Ir.Budhiaji MM
Anestesi (pembiusan; berasal dari bahasa Yunani an-tidak, tanpa dan aesthtos, persepsi, kemampuan untuk merasa), secara umum berarti suatu tindakan menghilangkan rasa sakit ketika melakukan pembedahan dan berbagai prosedur lainnya yang menimbulkan rasa sakit pada tubuh. Istilah anestesi digunakan pertama kali oleh Oliver Wendel Holmes Sr pada tahun 1846.
Beberapa tipe anestesi adalah: Pembiusan total hilangnya kesadaran total Pembiusan lokal hilangnya rasa pada daerah tertentu yang diinginkan (pada sebagian kecil daerah tubuh). Pembiusan regional hilangnya rasa pada bagian yang lebih luas dari tubuh oleh blokade selektif pada jaringan spinal atau saraf yang berhubungan dengannya
Pembiusan lokal atau anestesi lokal adalah salah satu jenis anestesi yang hanya melumpuhkan sebagian tubuh manusia dan tanpa menyebabkan manusia kehilangan kesadaran. Obat bius jenis ini bila digunakan dalam operasi pembedahan, maka setelah selesai operasi tidak membuat lama waktu penyembuhan operasi.
saya sedang giat melakukan bius lokal. tanpa dokter. yeah, saya cuma mahasiswa teknik yang biasa-biasa saja, tapi untuk urusan anestesi lokal seperti ini, saya sudah terlatih. sejak sepuluh tahun yang lalu, rasa sakit ini sering muncul. kadang penyebabnya jelas, kadang tiba-tiba ada begitu saja. kalau sudah terjadi, yang ada saya tidak bisa berbuat apa-apa dan akibatnya kegiatan saya terganggu. maka dari itu saya mencari cara bagaimana menyelesaikannya.
dan itulah jalan keluar yang saya pilih. membius lokal pada bagian yang sakit, dan saya pun masih bisa melakukan tugas-tugas saya seperti biasa. pilihan ini pun bukan berdasar ego saya semata, namun demi kepentingan semua pihak. awalnya saya rasa itu terlihat kejam, namun tidak juga. paling tidak menurut pandangan saya. lagipula bius lokal tidak mematikan seluruh kesadaran saya. yang jelas selama rasa sakit, pedih, kecewa, takut, dan yang lain-lain itu mau memalingkan mukanya dari saya sejenak saja, saya bisa tenang dan melanjutkan hidup. Akhirnya Beliau Berpulang Juga
ANESTESI UMUM
Adalah tindakan meniadakan nyeri secara sentral disertai hilangnya kesadaran dan bersifat irreversible
Komponen ideal
1. Hipnotik 2. Analgesi 3. Relaksasi otot
2. Perektal
Biasanya pada anak
3. Perinhalasi
FAKTOR-FAKTOR
Faktor respirasi diffusi di alveolus tekanan parsial gas tertentu Faktor sirkulasi konsentrasi zat anestesi di arterial > vena Faktor jaringan Faktor zat anestesi potensi beda Faktor lain ventilasi, curah jantung, suhu
Lidah jatuh ke hipofaring Lendir jalan nafas, muntahan, perdarahan, benda asing, gigi palsu, Spasme laring
1. 2. 3.
Diagnosis adanya masalah Perkiraan kemungkinan terjadi kegawatan Evaluasi hasil suatu tindakan
YANG DIMONITOR
Tingkat kedalaman anestesi Suhu Kardiovaskuler Nadi EKG Tekanan darah Produksi urin Perdarahan respirasi