Kingdom Animalia hewan

Oleh Phil Myers Semua hewan adalah anggota Kerajaan Animalia, juga disebut metazoa. Kerajaan ini tidak mengandung prokariota (Kerajaan Monera, termasuk bakteri, ganggang biru-hijau) atau protista (Kerajaan Protista, termasuk organisme eukariotik uniseluler). Semua anggota Animalia multisel, dan semua heterotrof (yaitu, mereka bergantung secara langsung atau tidak langsung pada organisme lain untuk makanan mereka). Kebanyakan menelan makanan dan mencernanya dalam rongga internal. Sel-sel hewan tidak memiliki dinding sel yang kaku yang menjadi ciri sel tumbuhan. Mayat kebanyakan hewan (semua kecuali spons ) terdiri dari sel-sel terorganisasi menjadi jaringan, jaringan masing-masing khusus untuk beberapa derajat untuk melakukan fungsi tertentu. Dalam kebanyakan, jaringan diatur dalam organ bahkan lebih khusus. Kebanyakan hewan mampu gerakan yang kompleks dan relatif cepat dibandingkan dengan tanaman dan organisme lain. Kebanyakan bereproduksi secara seksual, dengan cara telur dan sperma yang berbeda. Kebanyakan hewan diploid, yang berarti bahwa sel-sel dewasa berisi dua salinan dari materi genetik. Perkembangan kebanyakan hewan ditandai dengan tahapan yang berbeda, termasuk zigot, yang dibentuk oleh produk dari beberapa divisi pertama dari sel setelah pembuahan, sebuah blastula, yang merupakan bola berongga sel dibentuk oleh zigot berkembang, dan gastrula, yang terbentuk ketika lipatan blastula dalam dirinya sendiri untuk membentuk struktur berdinding ganda dengan pembukaan ke luar, blastopori. Diperkirakan bahwa sekitar 9 atau 10 juta spesies hewan menghuni bumi, jumlah pastinya tidak diketahui dan semua perkiraan kasar. Hewan berbagai ukuran dari tidak lebih dari beberapa sel bagi organisme berat berton-ton, seperti paus biru dan cumi-cumi raksasa . Sejauh kebanyakan spesies hewan serangga , dengan kelompok-kelompok seperti moluska , krustasea , dan nematodajuga menjadi sangat beragam. Dengan ukuran ini kelompok kami sendiri, para vertebrata , relatif tidak penting dari perspektif keberagaman. Penelitian berlanjut pada hubungan evolusioner dari kelompok utama binatang. Demi kenyamanan, Animal Diversity Web mengikuti sistem yang digariskan dalam Hickman dan Roberts (1994).Untuk beberapa kelompok kami memasukkan hasil penelitian saat ini dalam klasifikasi dan diskusi kita.