Kelas Eksprerimen RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP III) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi Waktu Standar

Kompetensi Kompetensi Dasar : SMA N 2 BANGUNTAPAN : Biologi : X / Genap : 8x45 menit ( 4 pertemuan) : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati : 3.3 Mendiskripsikan ciri-ciri divisio dalam dunia Tumbuhan (Plantae) dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi. : 1. Mengidentifikasi ciri-ciri umum Plantae. 2. Membedakan tumbuhan lumut, tumbuhan paku dan tumbuhan biji berdasarkan ciri-cirinya 3. Mengklasifikasikan tumbuhan lumut, tumbuhan paku dan tumbuhan biji. 4. Menjelaskan cara-cara perkembangbiakan tumbuhan lumut, tumbuhan paku dan tumbuhan biji. 5. Menjelaskan peranan berbagai jenis Plantae tertentu yang ada di lingkungan.

Indikator

A. Tujuan pembelajaran : 1. Siswa dapat mengidentifikasi ciri-ciri dan mengklasifikasikan tumbuhan paku setelah melakukan pengamatan dan melihat gambar secara teliti. 2. Siswa dapat mengkomunikasikan perkembangbiakan tumbuhan paku setelah berdiskusi. 3. Siswa dapat menjelaskan peranan tumbuhan paku tertentu bagi manusia. B. Materi pembelajaran Kingdom Plantae meliputi organisme multiseluler, eukariotik dan memiliki dinding sel. Hampir seluruh anggota tumbuhan memiliki klorofil, sehingga bersifat autotrof. Tumbuhan (plantae) merupakan organisme yang memiliki akar, batang, dan daunpada umumnya tumbuhan memiliki klorofil a, klorofil b, dan ada yang mengandung karoten. Sel tumbuhan memiliki dinding sel yang mengakibatkan tubuhnya kaku. Organisme yang termasuk tumbuhan adalah tumbuhan lumut, tumbuhan paku dan tumbuhan berbiji. Pada umumnya lumut berwarna hijau karena mempunyai sel-sel dengan korofil. Berdasarkan struktur tubuhnya ada ahli yang menganggap lumut masih berupa talus, tetapi ada pula yang menganggap lumut telah berkormus, sehingga

dikatakan lumut merupakan peralihan antara tumbuhan bertalus dan berkormus. Dalam perkembangbiakannya lumut mengalami metagenesis berupa fase gametofit dan fase sporofit. Peranan lumut antara lain sebagai vegetasi perintis serta indikator pencemaran, jenis lumut tertentu berperan sebagai obat hepatitis (Marchantia polymorpha) dan sebagai pengganti kapas ( Sphagnum sp ). Tumbuhan paku termasuk golongan tumbuhan berkormus dan berpembuluh yang paling sederhana. Akar paku seperti akar serabut berupa rizoma. Batang pada sebagian besar jenis paku tidak tampak karena terdapat di dalam tanah berupa rimpang, menjalar atau sedikit tegak. Daun tumbuhan paku ada dua macam berdasarkan fungsinya, dibedakan menjadi daun tropofil untuk fotosintesis dan daun sporofil yang menghasilkan spora. Seperti halnya tumbuhan lumut, tumbuhan paku juga mengalami metagenesis antara fase gametofit dan fase sporofit. Peranan tumbuhan paku bagi kehidupan antara lain sebagai tanaman hias , untuk obat, untuk pupuk hijau, sebagai sayuran. C. Model dan Pendekatan Pembelajaran 1. Model : Pembelajaran berbasis proyek 2. Pendekatan : Jelajah Alam Sekitar (JAS) D. Langkah-Langkah Pembelajaran Pertemuan ketiga (2 x 45 menit ) 1. Kegiatan awal (10 menit) No Aktivitas guru a. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam dan berdoa
b.

c. d.

Aktivitas siswa Siswa menjawab salam dan berdoa sebelum mengikuti pelajaran Guru mengkondisikan siswa dan Siswa memperhatikan guru dan mengecek kehadiran siswa menyiapkan alat tulis dan buku pelajaran Guru menyampaikan tujuan Siswa memperhatikan dan pro pembelajaran siswa aktif dengan penjelasan guru Guru memberikan apersepsi kepada Siswa memperhatikan dan pro siswa tentang tumbuhan paku aktif dengan penjelasan guru dengan menanyakan contoh tanaman hias yang berasal dari tanaman paku

2. Kegiatan inti (70 menit) No Aktivitas guru a. Guru memberikan penjelasan

Aktivitas siswa Siswa memperhatikan

b. c. d. e.

mengenai pembelajaran yang akan berlangsung hari ini Guru membawa contoh herbarium tanaman paku. Guru menjelaskan materi tumbuhan paku dengan slide Guru membagi siswa menjadi kelompok kecil dan berdiskusi Guru menjelaskan tentang ciri-ciri dan daur hidup metagenesis pada tumbuhan paku

penjelasan guru Siswa mengamati herbarium yang dibawa oleh guru Siswa memperhatikan penjelasan dari guru Siswa mengerjakan tugas diskusi Siswa memperhatikan penjelasan guru

3. Kegiatan akhir (10 menit) No Aktivitas guru a. Guru mengklarifikasi kesimpulan dari materi tumbuhan paku b. Guru mengingatkan siswa tentang tugas membuat herbarium
c. d.

Aktivitas siswa Siswa memperhatikan penjelasan guru dan bertanya Siswa memperhatikan guru

Guru menjelaskan pada pertemuan Siswa memperhatikan guru selanjutnya siswa belajar diluar kelas

Guru menutup memberi salam

pelajaran

dan Siswa menjawab salam

E. Sumber belajar 1. Buku kerja Biologi 1B, Esis 2. Buku Biologi SMA Kelas X, Erlangga, Bab IV 3. Buku Biologi Campbell jilid 2, Erlangga 4. Buku Biologi Gembong Taksonomi Tumbuhan, UGM Press 5. Berbagai informasi tentang Kingdom plantae dari berbagai sumber (koran, majalah, buku, atau internet) F. Alat/ Bahan belajar 1. Lembar Kegiatan Siswa (terlampir) 2. LCD 3. Laptop 4. Papan tulis G. Penilaian Tes tertulis pilihan ganda (soal pretest/posttest(terlampir))

Mengetahui guru kelas

Bantul, Peneliti

April 2013

Dra.Hj. Dyah Lina.I NIP.195911221986022001

Andang Syaifudin NIM. 09680017