Anda di halaman 1dari 7

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Umum Arti dari metode penelitian adalah menguraikan bagaimana tata cara penelitian ini dilakukan. Pemilihan metode yang tepat sesuai dengan tujuan penelitian sangat berpengaruh pada cara-cara memperoleh data. Pengumpulan data harus dapat memenuhi tujuan penelitian, sehingga hasil yang didapat sesuai dengan yang diharapkan. Dalam penelitian ini garis besar alur penelitian dapat dilihat pada gambar berikut :

Gambar 4.1 Bagan Alir Penelitian Sumber : ISO 5807 flowcharts

B. Alat-alat Penelitian Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah berupa blanko kuisioner dan alat tulis. Blanko kuisioner berisi tentang pertanyaan dan data yang harus diisi oleh responden. Data yang didapat dari hasil kuisioner diolah dengan

24

menggunakan software word, dan excel serta program pengolahan data statistik SPSS versi 20. SPSS adalah sebuah program aplikasi yang memiliki kemampuan analisis statistik cukup tinggi serta sistem manajemen data pada lingkungan grafis dengan menggunakan menu-menu deskriptif dan kotak-kotak dialog yang sederhana sehingga mudah untuk dipahami cara pengoperasiannya. SPSS banyak digunakan dalam berbagai riset pemasaran, pengendalian, dan perbaikan mutu, serta riset-riset sains.

C. Jenis Data Penelitian ini menggunakan dua sumber data, yaitu data primer dan data sekunder. Data sekunder diperoleh dari survey pendahuluan berupa data mengenai tipe-tipe rumah yang ada dan jumlah rumah yang telah dihuni. Data sekunder ini dapat diperoleh dari developer perumahan setempat atau dari kepala lingkungan daerah setempat. Data primer diperoleh melalui metode survey. Metode survey yang digunakan yaitu metode tanya-jawab atau metode kuisioner. Metode ini digunakan untuk mendapatkan informasi berupa jawaban dari beberapa pertanyaan yang telah disusun sedemikian rupa di dalam kuisioner yang diajukan kepada penduduk setempat. Daftar kuisioner yang digunakan dalam melakukan home interview dibuat sedemikian rupa sehingga mempermudah pewawancara dalam melakukan pendataan dan mempermudah tiap anggota keluarga dalam mengisinya dan juga memudahkan pengisian tabel data perjalanan dan informasi keluarga yang dibuat. Daftar yang dibuat terdiri dari : 1. Daftar data keluarga yang berisikan informasi keluarga, terdiri dari : Jumlah anggota keluarga rata-rata (orang) Jumlah penghasilan keluarga (rupiah) Jumlah kepemilikan mobil (unit) Jumlah kepemilikan motor (unit) Jumlah keluarga yang bekerja (orang) Jumlah keluarga yang bersekolah (orang)

25

Jenis pekerjaan Umur kepala keluarga (tahun) Pendidikan kepala keluarga Luas bangunan (m2) 2. Daftar yang berhubungan dengan informasi perjalanan yang terdiri atas : Perjalanan yang dilakukan oleh penghuni perumahan adalah perjalanan yang berbasis rumah, yaitu perjalanan yang berawal dari perumahan tersebut. Pada penelitian ini tujuan perjalanan yang diperhitungkan adalah tujuan perjalanan rutin, seperti perjalanan ke tempat bekerja, perjalanan ke sekolah, dan lain-lain. Moda transportasi yang digunakan dalam melakukan perjalanan yaitu dengan kendaraan pribadi atau kendaraan umum. Waktu memulai dan mengakhiri perjalanan untuk mengetahui puncak bangkitan yang terjadi dan bagaimana karakteristik perjalanan tersebut dilihat dari waktu memulainya.

D. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data primer yang dilakukan pada penelitian ini yaitu dengan cara melakukan survey dengan metode wawancara (home interview). Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil dengan cara-cara tertentu. Salah satu cara pengambilan sampel adalah dengan cara random. Cara ini dilakukan dengan tidak memilih-milih subjek untuk dijadikan sampel. Jadi setiap subjek dalam populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi sampel. Setelah mendapatkan ijin dari kepala lingkungan setempat, maka melakukan pengambilan data secara random dan melakukan pengisian kuisoner sekaligus menjelaskan maksud dan tujuan penelitian ke setiap rumah yang berada di lokasi penelitian. Pelaksanaan pengisian kuisoner dilakukan dengan dua cara yaitu : 1. Daftar isian ditinggal di setiap rumah dan diambil keesokan harinya 2. Diisi langsung oleh orang yang mewawancarai.

26

E. Metode pengambilan Sampel Pengambilan sampel adalah cara untuk mendapatkan sampel dengan jumlah relatif kecil dibandingkan dengan jumlah populasi tetapi mampu mempresentasikan seluruh populasi tersebut. Untuk itu sangat penting menentukan cara yang tepat dalam menarik sampel yang dimaksud agar benarbenar mampu mempresentasikan kondisi seluruh populasi. Mengingat karakteristik sosial ekonomi penduduk di kawasan perumahan tertata umumnya heterogen, maka teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Starified Random Sampling yaitu sampel acak berstrata. Untuk memudahkan dan menentukan besarnya ukuran sampel dalam suatu penelitian maka dapat digunakan data dari survey pendahuluan, biasanya data awal yang diambil akan diolah sebanyak 30 data sampel. Dari 30 data sampel yang diambil tersebut selanjutnya diolah sehingga akan dapat diketahui berapa besar jumlah ukuran sampel dan selanjutnya hanya tinggal menambah kekurangannya (Teknik Sampling, 2001). Secara matematis, besarnya sampel dari populasi dapat dirumuskan sebagai berikut : Menghitung standar error dari rata-rata sampel : ( ) Dimana : ( ) = Standar error rata-rata sampel = Sampling error = Tingkat kepercayaan Dengan tingkat kepercayaan 95% dan sampling error 5%, maka jumlah data yang dibutuhkan adalah :
( )

, standar error dari rata-rata sampel

, untuk populasi yang tidak terbatas untuk populasi yang terbatas

, Dimana :

= Jumlah sampel data tidak terbatas = Jumlah sampel data terbatas = Standar deviasi dari variabel yang digunakan sebagai acuan

27

dalam menentukan jumlah sampel, misalnya produksi perjalanan = Varian Dalam penelitian ini kriteria pengambilan sampel dengan pembagian strata berdasarkan beberapa tipe perumahan.

F. Pengolahan Data dan Pembuatan Model Penelitian Untuk menjawab perumuasan masalah yang telah ditetapkan, perlu dilakukan beberapa tahapan penting untuk menganalisis data yang diperoleh dari survey kuisioner. Uji korelasi dan uji kalibrasi dilakukan dengan menggunakan software SPSS (Statistical Product and Service Solution) yaitu suatu program statistik yang mampu mengolah data statistik secara tepat dan cepat serta dapat menyajikannya dalam berbagai output yang dikehendaki para pengambil keputusan (Cornelius Trihendardi, 2005). Adapun beberapa tahapan yang perlu dilakukan adalah : 1. Tahap pertama adalah analisis bivariat, yaitu analisis uji korelasi untuk melihat hubungan antar variabel, yaitu variabel terikat dengan variabel bebas. Variabel bebas harus mempunyai korelasi tinggi terhadap variabel terikat. Apabilah terdapat korelasi diantara variabel bebas pilih salah satu yang mempunyai nilai korelasi terbesar untuk mewakili. Analisis bivariat adalah analisis yang dilakukan untuk menganalisis hubungan antara dua variabel. 2. Tahap kedua adalah analisis multivariate, yaitu analisis untuk mendapatkan model yang paling sesuai (fit) menggambarkan pengaruh satu atau beberapa variabel bebas terhadap variabel terikatnya, dapat digunakan untuk analisis linier berganda (multiple linierregretion analysis). Analisis multivariate adalah analisis yang dilakukan untuk menganalisis hubugan yang menggunakan lebih dari dua variabel. Analisis regresi linier berganda (multiple linear regretion analysis) yaitu suatu cara yang dimungkinkan untuk melakukan beberapa proses iterasi dengan langkah-langkah sebagai berikut :

28

1.

Pada langkah awal adalah memilih variabel bebas yang mempunyai korelasi yang besar dengan variabel terikatnya.

2.

Pada langkah berikutnya menyeleksi variabel bebas yang saling berkorelasi, jika diantara variabel bebas mempunyai korelasi besar, maka untuk ini dipilih salah satu dengan kata lain korelasi harus kecil antara sesama variabel bebas.

3.

Pada tahap akhir memasukkan variabel bebas dan variabel terikat ke dalam persamaan model regresi linier berganda : Y = a + b1X1 + b2X2 + + bnXn Dimana : Y a = variabel terikat (jumlah produksi perjalanan), terfiri dari : = konstanta (angka yang akan dicari) = koefisien regresi (angka yang akan dicari)

b1, b2,,bn

X1, X2,,Xn = variabel bebas (faktor-faktor yang berpengaruh) Faktor-faktor yang berpengaruh (diambil berdasarkan penelitianpenelitian sebelumnya dan kajian literature serta teori terkait) : X1 = jumlah anggota keluarga rata-rata (orang) X2 = jumlah penghasilan keluarga (rupiah) X3 = jumlah kepemilikan mobil (unit) X4 = jumlah kepemilikan motor (unit) X5 = jumlah keluarga yang bekerja (orang) X6 = jumlah keluarga yang bersekolah (orang) X7 = jenis pekerjaan anggota keluarga yang bekerja X8 = umur kepala keluarga (tahun) X9 = pendidikan kepala keluarga X10 = luas bangunan (m2)

29

G. Waktu Penelitian
BULAN No Kegiatan September 1 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Mengumpulkan bahan Menentukan Topik Membuat Proposal Bimbimgan Proposal Seminar Proposal Penelitian Bimbingan Hasil Seminar Hasil Pembuatan Skripsi Sidang Akhir 2 3 4 1 Oktober 2 3 4 November 1 2 3 4 Desember 1 2 3 4 1 Januari 2 3 4

Gambar 4.2 Lama Pengerjaan Penelitian

30

Anda mungkin juga menyukai

  • Bab I - Pendahuluan
    Bab I - Pendahuluan
    Dokumen4 halaman
    Bab I - Pendahuluan
    Aprilia Eka Fitriyani
    Belum ada peringkat
  • Kuesioner
    Kuesioner
    Dokumen8 halaman
    Kuesioner
    Aprilia Eka Fitriyani
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen1 halaman
    Cover
    Aprilia Eka Fitriyani
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen4 halaman
    Bab Iv
    Aprilia Eka Fitriyani
    Belum ada peringkat
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Dokumen5 halaman
    Bab Ii
    Aprilia Eka Fitriyani
    Belum ada peringkat