Apalagi proses penyembuhannya cepat sekali. Pagi itu sebagaimana dianjurkan oleh saudaranya, A Hun pun membuat obat tradisional tersebut. Apa obat tradisional itu? Dan bagaimana cara membuatnya? Berikut rinciannya: 1. 2. 3. 4. Siapkan 1 butir kelapa tua; Siapkan 1 butir tomat merah; Siapkan gelas; Siapkan sendok.
Itu saja persiapannya. Lalu selanjutnya apa yang harus dilakukan? Berikut ikhtiarnya: 1. Kelapa diparut, diperas, dan santannya dimasak. Lama kelamaan dari hasil pemanasan ini akan muncul minyaknya. Bila selesai masak minyaknya disisihkan di tempat yang telah disediakan. 2. Lalu masukkan 1 butir tomat ke dalam gelas dan masukkan pula satu sendok makan minyak kelapa yang kita buat. Dan tumbuk secukupnya tomat tersebut dengan memakai sendok tersebut. Tidak perlu sampai halus. Yang terpenting bisa ditelan oleh mulut kita dan dimamah dengan baik dalam pencernaan kita. 3. Setelah itu makan hasil olahan sederhana itu. Kamu buat obat itu dua kali sehari, pagi dan malam. Ingat!, baca basmallah terlebih dahulu sebelum menelannya. 4. Senantiasa berdoa
Daun Ungu (Graptophyllum pictum) juga dikenal sebagai Demung, Tulak, Wungu(Jawa); Daun Tementemen, Handeuleum(Sunda), Temen (Bali); Karotong (Madura),Daun Putri, Dongora (Ambon); Kobi-kobi(Ternate); termasuk tumbuhan tumbuh liar dipedesaan atau ditanam sebagai tanaman hias atau tanaman obat, daun ungu cocok tumbuh didaearah dataran rendah sampai ketinggian 1250 meter di atas permukaan laut. Sekarang ini sudah ada beberapa obat herbal yang merupakan hasil ekstrak daun Handeuleum / daun Wungu ini.
sebagai anti-inflamasi, peluruh air seni, mempercepat pemasakan bisul, pencahar ringan, pelembut kulit kaki, melunakkan feses (kotoran), dan mengecilkan wasir.
note : Semoga para biker yg ada di Forum ini semua nya sehat2 ampe nantii kita liat anak cucu kita membangun negeri ini menjadii hebatt (lagii bener nih TS nya),, Salam Damaii,