LAPORAN PRAKTEK TV &DISPLAY

Oleh :
NAMA BP/NIM PRODI : YOGI PRATAMA : 2010/16413 : PEND.TEKNIK ELEKTRONIKA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI PADANG 2012

Ft unp padang Jurusan :pend.teknik elektronika Fakultas: teknik

Laporan : teknologi display &tv Judul : colour matrix & video amplifier

A. tujuan dan insruksi umum setelah mengikuti praktek ini di harapkan mahasiswa mampu : 1. mengidentifikasi blok dan tata letak diagram dari colour matrix & video amplifier 2. mengidentifikasi komponen yang ada pada blok colour matrix 3. mengetahui fungsi-fungsi dan prinsip dari blok colour matrix 4. mengukur frekuensi dan tegangan pada blok matrix video amplifier B. alat dan bahan 1. antenna tv / pattern generator 2. trainer tv warna 3. toolsheet 4. multitester dan osciloscop C. teori singkat 1. colour matrix dalam rangkaian penguat tingkat akhir warna,ada tiga buah perbedaan sinyal warna yaitu : sinuyal merah (R-Y),sinyal biru (B-Y) dan sinyal hijau (G-Y) yang berasal dari matrix, serta sinyal kecerahan (sinyal Y) yang berasal dari penguat video.

Gambar1: rangkaian tingkat akhir warna merah

a) Lompatan sinyal positif Saat terjadi lompatan sinyal positif sinyal arus video mengalir pada emitor Q 1 yang mengakibatkan Q1 tersumbat sehingga potensial kolektor naik.hal itu selalu terjadi selama sinyal blanking timbul.dengan tingginya potensial kolektor ,sehingga mengalirlah electron bebas dari katoda ke kolektor Q1 melalui sebuah tahanan.karna pengaruh tingginya tegangan katoda,maka tegangan anoda tabung gambar tidak lagi cukup untuk mempercepat electron bebas kea rah layar gambar sehingga tabung gambar gelap. b) Lompatan sinyal negative Saat terjadi lompatan sinyal negative , sinyal video pada emitor Q1 akan mengaktif transistor Q1. Dengan demikian akan turun potensial kolektor Q1 sehingga electron bebas tidak lagi ditarik dari anoda tabung gambar dan arus sinar naik dan tabung gambar cerah. Perubahan arus melalui Q1 ketika arus mengalir menuju atau meninggalkan katoda juga bergantung pada grid 2 c) Keseimbangan warna putih (white balance) atau penyamaan titk sumbat. Amplitude sinyal kecerahan (sinyal-Y) yang diberikan pada Q1 dan Q2 di atur oleh trimpotnya masing-masing.pengaturan ini dilakukan untuk keseimbangan penguatan sinyal warna merah dan biru terhadap penguatan teteap warna hijau.sehingga di dapatkan gambar dengan pengaturan warna putih (white balance) pada tabung gambar. Bagian bagian yang berhubungan dengan proses sinyal-Y antara lain : Penunda 0.8s (DL>551) Low pass filter Sharpness Contrast Brightness Blanking Penguat video (Y-kecerahan) Sedangkan rangkaian utama warna (chroma) meliputi: ACC amp (automatic colour control) Tint control VCXO Modulator warna Color control Matrix

HPF

ACC

DELAY AMP

pal decoder + demodulator

COLOR CONTRO L

matrix

RGB

ACC Det Tint color killer Inv

VCXO

APC

Gambar2 blok diagram bagian warna 2. Video Amplifier Penguatgambar mempunyai fungsi memperkuat sinyal gambar dari demodulator dari tegangan 3 vpp sampai tegnagan 80 vpp pada katoda tabung gambaruntuk mendapat kan ke kontrsan yang bagus.penguat gambar harus menguatkan gambar dari frekuensi 0-5 Mhz secara rata, untuk itu umumnya penguat gambar agar tidak merubah sinyal searah untuk mendapat kan kecerahan yang benar. Amplitude sinyal gambar menghasilkan ke kontrastan perbedaan amplitude maximum dan minimum akan menghasilkan terang dan gelap pada layar. Pengontrol yang mengubah amplitude sinyal gambar disebut sebagai pengatur contrast.pengatur kontras harus di selenggarakan di penguat gambar karena di setiap penerima di tingkat sebelumnya dilengkapi dengan pengatur penguatan otomatis automatic gain control(AGC). D. Langkah Kerja. 1) Sediakan segala peralata dan alat ukur yang di perlukan 2) Buka casing tv dan pastikan steker tidak terhubung ke listrik 3) Identifikasi block,tata letak diagram dan komponen inti dari color matrik warna & penguat video 4) Temukan pin RGB pada katoda tabung gambar dan telusuri sampai di temukan sumber RGB 5) Temukan pin sumber catu daya dan cari asal nya 6) Siapka pattern generator,dan hubungkan out nya dengan input tuner tv dan on kan

7) 8) 9) 10) 11) 12)

Set pattern generator pada pola batang warna dan aktivkan program pencarian manual sampai di temukan pola batang yang dari pattern generator Ukur tegangan dc pada setiap tr penguat warna. Atur level pada ukuran max warna dan ukur kembali pada kaki tr penguat warna. Kembalikan level warna pada level normal. Ukur menggunakan osciloscop frekuensi dan vpp tr penguat yang terakhir Ganti input dengan antenna dan carilah siaran yang paling bersih dan lakukan kembali langkah kerja dari no 11

Data pengukuran Saat pengaturan warna pada pemgaturan normal R Vb =120 Vc =165 Ve =115 G Vb =125 Vc =160 Ve =125 B Vb =135 Vc =165 Ve =125

Saat pengaturan warna pada pengaturan maksimal R Vb =120 Vc =165 Ve =120 G Vb =130 Vc =165 Ve =125 B Vb =135 Vc =165 Ve =130

E. Evaluasi Perubahan tegangan pada kaki transistor saat dilakukan penganturan maksimal.hal ini terjadi karena pada perubahan titik kerja transistor melalui ic control.caranya adalah dengan merubah nilai tahanan yang menuju pada kaki-kaki transistor dan akan menyebabkan perubahan pada titik kerja transistor dan otomatis output pada transistor berubah. Fungsi rangkaian penguat warna adalah memperkuat sinyal yang dari demodulator dari 3 Vpp sampai 80Vpp pada katoda tabung gambar untuk mendapatkan kekontrasan yang baik.setelah sinyal pembawa dan informasi di pisahkan oleh rangkaian demodulatormaka baik informasi gambar maupun warna akan di kuatkan oleh sebuah atau beberapa transistor bahkan sekarang sudah ada dengan sebuah ic saja.