BAB 9 TEROWONGAN AIR

Mata kuliah Sistem PLTA

9.1 Pendahuluan

Terowongan air dipakai untuk membawa air dari reservoir ke tangki surja pada sistem PLTA Sering untuk instalasi PLTA bawah tanah, tetapi juga untuk stasiun tenaga permukaan Terowongan dapat dipakai di tanah keras, namun lebih baik tanah lunak.

Terowongan Dalam Sistem Instalasi PLTA

terowongan

SISTEM INSTALASI PLTA

Perkembangan pemakaian terowongan didukung oleh :

a. proyek akan ekonomis karena rute air jadi pendek, b. pembuatannya bisa bersamaan di banyak titik, dan mempercepat pekerjaan c. keadaan alami perbukitan tidak terganggu d. pembuatan lebih mudah karena dukungan teknik pengeboran, peledakan dan alat mekanik yang baru. e. ada kepastian kestabilan struktur terowongan atas rekomendasi ahli, dengan analisa mekanika batuan , analisis tekanan, misal dengan metode elemen hingga.

9.2. Fungsi Terowongan

Dibagi berdasarkan fungsinya : a. Terowongan pembawa air - Head race / terowongan tenaga berfungsi menyalurkan air ke pusat tenaga, disebut juga terowongan tekanan (pressure tunnel). - Terowongan saluran buang adalah terowongan yang berfungsi menyalurkan air keluar pusat tenaga. - Terowongan pembelokan adalah terowongan yang berfungsi menyalurkan air sungai keluar dari pembangunan proyek pusat tenaga.

b. Terowongan pelayanan - Terowongan kabel, yang membawa kabel dari pembangkit bawah tanah ke pelataran parkir, - Terowongan ventilasi, dengan kipas di ujung terowongan untuk mensuplai udara ke instalsi bawah tanah

9.3 Klasifikasi Terowongan

Berdasarkan : a). bentuk, b). penjurusan /kemiringan , c). pelapisan, dan d). tekanan dalam a. Berdasarkan bentuk : - lingkaran, kuat dalam struktur - bukan lingkaran, misal bentuk tapal kuda, untuk lantai datar.

Terowongan lingkaran beton bertulang

Terowongan tapal kuda

9.3. Klasifikasi Terowongan

. Berdasarkan penjurusan/kemiringan: - landai, - curam dan - tegak Berdasarkan pelapisannya : - berlapisan (beton, baja) pada bagian dalam - tidak berlapisan Berdasarkan tekanan : - Tekanan rendah , < 10 m - Tekanan pertengahan, < 100 m - Tekanan tinggi