir, longsor, letusan gunung berapi masyarkat akan dievakuasi dan dipindahkan ketempat yang baru, disanalah mereka harus beradaptasi dengan kondisi lingkungan dan budaya setempat

FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN KEBUDAYAAN

4.

Perubahan lingkungan alam Perubahan lingkungan ada beberapa faktor misalnya pendangkalan muara sungai yang membentuk delta, rusaknya hutan karena erosi atau perubahan iklim sehingga membentuk tegalan. Perubahan demikian dapat mengubah kebudayaan hal ini disebabkan karena kebudayaan mempunyai daya adaptasi dengan lingkungan setempat

FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN KEBUDAYAN

Faktor Ekstern 1. Perdagangan Indonesia terletak pada jalur perdagangan Asia Timur denga India, Timur Tengah bahkan Eropa Barat. Itulah sebabnya Indonesia sebagai persinggahan pedagang-pedagang besar selain berdagang mereka juga memperkenalkan budaya mereka pada masyarakat setempat sehingga terjadilah perubahan budaya dengan percampuran budaya yang ada.

FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN KEBUDAYAAN

2.

Penyebaran Agama Masuknya unsur-unsur agama Hindhu dari India atau budaya Arab bersamaan proses penyebaran agama Hindhu dan Islam ke Indonesia demikian pula masuknya unsurunsur budaya barat melalui proses penyebaran agama Kristen dan kolonialisme.

BENTUK BENTUK PROSES PERUBAHAN KEBUDAYAAN

Meliputi hal hal sebagai berikut : 1. Difusi, yaitu penyebaran unsur-unsur kebudayaan dari suatu tempat ke tempat lain, dari orang ke orang lain, dan dari masyarakat ke masyarakat lain 2. Akulturasi (cultural contact), yaitu suatu kebudayaan tertentu yang dihadapkan denganunsur-unsur kebudayaan asing, yang kemudia unsur kebudayaan asing tersebut melebur atau menyatu ke dalam kebudayaan sendiri(asli), tetapi tidak menghilangkan ciri kebudayaan lama

BENTUK BENTUK PROSES PERUBAHAN KEBUDAYAAN

3.

4.

5.

Asimilasi, yaitu proses penyesuaian (seseorang/kelompok orang asing) terhadap kebudayaan setempat. Penetrasi, yaitu masuknya unsur-unsur kebudayaan asing secara paksa, sehingga merusak kebudayaan lama yang di datangi Invasi, yaitu masuknya unsur-unsur kebudayaan asing ke dalam kebudayaan setempat dengan peperangan (penaklukan) bangsa asing terhadap bangsa lain

BENTUK BENTUK PROSES PERUBAHAN KEBUDAYAAN

6.

7.

Hibridisasi, yaitu perubahan kebudayaan yang disebabkan oleh perkawinan campuran antara orang asing dengan penduduk setempat. Milenarisme, yaitu salah satu bentuk kebangkitan, yang berusaha mengangkat golongan masyarakat bawah yang tertindas dan telah lama menderita dalam kedudukan sosial yang rendah

BENTUK BENTUK PROSES PERUBAHAN KEBUDAYAAN

8.

9.

Adaptasi, yaitu proses interaksi antara perubahan yang ditimbulkan oleh organismepada lingkungannya danperubahan yang ditimbulkan oleh lingkunganpada organisme(penyesuaiandua arah). Imitasi, yaitu proses peniruan kebudayaan lain tanpa mengubah kebudayaan yang ditiru

FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT PERUBAHAN KEBUDAYAAN

Faktor Pendorong : 1. Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi mudah berubah, terutama unsur-unsur teknologi dan ekonomi. 2. Adanya individu-individu yang mudah menerima unsure-unsur perubahan kebudayaan, terutama generasi muda. 3. Adanya faktor adaptasi dengan lingkungan alam yang mudah berubah.

FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT PERUBAHAN KEBUDAYAAN

Faktor Penghambat : 1. Adanya unsur-unsur kebudayaan yang memiliki potensi sukar berubah seperti adat istiadat dan keyakinan agama. 2. Adanya individu-individu yang sukar menerima unsure-unsur perubahan terutama generasi tua yang kolot.

KLASIFIKASI PERUBAHAN KEBUDAYAAN

1.

Perubahan sebagai suatu kemajuan (progress), yakni perubahan yang memberikan keuntungan dan berbagai kemudahan pada manusia. Contoh : Masuknya jaringan listrik membuat kebutuhan manusia akan penerangan terpenuhi

KLASIFIKASI PERUBAHAN KEBUDAYAAN

2.

Perubahan sebagai suatu kemunduran (regress), yakni perubahan yang tidak menguntungkan bagi masyarakat. Contoh : Penggunaan HP sebagai alat komunikasi, disatu sisi HP telah mempermudah dan mempersingkat jarak, tetapi disisi lain telah mengurangi komunikasi fisik dan sosialisasi secara langsung.

KLASIFIKASI PERUBAHAN KEBUDAYAAN

3.

4.

Evolusi adalah perubahan secara lambat yang terjadi karena usaha-usaha masyarakat dalam menyesuaikan diri dengan keadaan lingkungan dan kondisi-kondisi baru yang timbul sejalan dengan pertumbuhan masyarakat. Revolusi adalah perubahan mengenai unsurunsur kehidupan atau lembaga-lembaga kemasyarakatan yang berlangsung relatif cepat.

KLASIFIKASI PERUBAHAN KEBUDAYAAN

5.

6.

Perubahan kecil adalah perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung atau pengaruh yang berarti bagi masyarakat. Perubahan besar adalah perubahan yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang membawa pengaruh langsung atau pengaruh berarti bagi masyarakat.

KLASIFIKASI PERUBAHAN KEBUDAYAAN

7.

8.

Perubahan yang dikehendaki atau yang direncanakan merupakan perubahan yang telah diperkirakan atau direncanakan terlebih dahulu oleh pihak-pihak (agent of change) yang hendak melakukan perubahan dimasyarakat. Perubahan yang tidak dikehendaki atau yang tidak direncanakan merupakan perubahan yang terjadi di luar jangkauan pengawasan masyarakat dan dapat menyebabkan timbulnya akibat-akibat yang tidak diharapkan.