Anda di halaman 1dari 4

BAB V PENUTUP 5.

1 Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan pada bab satu sampai dengan bab empat, maka dapat diperoleh simpulan sebagai berikut : Indikator-indikator yang mengalami perubahan atau penurunan kinerja terbesar diantaranya adalah melemahnya organisasi yang mewadahi masyarakat lokal, tidak adanya ciri khas kawasan, menurunnya kinerja kegiatan industri alas kaki, penurunan kualitas infrastruktur dan daya saing ekonomi kawasan. Indikator-indikator yang termasuk ke dalam kuadran pertama (mempunyai nilai tingkat kinerja rendah dan nilai tingkat kepentingan tinggi) adalah ciri khas kawasan, organisasi sosial, kualitas dan pelayanan infrastruktur, dan kinerja perdagangan dan industri berbasis alas kaki. Indikator-indikator yang termasuk ke dalam kuadran kedua (mempunyai nilai tingkat kinerja tinggi dan nilai tingkat kepentingan tinggi) adalah daya saing ekonomi kawasan dan physical amenities. Indikator-indikator yang termasuk ke dalam kuadran ketiga (mempunyai nilai tingkat kinerja rendah dan nilai tingkat kepentingan rendah) adalah dukungan pemerintah Indikator-indikator yang termasuk ke dalam kuadran keempat (mempunyai nilai tingkat kinerja rendah dan niali tingkat kepentingan tinggi) adalah nilai properti, kualitas ekologi, dan mutasi penduduk keluar kawasan. Arahan pengembangan kawasan industri kreatif alas kaki di Wedoro sebagai berikut: 89

90 1. Atribut Fisik Penataan kawasan industri alas kaki agar siap menjalankan konsep wisata industri Main street renewal (Menata kembali jalan utama di kawasan Wedoro dengan konsep shopping promenade) Pembenahan street furniture (entry point, public corridor, building, interior, signage) Pembangunan fasilitas parkir yang memadai (membuat parkir komunal, untuk mengurangi pergerakan dengan kendaraan bermotor) Perbaikan dan pelebaran jalan di Kawasan Wedoro Pembangunan bangunan yang nantinya menjadi tempat showroom alas kaki berskala nasional, pusat development produk alas kaki, dan kantor asosisasi pengerajin dan pedagang alas kaki Pembangunan pedestrian di jalan utama Wedoro, dengan desain yang lebar dan nyaman (agar cocok digunakan untuk shopping promenade) Pembangunan kanopi hidup (dengan menggunakan tanaman rambat, seperti anggur, untuk mengurangi panas dan menjaga kenyamanan pengunjung) 2. Atribut Ekonomi Membuat event-event khusus alas kaki skala regional dengan promosi media cetak dan elektronik

91 Berkerjasama dengan universitas sekitar, untuk membuat event yang berkaitan dengan alas kaki di Wedoro Membuat konsep paket wisata industri dalam proses pembuatan alas kaki di Wedoro Membuat konsep shopping promenade di jalanan utama Wedoro Menempatkan produk alas kaki Wedoro dimata pelanggan sebagai produk yang murah tapi tidak murahan, tahan lama dan berkualitas Peningkatan kualitas produk alas kaki, baik yang diproduksi oleh pengerajin maupun yang dijual oleh pengerajin di Wedoro 3. Atribut Sosial Pendirian kembali asosiasi pedagang dan pengerajin alas kaki di Wedoro Meningkatkan keuntungan apabila bergabung dengan asosiasi (bisa ikut pameran ke luar negeri, dapat jaringan pemasaran yang lebih luas, dan sebagainya) Merancang visi dan misi juga kolaborasi antara pengerajin dan pedagang di kawasan industri kreatif alas kaki Wedoro Menggandeng pihak ketiga, baik swasta, maupun akademisi untuk berpartisipasi dalam pembiayaan dan penelitian pengembangan Wedoro

92 5.2 Saran dan Rekomendasi Dari hasil penelitian ini, maka beberapa saran terhadap stakeholders setempat dan rekomendasi penelitian yang dapat diberikan adalah sebagai berikut : 1. Dalam melakukan implementasi arahan pengembangan kawasan sentra industri kreatif alas kaki Wedoro, hendaknya para stakeholder saling memiliki visi-misi yang sama, saling membantu, dan diharapkan mencari sumber pendanaan yang mampu menanggung semua pembiayaan arahan pengembangan ini. 2. Rekomendasi studi lanjutan: a. Studi tentang identifikasi pengembangan desain dan kualitas produksi alas kaki Wedoro, sehingga ada pengembangan dari sisi produk unggulan kawasan Wedoro. b. Studi mengenai dampak pengembangan kawasan sentra industri kreatif Wedoro, berdasarkan aspek-aspek city marketing.

Anda mungkin juga menyukai