Anda di halaman 1dari 2

MENENTUKAN SUPPORT & RESISTANCE DENGAN MA indikator MA, sangat favorit digunakan oleh trader untuk menentukan arah/tren

suatu pair forex. Sekarang mari kita pelajari dan lihat bagaimana indikator MA juga dapat memberikan informasi support dan resistance pada suatu tren. Mari kita lihat gambar dibawah ini:

Dari gambar diatas terlihat GBP/USD sedang dalam tren turun/bearish. Dan indikator yang digunakan adalah EMA 10 dan EMA 20. Pada saat candle memasuki area(antara EMA 10 dan EMA 20), maka harga akan tertarik bergerak turun kembali. Pada gambar lihat pada sekitar pukul 17:00, 19:00, dan 21:00. Jadi disini EMA 20(Garis Orange) berfungsi menunjukan level resistance dari pergerakan saat itu. Terlihat setiap kali level resistance tidak berhasil tertembus, harga akan bergerak turun kembali dan terus turun. Nah, bagaimana bila level resistance ini berhasil tertembus(Break Level). Secara logika maka tren akan berbalik. Dan jika sebelum terjadi break, Anda sudah memiliki open posisi, maka sesaat setelah terjadi Break Anda perlu mempertimbangkan untuk menutup/close posisi Anda. Mari kita lihat contoh gambar saat terjadi Break Level:

Terlihat saat sekitar pukul 21:00 harga bergerak menembus level resistance, dan terus bergerak naik. Sebaiknya saat itu Anda jangan terlalu cepat mengambil kesimpulan bahwa tren telah berbalik. Tunggu konfirmasi level support yang bisa dilihat dari EMA. Bagaimana membaca konfirmasi ini? Lihat pada pukul 06:00 harga bergerak untuk menguji level support, ternyata harga bergerak naik kembali(tidak tertembus). Setelahnya, sinyal konfirmasi tren naik sudah semakin sempurna, Anda bisa mempertimbangkan untuk open posisi BUY saat harga bergerak selanjutnya saat mendekati level Support. Dalam analisa teknikal forex, banyak cara yang bisa digunakan untuk menentukan support dan resistance. Indikator MA adalah salah satunya, kelebihan dari indikator ini adalah

Anda mungkin juga menyukai