Anda di halaman 1dari 11

SATUAN ACARA PENYULUHAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT ( ISPA)

Oleh: SETAP ADIATMA 0700112b065

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS STIKES NGUDI WALUYO UNGARAN 2013

SATUAN PENYULUHAN (SAP)

Mata Ajar Pokok Bahasan Sasaran Hari/tanggal Tempat Waktu Penyuluh

: Praktik Klinik Keperawatan Keluarga : ISPA (infeksi saluran pernapasan akut) : Keluarga Tn. M Dusun Tarukan Rt 06/Rw 05 Desa Candi : Rabo, 26 juni 2013 : Rumah Tn. M : Jam 16.00 wib 16.30 wib : Setap Adiatma

A. Tujuan 1. Tujuan Umum Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang ISPA, diharapkan Tn. M dan keluarga mampu mengetahui tentang ISPA serta mengetahui cara penatalaksanaan di rumah, 2. Tujuan Khusus Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 1 x 30 menit diharapkan : a. Keluarga mengerti tentang pengertian ISPA b. Keluarga mengetahui tentang penyebab ISPA c. Keluarga mengetahui tentang tanda gejala anak terserang ISPA d. Keluarga mengetahui tentang penatalaksanaan ISPA e. Keluarga mengetahui tentang teknik batuk efektif untuk bersihan jalan nafas

B. Pokok Bahasan 1. Pendidikan kesehatan tentang infeksi saluran pernapasan 2. Teknik batuk efektif

C. Sub Pokok Bahasan 1. Mampu menjelaskan tentang pengertian ISPA 2. Mampu menjelaskan tentang penyebab ISPA 3. Mampu menjelaskan tentang tanda gejala anak terserang ISPA 4. Mampu menjelaskan tentang penatalaksanaan ISPA 5. Mampu menjelaskan tentang teknik batuk efektif

D. Metode 1. Ceramah 2. Diskusi / Tanya jawab 3. Demonstrasi

E. Media 1. Leflet 2. Flip chart 3. Waslap 4. Handuk 5. Baskom 6. Kapas / kassa 7. Minyak telon 8. Air hangat 9. Tempat sputum

F. Setting Tempat

: penyaji

: keluarga Tn. M

G. KEGIATAN PENYULUH No. Fase orientasi Waktu Kegiatan Penyuluh 1. mengucapkan salam Kegiatan Peserta 1. Menjawab salam 2. Memperhatikan 2. Memperkenalkan diri 3. Memperhatikan 3. Menjelaskan TIU dan TIK 4. Menyebutkan materi 5. Menjawab pertanyaan Tanya jawab 4. Memperhatikan Ceramah Ceramah Ceramah Media Metode Ceramah 5 Menit Pembukaan :

yang akan diberikan 5. Apersepsi pengetahuan yang dimiliki keluarga tentang ISPA

Fase kerja

15 Menit

Pelaksanaan : 1. Menjelaskan tentang pengertian ISPA 2. Menjelaskan tentang penyebab ISPA 3. Menjelaskan tentang tanda gejala anak terserang ISPA 4. Menjelaskan tentang penatalaksanaan ISPA 5. Menjelaskan dan mendemonstarikan teknik batuk efektif 4. Memperhatikan mendengarkan 5. Memperhatikan mendengarkan mendemonstrasikan & Flip chart Ceramah & Flip chart Ceramah 1. Memperhatikan mendengarkan 2. Memperhatikan mendengarkan 3. Memperhatikan mendengarkan & Flip chart Ceramah & Flip chart Ceramah & Flip chart Ceramah

Fase terminasi

5 Menit Evaluasi : 1. Memberikan kesempatan pada 1. Mendengarkan memperhatikan ceramah Tanya

keluarga Tn. M untuk menanyakan sudah dijelaskan yang

bertanya

jawab

2. Memberikan jawaban 2. Memperhatikan tentang peserta 3. Menyimpulkan Materi 3. Memperhatikan mendengarkan 4. Membagikan kepada peserta 5. Menutup acara dan 5. Menjawab terima leaflet 4. Menerima pertanyaan mendengarkan

&

Ceramah

&

Leflet

Ceramah

mengucapkan kasih

6. Mengucapkan salam

6. Menjawab salam

H. EVALUASI 1. Evaluasi Persiapan a. Menyiapkan materi tentang ISPA b. Pengaturan tempat dan waktu yang tepat c. Melakukan kontrak waktu dengan peserta untuk dilakukan pendidikan kesehatan tentang ISPA d. Menyiapkan Flip Chart dan leaflet tentang ISPA yang digunakan sebagai media SAP e. Menyiapkan alat dan bahan untuk demonstrasi 2. Evaluasi proses a. Peserta bersikap kooperatif terhadap penjelasan yang diberikan oleh penyaji/ perawat b. Peserta terlibat secara aktif dalam proses penyuluhan 3. Evaluasi Hasil : tes lisan pada akhir kegiatan : a. 80 % Mampu menyebutkan pengertian ISPA b. 80 % Mampu menyebutkan penyebab ISPA

c. 80 % Mampu menyebutkan tanda dan gejala ISPA d. 80 % Mampu menyebutkan penatalaksanaan dari ISPA

I. LAMPIRAN 1. Materi 2. Leaflet 3. Lembar evaluasi

LAMPIRAN MATERI

A. INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT (ISPA) 1. Pengertian ISPA ISPA adalah infeksi saluran pernafasan akut yang terjadi secara tiba tiba, menyerang hidung, tenggorokan, telinga bagian tengah serta saluran nafas bagian dalam sampai ke paru paru. Ini merupakan kondisi umum yang mengenai kebanyakan orang pada waktu tertentu. Infeksi pernafasan akut (ISPA) adalah penyakit infeksi pada saluran pernafasan atas maupun bawah, yang disebabkan oleh masuknya kuman mikroorganisme (bakteri dan virus) kedalam organ saluran pernafasan yang berlangsung selama 14 hari. Istilah ISPA meliputi tiga unsur yakni infeksi, saluran pernafasan, dan akut. Infeksi adalah masuknya kuman atau mikroorganisme kedalam tubuh manusia dan berkembang sehingga menimbulkan gejala penyakit. Saluran pernafasan adalah organ mulai dari hidung hingga alveoli, beserta organ adneksa lainnya seperti sinus-sinus, rongga telinga tengah, dan pleura. Sedangkan infeksi akut adalah infeksi yang berlangsung sampai dengan 14 hari. Batas 14 hari diambil untuk menunjukkan proses akut dari suatu penyakit.

2. Penyebab ISPA a) Bakteri, misal: Staphilococcus.

b) Virus, misal: virus influenza c) Jamur, misal: Candida Albican

d) Aspirasi (tersedak) karena makanan e) f) Kurang gizi Tertular dari penderita lain melalui ludah saat penderita bersin

g) Tempat tinggal yang kurang sehat, misalnya : Ventilasi kurang Lingkungan rumah yang banyak debu Lantai yang lembab

3. Tanda dan Gejala Terserang ISPA antara lain: a. Batuk terjadi karena produksi mukus meningkat, sehingga terakumulasi pada trakea yang kemudian menimbulkan batuk. Batuk juga bisa terjadi karena iritasi pada bronkus. Sifat batuk dimulai dari batuk kering (non produktif) kemudian setelah timbul peradangan menjadi produktif (menghasilkan sputum). b. Kesulitan bernafas Akumulasi mukus di trakea akan mengakibatkan saluran nafas tersumbat sehingga mengalami kesulitan dalam bernafas c. Sakit tenggorokan Terjadi iritasi jalan nafas akibat pembengkakan akan merangsang ujung dendrit oleh nervus, untuk menstimulasi pelepasan kemoreseptor yaitu bradikinin dan serotonin sehingga terjadi perangsangan nyeri pada tenggorokan d. Demam Infeksi jalan nafas juga mengakibatkan munculnya demam, ini sebagai mekanisme pertahanan tubuh dalam melawan mikroorganisme yang masuk. e. Pilek yaitu mengeluarkan lendir atau ingus dari hidung.

4. Penatalaksaan ISPA saat di rumah antara lain : a. Perilaku bersih dan sehat b. Sering mencuci tangan, karena mencuci tangan dapat mencegah penyebaran infeksi c. Berikan makanan yang cukup gizi, sedikit-sedikit tetapi berulang-ulang yaitu lebih sering dari biasanya, lebih-lebih jika muntah. Pemberian ASI pada bayi yang menyusui tetap diteruskan. Makan diet yang bergizi untuk mendukung daya tahan tubuh terhadap serangan infeksi pernafasan d. Hindari iritan (debu, bahan kimia, asap ) serta melindungi diri dari kontak dengan orang yang berpotensi terinfeksi serta Usahakan lingkungan tempat tinggal yang sehat yaitu yang berventilasi cukup

e.

jika batuk cara mengatasi dengan cara memberi obat yang aman yaitu dengan ramuan tradisional yaitu jeruk nipis sendok the dicampur dengan kecap atau madu sendok the, diberikan tiga kali sehari.

f. Bila demam beri kompres air hangat, gunakan pakaian yang cukup tipis tidak terlalu ketat. Untuk anak usia 2 bulan samapi 5 bulan demam diatasi dengan memberikan parasetamol atau dengan kompres, bayi di bawah 2 bulan dengan demam harus segera dirujuk. g. Bila hidung tersumbat karena pilek bersihkan lubang hidung dengan sapu tangan yang bersih atau menggunakan kapas yang sudah dibasahi dengan air hangat untuk mempercepat kesenambungan dan meng-hindari komplikasi yang lebih parah. serta berikan inhalasi sederhana yaitu sebagai berikut : Campurkan minyak kayu putih dengan air panas dalam baskom dengan perbandingan 2-3 tetes minyak kayu putih untuk 250 ml (1 gelas) air hangat Tempatkan pasien dan campuran tersebut di ruangan tertutup supaya uap tidak tercampur denga udara bebas. Hirup uap dari campuran tersebut selama 5-10 menit atau pasien sudah merasa lega dengan pernafasannya h. Meningkatkan istirahat minimal 8 jam per hari

LAMPIRAN EVALUASI

1.

Sebutkan pengertian ISPA ISPA adalah infeksi saluran pernafasan akut yang terjadi secara tiba tiba, menyerang hidung, tenggorokan, telinga bagian tengah serta saluran nafas bagian dalam sampai ke paru paru. Ini merupakan kondisi umum yang mengenai kebanyakan orang pada waktu tertentu.

2.

Sebutkan salah satu cara penanganan ISPA di rumah a. Perilaku bersih dan sehat b. Sering mencuci tangan, karena mencuci tangan dapat mencegah penyebaran infeksi c. Berikan makanan yang cukup gizi, sedikit-sedikit tetapi berulang-ulang yaitu lebih sering dari biasanya, lebih-lebih jika muntah. Pemberian ASI pada bayi yang menyusui tetap diteruskan. Makan diet yang bergizi untuk mendukung daya tahan tubuh terhadap serangan infeksi pernafasan d. Hindari iritan (debu, bahan kimia, asap ) serta melindungi diri dari kontak dengan orang yang berpotensi terinfeksi serta Usahakan lingkungan tempat tinggal yang sehat yaitu yang berventilasi cukup e. jika batuk cara mengatasi dengan cara memberi obat yang aman yaitu dengan ramuan tradisional yaitu jeruk nipis sendok the dicampur dengan kecap atau madu sendok the, diberikan tiga kali sehari. f. Bila demam beri kompres air hangat, gunakan pakaian yang cukup tipis tidak terlalu ketat. Untuk anak usia 2 bulan samapi 5 bulan demam diatasi dengan memberikan parasetamol atau dengan kompres, bayi di bawah 2 bulan dengan demam harus segera dirujuk. g. Bila hidung tersumbat karena pilek bersihkan lubang hidung dengan sapu tangan yang bersih atau menggunakan kapas yang sudah dibasahi dengan air hangat untuk mempercepat kesenambungan dan meng-hindari komplikasi yang lebih parah. h. Meningkatkan istirahat minimal 8 jam per hari

DAFTAR PUSTAKA Effensi, N. (2000). Dasar-dasar perawatan kesehatan masyarakat. Jakareta : EGC. Naning, R. (2002). Infeksi saluran pernapasan akut (handout kuliah ilmu kesehatan anak) PSIK FK UGM. Ngastiyah. (2005). Perawatan anak sakit. Jakarta : EGC. Nursalam. (2001). Proses dan dokumentasi keperawatan konsep dan praktik. Jakarta : Salemba Medika

Anda mungkin juga menyukai