Anda di halaman 1dari 4

YUDHISTIRA ADIKA NUGRAHA XI IPA 3 (31)

KELUARGA
Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di Pare-pare, Sulawesi

Selatan pada tanggal 25 Juni 1936 dari pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan R.A. Tuti Marini Puspowardoyo, namun lebih sering dipanggil dengan nama B.J. Habibie. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara. B.J. Habibie menikah dengan Hasri Ainun Habibie yang bergelar dokter pada tanggal 12 Mei 1962 dan dianugerahi dua orang putra, yaitu Ilham Akbar dan Thareq Kemal. Dari dua putranya ini, B.J. Habibie memiliki empat orang cucu.

PENDIDIKAN
Jenjang pendidikan yang dilalui B.J. Habibie diantaranya

ITB Bandung, tahun 1954. Kemudian dilanjutkan Rheinisch Westfalische Technische Hochscule (RWTH), Aachen, Jerman, dengan gelar Diplom-Ingenieur, predikat Cumlaude dan mendapatkan gelar doktor konstruksi pesawat terbang, predikat Summa Cumlaude, pada Fakultas Mekanikal Engineering, Departemen Desain dan Konstruksi Pesawat Terbang (1955-1960). Serta menyampaikan pidato pengukuhan gelar profesor tentang konstruksi pesawat terbang di ITB Bandung, pada tahun 1977. Dan namanya disertai dengan banyak gelar, yang awalnya Bacharuddin Jusuf Habibie menjadi Prof. Dr.Ing. Dr. Sc.h.c. Bacharuddin Jusuf Habibie.

PEKERJAAN
Pekerjaan B.J. Habibie diantaranya Kepala Riset dan Pengembangan

Analisis Struktur pada perusahaan Hamburger Flugzeugbau Gmbh, Hamburg, Jerman antara tahun 1965-1969. Kepala Divisi Metode dan Teknologi pada Pesawat Komersial dan Angkut Militer MBB Gmbh, di Hamburg dan Munchen antara 1969-1973. Wakil Presiden dan Direktur Teknologi pada MBB Gmbh, Hamburg dan Munchen tahun 1973-1978. Penasehat Senior Teknologi pada Dewan Direksi MBB tahun 1978. Pulang ke Indonesia dan memimpin Divisi Advanced Technology Pertamina, yang merupakan cikal bakal BPPT, tahun 1974-1978. Penasehat Pemerintah Indonesia di Bidang Pengembangan Teknologi dan Pesawat Terbang, bertanggungjawab langsung kepada Presiden Republik Indonesia Soeharto pada tahun 1974-1978. Menteri Negara Riset dan Teknologi (Menristek) sekaligus Ketua Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) tahun 1978-1998. Wakil Presiden R.I. pada 11 Maret 1998-21 Mei 1998. Dan presiden RI 21 Mei 1998-20 Oktober 1999.

Anda mungkin juga menyukai