CH 1 - Introduction to Research

Apa itu Riset? Penelitian adalah proses pencarian solusi untuk masalah setelah kajian menyeluruh dan analisis faktorfaktor situasional. Manajer dalam organisasi terus-menerus melibatkan diri dalam mempelajari dan menganalisis masalah dan karenanya terlibat dalam beberapa bentuk kegiatan penelitian karena mereka membuat keputusan di tempat kerja. Kadang-kadang manajer membuat keputusan yang baik dan masalah akan dipecahkan. Kadang-kadang manajer membuat keputusan yang buruk dan masalah terus berlanjut. Perbedaan antara membuat keputusan yang baik dan keputusan yang buruk, terletak pada bagaimana manajer melakukan proses pengambilan keputusan. Untuk menjadi manajer sukses adalah penting bagi Anda untuk mengetahui bagaimana cara membuat keputusan yang tepat dengan menjadi pengetahuan tentang berbagai langkah yang terlibat dalam mencari solusi bagi isu-isu bermasalah. Riset Bisnis Riset bisnis dapat digambarkan sebagai upaya yang sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah spesifik yang dihadapi dalam situasi kerja, yang perlu solusi. Riset bisnis terdiri dari serangkaian langkah yang dirancang dan dilaksanakan, dengan tujuan menemukan jawaban atas masalah-masalah yang menjadi perhatian para manajer di lingkungan kerja. Langkah-langkah penelitian bisnis: (1) Untuk tahu di mana area masalah yang ada di organisasi. (2) Untuk mengidentifikasi dengan jelas dan secara khusus mungkin masalah yang perlu dipelajari dan diselesaikan. (3) Mengumpulkan informasi, menganalisis data, dan menentukan faktor-faktor yang berkaitan dengan masalah dan menyelesaikannya dengan mengambil langkah-langkah perbaikan yang diperlukan. Mendefinisikan penelitian bisnis sebagai yang terorganisasi dan sistematis, berbasis data, kritis, penyelidikan obyektif, ilmiah atau investigasi masalah tertentu, dilakukan dengan tujuan menemukan jawaban atau solusi untuk itu. Penelitian menyediakan informasi yang diperlukan yang membimbing manajer untuk membuat keputusan untuk berhasil menangani masalah. Riset dan Manajer Para manajer menghadapi masalah besar dan kecil setiap hari, yang mereka harus memecahkan dengan membuat keputusan yang tepat. Dalam bisnis, penelitian biasanya dilakukan untuk menyelesaikan masalah masalah di bidang akuntansi, keuangan, manajemen, dan pemasaran. Masalah Akuntansi: Anggaran kontrol sistem, Persediaan metode biaya, Penyusutan, Time-seri perilaku pendapatan kuartalan, Transfer pricing, Metode Perpajakan

Group 2Page 1

CH 1 - Introduction to Research
Masalah Keuangan: Kegiatan usaha lembaga keuangan, Keuangan rasio optimum, Merger dan akuisisi, Leveraged buyout, Pembiayaan antar-Imbal hasil hipotek, Perilaku bursa Permasalahan dalam Manajemen: Karyawan sikap dan perilaku, Manajemen sumber daya manusia, Dampak perubahan demografi pada praktek manajemen, Produksi manajemen operasi, Strategi perumusan, Sistem informasi Masalah dalam Pemasaran: Gambar produk, Iklan, Promosi penjualan, Distribusi Produk, Kemasan Produk, Harga Produk, Layanan purna jual, Preferensi konsumen, dan Pengembangan produk baru Jenis Penelitian Bisnis Penelitian dapat dilakukan untuk dua tujuan berbeda: a) Untuk mengatasi masalah saat ini dihadapi oleh manajer dalam lingkungan kerja. Penelitian semacam ini disebut penelitian terapan. Penelitian terapan atau applied research dilakukan berkenaan dengan kenyataan-kenyataan praktis, penerapan, dan pengembangan ilmu pengetahuan yang dihasilkan oleh penelitian dasar dalam kehidupan nyata. Penelitian terapan berfungsi untuk mencari solusi tentang masalah-masalah tertentu. Tujuan utama penelitian terapan adalah pemecahan masalah sehingga hasil penelitian dapat dimanfaatkan untuk kepentingan manusia baik secara individu atau kelompok maupun untuk keperluan industri atau politik dan bukan untuk wawasan keilmuan semata (Sukardi, 2003). Dengan kata lain penelitian terapan adalah satu jenis penelitian yang hasilnya dapat secara langsung diterapkan untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi. Penelitian ini menguji manfaat dari teori-teori ilmiah serta mengetahui hubungan empiris dan analisis dalam bidang-bidang tertentu. Implikasi dari penelitian terapan dinyatakan dalam rumusan bersifat umum, bukan rekomendasi berupa tindakan langsung. Setelah sejumlah studi dipublikasikan dan dibicarakan dalam periode waktu tertentu, pengetahuan tersebut akan mempengaruhi cara berpikir dan persepsi para praktisi. Penelitian terapan lebih difokuskan pada pengetahuan teoretis dan praktis dalam bidang-bidang tertentu bukan pengetahuan yang bersifat universal misalnya bidang kedokteran, pendidikan, atau teknologi. Penelitian terapan mendorong penelitian lebih lanjut, menyarankan teori dan praktek baru serta pengembangan metodologi untuk kepentingan praktis. Penelitian terapan dapat pula diartikan sebagai studi sistematik dengan tujuan menghasilkan tindakan aplikatif yang dapat dipraktekan bagi pemecahan masalah tertentu. Hasil penelitian terapan tidak perlu sebagai suatu penemuan baru tetapi meupakan aplikasi baru dari penelitian yang sudah ada (Nazir, 1985). Akhir-akhir ini, penelitian terapan telah berkembang dalam bentuk yang lebih khusus yaitu penelitian kebijakan (Majchrzak, 1984). Penelitian kebijakan berawal dari permasalahan praktik dengan maksud memecahkan masalah-masalah sosial. Hasil penelitian biasanya dimanfaatkan oleh pengambil kebijakan. Group 2Page 2

CH 1 - Introduction to Research

b) Untuk menghasilkan tubuh pengetahuan tentang bagaimana memecahkan masalah yang dapat terjadi dalam organisasi. Hal ini disebut penelitian dasar atau penelitian mendasar. Ia juga dikenal sebagai penelitian murni. Penelitian dasar yang sering disebut sebagai basic research atau pure research dilakukan untuk memperluas batas-batas ilmu pengetahuan. Penelitian dasar ini tidak ditujukan secara langsung untuk mendapatkan pemecahan bagi suatu permasalahan khusus. Penelitian dasar dilakukan untuk memverifikasi teori yang sudah ada atau mengetahui lebih jauh tentang sebuah konsep. Contoh Penelitian Terapan Penjualan iPod Apple meningkat 200% dari tahun 2001 sampai 2008. tapi penjualan turun sebesar 6% pada tahun 2009. Apa alasan untuk penurunan ini? Pertanyaannya adalah: apa yang akan Apple lakukan tentang masalah ini? Xerox adalah kepulauan dan belum siap untuk dunia, semakin kompetitif teknologi tinggi. Xerox masih mengandalkan mesin fotokopi analog kuno dan lambat-menjual lebih dari setengah pendapatan dan meskipun pertumbuhan dua digit dalam produk-produk digital dan layanan, penjualan naik hanya 4%. Dalam situasi Xerox, perlu melihat ke dalam manfaat dari teknologi analog yang digunakan dalam mesin fotokopi dan memeriksa apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan efisiensi dan meningkatkan penjualan. Contoh Penelitian Dasar Universitas profesor terlibat dalam penelitian dasar dalam upaya untuk memahami dan menghasilkan pengetahuan tentang berbagai aspek bisnis, seperti: Bagaimana meningkatkan efektivitas sistem informasi. Bagaimana mengintegrasikan teknologi ke dalam tujuan strategis keseluruhan organisasi. Bagaimana meningkatkan produktivitas karyawan. Bagaimana meningkatkan efektivitas usaha kecil.

Temuan ini kemudian menjadi berguna untuk aplikasi di situasi bisnis. Perbedaan Antara Terapan dan Riset Dasar Perbedaan utama antara penelitian terapan dan dasar bisnis adalah: Terapan penelitian secara khusus ditujukan untuk memecahkan masalah saat ini yang berpengalaman. Penelitian dasar memiliki tujuan yang lebih luas menghasilkan pengetahuan dan pemahaman tentang fenomena dan masalah yang terjadi di berbagai pengaturan organisasi. Group 2Page 3

CH 1 - Introduction to Research
Kedua jenis penelitian mengikuti langkah yang sama penyelidikan sistematis untuk sampai pada pemecahan masalah.

Manajer dan Penelitian Manajer dengan pengetahuan penelitian memiliki keuntungan lebih dari mereka yang tidak. Dengan kompleksitas yang terus meningkat dari organisasi modern, dan ketidakpastian lingkungan yang mereka hadapi, pengelolaan sistem organisasi telah menjadi salah satu pemecahan masalah konstan di tempat kerja. Pengetahuan tentang penelitian dan pemecahan masalah proses membantu manajer untuk mengidentifikasi situasi masalah sebelum mereka keluar kendali. Problem-problem kecil dapat diatasi oleh manajer, masalah besar akan menjamin mempekerjakan peneliti luar atau konsultan. Manajer yang memiliki pengetahuan tentang riset dapat berinteraksi secara efektif dengan para peneliti. Pengetahuan tentang proses penelitian juga membantu manajer untuk menjadi penerima diskriminatif temuan penelitian yang disajikan, dan untuk menentukan apakah solusi yang direkomendasikan sesuai untuk implementasi. Ketika para manajer memahami laporan penelitian tentang organisasi mereka diserahkan kepada mereka oleh para profesional, mereka akan dilengkapi untuk mengambil cerdas, berpendidikan, resiko dihitung dengan probabilitas yang dikenal melekat pada keberhasilan atau kegagalan dari keputusan mereka. Penelitian kemudian menjadi alat pengambilan keputusan yang bermanfaat. Internal Versus Eksternal Konsultan / Peneliti Internal atau Konsultan Penelit Beberapa organisasi memiliki departemen riset mereka sendiri, yang bisa disebut: Manajemen layanan departemen Organisasi dan metode departemen\ R & D (penelitian dan pengembangan departemen) Seperti departemen dalam organisasi berfungsi sebagai konsultan internal jika menghadapi masalah tertentu dan mencari bantuan. Unit ini akan berguna dalam beberapa cara, dan mendaftar bantuan yang mungkin menguntungkan dalam kondisi tertentu, bukan yang lainnya. manajer sering harus memutuskan apakah akan menggunakan peneliti internal atau eksternal. untuk mencapai keputusan, manajer harus menyadari Kekuatan dan kelemahan dari keduanya, dan mempertimbangkan keuntungan dan kerugian menggunakan baik, berdasarkan pada kebutuhan situasi. Keuntungan Peneliti Intern a) Para peneliti internal memiliki kesempatan yang lebih baik yang mudah diterima oleh karyawan.

Group 2Page 4

CH 1 - Introduction to Research
b) Tim akan membutuhkan waktu lebih sedikit untuk memahami struktur, sistem filsafat dan iklim dan kerja organisasi. c) Mereka akan tersedia untuk melaksanakan rekomendasi mereka setelah temuan penelitian diterima. d) Tim dalam mungkin biaya kurang cukup dari tim eksternal.

Kekurangan Peneliti Intern a) Mereka mungkin memiliki ide-ide kurang segar dan perspektif yang mungkin dibutuhkan untuk memperbaiki masalah. b) Ada lingkup untuk kelompok tertentu yang kuat dalam organisasi untuk mempengaruhi atau menggambarkan fakta tertentu. c) Ada kemungkinan bahwa para peneliti internal tidak dirasakan sebagai "pakar" oleh manajemen, dan karenanya rekomendasi mereka tidak mendapatkan pertimbangan dan perhatian yang layak. d) Bias organisasi tertentu dari tim peneliti dalam mungkin membuat temuan kurang obyektif dan kurang ilmiah.

Keuntungan dari Konsultan Eksternal 1) Mereka memiliki banyak pengalaman dari pernah bekerja dengan berbagai jenis organisasi yang memiliki jenis yang sama atau mirip dari masalah. 2) Mereka mungkin memiliki pengetahuan lebih canggih saat ini pemecahan masalah model melalui program pelatihan berkala mereka.

Kekurangan Konsultan Eksternal 1) Biaya menyewa sebuah tim peneliti eksternal biasanya tinggi. 2) Mereka membutuhkan waktu yang cukup untuk memahami organisasi untuk diteliti. 3) Mereka jarang mendapat sambutan hangat, atau diterima oleh karyawan. 4) Mereka membebankan biaya tambahan untuk bantuan mereka dalam pelaksanaan dan tahap evaluasi.

Etika dan Penelitian Bisnis

Group 2Page 5

CH 1 - Introduction to Research
Etika dalam penelitian bisnis mengacu pada kode etik perilaku ketika melakukan penelitian. Perilaku etis berlaku untuk organisasi dan anggota yang mensponsori penelitian, para peneliti yang melakukan penelitian, dan responden yang menyediakan mereka dengan data yang diperlukan. Para anggota yang mensponsori penelitian harus melakukannya dengan itikad baik, memperhatikan apa hasil menunjukkan, dan mengejar organisasi daripada kepentingan pribadi. Perilaku etis juga harus tercermin dalam perilaku para peneliti yang melakukan penyelidikan, para peserta yang memberikan data, para analis yang memberikan hasil, dan tim peneliti seluruh yang menyajikan interpretasi hasil dan menyarankan solusi alternatif.

Group 2Page 6