Anda di halaman 1dari 3

}0RNAL TEKN0L0uI BAN INF0RNATIKA (TEKN0NATIKA)

Peronconqon Kunci Kombinosi Flektronik Terproqrom Biqitol


PoJo Pintu 6eser {Hiniotur)
VUL. 2 NU. 1
)ANUARI 2012


PERANCANGAN KUNCI KOMBINASI ELEKTRONIK
TERPROGRAM DIGITAL PADA PINTU GESER (MINIATUR)


Benny Wijaya
Politeknik PalComTech Palembang


Abstract


Nowadays electronics equipment are progressing very rapidly. A variety of tools
and electronic aircraft overran the world market. In todays era of technology,
electronics plays a very important role. In our household electronic appears in the
receiver, telephones, hi-fi stereo amplifier and others. Radio, television, telephone
plays a very important role in mass communication, as well as personal
communication

Keywords : Key, Combination, Digital, Sliding Door


PENDAHULUAN

Kemampuan dalam bidang elektronika amat diperlukan untuk melakukan reparasi
peralatan yang rusak, maupun untuk merancang peralatan elektronika. Perancangan masih
ada pada taraf menggunakan komponen-kmponen elektronika yang tersedia di pasaran dan
rangkaiannya pada PCB (Printed Circuit Board). Kedua hal diatas mutlak diperlukan
kemampuan untuk berpikir dalam bidang elektronika, sehingga dengan melihat rangkaian
elektronika yang baru dikenal segera dapat memikirkan fungsi masing-masing komponen
di dalam rangkaian. Kemampuan tersebut akan berguna untuk memperbaiki peralatan
elektronik, atau membuat peralatan berdasar pada gambar rangkaian serta mengadakan
perubahan-perubahan untuk meningkatkan kemampuan peralatan yang ada. (Irawan, 1991)
Kemajuan di bidang elektronika ini telah memacu manusia untuk terus
meningkatkan taraf kehidupannya. Termasuk yang menjadi perhatian adalah masalah
keamanan. Masalah ini menjadi inspirasi penulis dalam memilih topik ini dimana dengan
mengingat kelemahan dari kunci mekanis yang ada antara lain mudah ditiru, bisa
dimodifikasi dan dalam bentuk fisik jadi harus dibawa-bawa ketika meninggalkan rumah.
Adanya kunci kombinasi elektronik diharapkan dapat memperkecil masalah-masalah
di atas, mengingat keuntungan-keuntungan dari kunci kombinasi elektronik antara lain
yaitu kunci kombinasi elektronik ini hanya perlu diingat jadi tidak perlu secara fisik kita
bawa kemana-mana disaat kita meninggalkan rumah. Keuntungan lainnya adalah tidak
mudah ditiru dengan kata lain data-data kuncinya hanya diketahui oleh orang yang
bersangkutan. Selain itu kunci ini dalam penggantiannya dapat dilakukan secara cepat
yaitu dengan cara diprogram.
Kunci ini bisa diaplikasikan bukan hanya untuk rumah tangga saja, tetapi bisa juga di
tempat-tempat lain misalnya tempat penyimpanan barang dimana tidak sembarangan orang
}0RNAL TEKN0L0uI BAN INF0RNATIKA (TEKN0NATIKA)
Peronconqon Kunci Kombinosi Flektronik Terproqrom Biqitol
PoJo Pintu 6eser {Hiniotur)
VUL. 2 NU. 1
)ANUARI 2012

77
yang boleh masuk ataupun juga di tempat-tempat lainnya yang membutuhkan tingkat
keamanan yang baik serta kepraktisan dalam pengoperasiannya.
Perancangan ini sifatnya hanya simulasi/miniatur. Oleh karena itu digunakan pintu
geser, mengingat mekanisme untuk membuat simulasi/miniatur yang dinilai lebih praktis
adalah menggunakan pintu geser walaupun tidak menutup kemungkinan dalam aplikasi
sebenarnya kunci kombinasi elektronik ini digunakan pada bentuk-bentuk pintu yang
lainnya.
Kunci kombinasi elektronik ini diharapkan bisa memberikan suatu alternatif
pemakaian kunci yang praktis untuk mengurangi masalah-masalah yang timbul dari
penggunaan kunci mekanis.

TINJAUAN PUSTAKA

Hukum Kirchoff (Sutisno dan Tan Ik Gie, 1979)
Jaringan yang kompleks dapat dianalisa dengan menggunakan Hukum Kirchoff.
Untuk ini didefinisikan dua istilah.
1. Titik Cabang dalam suatu jaringan adalah tempat bertemunya beberapa buah
konduktor.
2. Loop adalah suatu jalan konduksi yang tertutup.

Agar lebih jelas perhatikan Gambar 1. Titik a, b, c, dan d merupakan titik cabang .

Gambar 1. Rangkaian Untuk Melukiskan Titik Cabang dan Loop

Pada gambar dilukiskan tiga buah loop. Hukum Kirchoff dapat ditulis sebagai berikut :
1. Hukum Titik Cabang : jumlah aljabar arus yang masuk kedalam suatu titik cabang
suatu jaringan adalah nol, i = 0.
2. Hukum Loop : jumlah aljabar ggl dalam tiap loop rangakaian sama dengan jumlah
aljabar hasil kali R i dalam loop yang sama, = R i.

Dalil Thevenin
Untuk menghitung resistansi ekivalen suatu rangkaian yang terdiri dari dua resistor
R
1
dan R
2
yang dihubungkan paralel adalah R
ekivalen
= (R
1
R
2
) / (R
1
+ R
2
).
Bagaimana cara menentukan rangkaian ekivalen suatu rangkaian yang terdiri dari beberapa
resistor dan sumber tegangan? Agar lebih jelas perhatikan gambar berikut.

Gambar 2. Rangkaian Pembagi Tegangan. Rangkaian (a) dan (b) adalah identik.
}0RNAL TEKN0L0uI BAN INF0RNATIKA (TEKN0NATIKA)
Peronconqon Kunci Kombinosi Flektronik Terproqrom Biqitol
PoJo Pintu 6eser {Hiniotur)
VUL. 2 NU. 1
)ANUARI 2012

78

Gambar 1. (b) menunjukkan rangkaian pembagi tegangan (voltage devider). Bila beda
tegangan antara a dan b di ukur, akan didapatkan V
ab
= R
2
/ (R
1
+ R
2
). Jadi dengan
rangkaian ini dapat dibuat sumber tegangan baru dan tegangan keluaran (output) sebanyak-
banyaknya.
Untuk menentukan rangkaian ekivalen jaringan bila dipandang dari kedua terminal
keluaran a dan b. digunakan dalil Thevenin, yaitu sebagai berikut :
Tiap jaringan berterminal dua yang terdiri dari beberapa Resistor dan beberapa batere,
dapat diganti dengan rangkaian ekivalen terdiri dari sebuah batere dan sebuah Resistor
seri dengan batere tersebut. Ini ditunjukkan pada Gambar 3.


Gambar 3. (a) Alat Terdiri dari Jaringan Beberapa Resistor dan Batere Berterminal
dua (b) Rangkaian Ekivalen Thevenin


Mengukur
ekivalen
dan R
ekivalen
Sekarang misalkan bentuk rangkaiannya telah diketahui, dan akan dibuat rangkaian
ekivalen Thevenin untuk rangkaian ini. Tinjau lagi rangkaian pembagi tegangan pada
Gambar 1. Agar lebih jelas, ini dilukiskan lagi pada Gambar 4.

Gambar 4. (a) Rangkaian Pembagi Tegangan (b) Rangkaian Thevenin

Anda mungkin juga menyukai