Anda di halaman 1dari 11

MODUL KULIAH : MEKANIKA FLUIDA DAN HIROLIKA SKS : 3

Oleh : Acep Hidayat,ST,MT.

Jurusan Teknik Perencanaan Fakultas Teknik Perencanaan dan Desain Universitas Mercu Buana Jakarta 2011
Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.

11

Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

MODUL 10 KLASIFIKASI SALURAN TERBUKA

11

Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

DAFTAR ISI
Pengantar 4 Tujuan Instruksional Umum 4 Tujuan Instruksional Khusus 4 I. Definisi 5 II. Penghantar Aliran ( Flow Coveyance ) 5 III. Elemen Geometri 6

11

Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

KLASIFIKASI SALURAN TERBUKA

1. Pengantar. Hidrolika adalah bagian dari hidromekanika yang berhubungan dengan gerak air diantaranya gerakan air pada aliran terbuka.

2. Tujuan Instruksional Umum Setelah menyelesaikan modul ini mahasiswa mampu untuk memahami : a. Prinsip dasar hidrolika yang berhubungan dengan fenomena aliran saluran terbuka.

3. Tujuan Instruksional Khusus Setelah mahasiswa menyelesaikan modul ini diharapkan dapat memenuhi hal-hal sebagai berikut : a. Mahasiswa mampu menjelaskan karateristik umum aliran saluran terbuka dalam hubungannya dengan perubahan waktu, tempat dan elemen geometri saluran dimana aliran terjadi. b. Mahasiswa mampu menjelaskan hubungan aliran saluran terbuka dengan viscositas cairan dan gaya gravitasi .

11

Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

KLASIFIKASI SALURAN TERBUKA I. Definisi Hidrolika adalah bagian dari Hidrodinamika yang terkait dengan gerak air atau mekanika aliran. Ditinjau dari mekanika aliran, terdapat dua : 1. Macam aliran yaitu aliran saluran tertutup dan aliran saluran terbuka. Dua macam aliran tersebut dalam banyak hal mempunyai kesamaan tetapi berbeda dalam satu ketentuan penting. 2. Perbedaan tersebut adalah pada keberadaan permukaan bebas; aliran saluran terbuka mempunyai permukaan bebas, sedang aliran saluran tertutup tidak mempunyai permukaan bebas karena air mengisi seluruh penampang saluran. Dengan demikian aliran saluran terbuka mempunyai permukaan yang berhubungan dengan atmosfer, sedang aliran saluran tertutup tidak mempunyai hubungan langsung dengan tekanan atmosfer. Di dalam modul ini yang dibahas adalah aliran saluran terbuka (open channel flow) yang sangat erat hubungannya dengan teknik sipil. Dengan demikian aliran saluran terbuka mempunyai permukaan yang berhubungan dengan atmosfer, sedang aliran saluran tertutup tidak mempunyai hubungan langsung dengan tekanan atmosfer. II. Penghantar Aliran ( Flow Coveyance ). Seperti yang harus di ketahui, air mengalir dari hulu ke hilir ( kecuali ada gaya yang menyebabkan aliran ke arah misalnya : Permukaan air danau atau Permukaan air laut. sebaliknya ) sampai mencapai suatu elevasi permukaan air tertentu,

Tendensi/kecenderungan ini ditunjukkan oleh aliran di saluran alam yaitu sungai.


11
Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

Perjalanan air dapat juga ditambah oleh bangunan-bangunan yangdibuat oleh manusia, seperti : Saluran Irigasi Saluran Pipa Saluran Gorong-gorong Saluran buatan yang lain atau kanal. Walaupun pada umumnya

Perencanaan saluran ditujukan untuk karakteristik saluran buatan, namun konsep hidrauliknya dapat juga diterapkan sama baiknya pada saluran alam. Apabila saluran terbuka terhadap atmosfer, seperti sungai, kanal, gorong-gorong, maka alirannya disebut aliran saluran terbuka (open channel flow ) atau aliran permukaaan bebas ( free surface flow ). Apabila aliran mempunyai penampang penuh seperti aliran melalui suatu pipa,disebut aliran saluran tertutup atau aliran penuh (fullflow). III. Elemen Geometri 1. Luas penampang (area) 2. Lebar Permukaan (top width) 3. Keliling Basah (Wetted Parimeter) dan 4. Jari-jari Hydraulik (Hydraulic Radius). Yang dimaksud dengan penampang saluran (channel crosssection) adalah penampang yang diambil tegak lurus arah aliran, sedang penampang yang diambil vertical disebut penampang vertikal (vertical section). Dengan demikian apabila dasar saluran terletak horizontal maka penampang saluran akan sama dengan penampang vertikal. Saluran buatan biasanya direncanakan dengan penampang beraturan menurut bentuk geometri yang biasa Digunakan Di dalam praktek yaitu bentuk-bentuk :
11
Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

Trapesium Persegi Panjang Segitiga Lingkaran Parabola

I. Bentuk Saluran. Di dalam praktek yaitu bentuk-bentuk : Trapesium Persegi Panjang Segitiga Lingkaran Parabola

1.1. Fungsi dari bentuk saluran : 1.1.1 Bentuk penampang trapezium adalah bentuk yang yang biasa digunakan digunakan untuk : Saluran-saluran irigasi atau Saluran saluran drainase

Karena menyerupai menyerupai bentuk bentuk saluran alam, alam, dimana kemiringan tebingnya menyesuaikan dengan dengan sudut sudut lereng lereng alam dari dari tanah yang digunakan digunakan untuk saluran tersebut.

1.1.1. Bentuk penampang persegiempat/ segitiga. Bentuk penampang persegiempat atau segitiga merupakan penyederhanaan penyederhanaan dari bentuk trapezium yang yang biasanya digunakan untuk saluran saluran-saluran drainase yang yang melalui lahan lahan-lahan yang yang sempit.Bentuk penampang penampang lingkaran biasanya digunakan digunakan pada pada perlintasan dengan dengan jalan;
11 7
Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

saluran ini disebut gorong-gorong gorong-gorong(culvert culvert). 1.1.2. Bentuk penampang lingkaran. Bentuk penampang penampang lingkaran biasanya digunakan digunakan pada pada perlintasan perlintasan dengan dengan jalan; saluran ini disebut gorong-gorong gorong-gorong (culvert culvert).

Elemen geometri penampang memanjang saluran terbuka dapat dapat dilihat pada pada Gb.1.1 berikut ini: ini:

y d

Penampang melintang

Datum Gambar 1.1 Penampang memanjang dan penampang melintang aliran saluran terbuka

Kedalaman Aliran ( hydraulic depth ) Dengan Dengan notasi d adalah adalah kedalaman dari penampang aliran, sedang kedalamanya adalah adalah kedalaman vertika l( l(lihatGb.1.4), dalam dalam hal hal sudut kemiringan dasar dasar saluran sama sama dengan dengan maka : d = y cos , atau y=

Duga ( Stage ) adalah adalah elevasi elevasi atau jarak vertikal dari dari permukaan permukaan air di atas suatu datum (bidang bidang persamaan persamaan) `Lebar Permukaan ( top width ).
11
Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

adalah bebas (lihat Gb.1.2). Notasi atau adalah lebar lebar penampang penampang saluran saluran pada pada permukaan bebas simbol simbol yang digunakan digunakan untuk lebar permukaan adalah adalah T, dan satuannya adalah satuan panjang.

Luas Penampang ( Area ) Mengacu Mengacu pada luas penampang penampang melintang dari aliran aliran di dalam dalam saluran saluran. Notasi Notasi atau simbol simbol yang digunakan digunakan untuk luas penampang ini adalah A, dan satuannya adalah satuan luas. luas. Keliling Basah ( Wetted Parimeter ) Suatu penampang penampang aliran aliran didefinisikan sebagai bagian/porsi bagian/porsi dari parameter penampang penampang aliran yang yang bersentuhan bersentuhan (kontak kontak) dengan dengan batas batas benda padat padat yaitu dasar dan/atau dinding dinding saluran. saluran. Notasi atau simbol yang digunakan untuk keliling basah basah ini ini adalah adalah P.

T Luas penampang

Keliling basah Gambar 1.2. Parameter Lebar Permukaan (T), Lebar Dasar (B), Luas Penampang danKeliling basah suatu aliran

Jari Jari Hidraulik ( hydraulic radius ). Definisi dari jari jari jari jari hydraulik hydraulik adalah adalah luas penampang dibagi dibagi keliling keliling basah, dan oleh karena itu mempunyai mempunyai satuan panjang; panjang; notasi atau simbul yang yang digunakan digunakan adalah kondisi aliran aliran yang
11 9
Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.
Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

R Untuk

spesifik spesifik, jarijari-jari hydraulik parameter parameter geometrik dari saluran. saluran.

sering

kali

dapat dapat

dihubungkan dihubungkan

langsung dengan dengan

R= Kedalaman Hidraulik ( Hidraulic Depth ) Dari suatu penampang aliran adalah luas penampang dibagi lebar permukaan dan mempunyai symbol dengan notasi D.

D=

Penampang Saluran Lebar Sekali ( Wide Open Channel ). Adalah lebar sekali dimana dimana berlaku berlaku Adalah suatu penampang penampang saluran saluran terbuka terbuka yang lebar pendekatan pendekatan sebagai saluran saluran terbuka berpenampang berpenampang persegiempat persegiempat dengan lebar yang jauh lebih besar besar daripada kedalaman kedalaman aliran B >>y, dan keliling basah P disamakan Dengan demikian demikian maka luas luas penampang A = B . y ;P = B sehingga : dengan dengan lebar saluran B.

D=

=y

11

10

Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

Refererensi : 1. Bruce R.monson, 2004, Mekanika Fluida jilid 1 ed.4 2. Fluid Mechanics Module by Joseph Cataldo.

11

11

Mekanika Fluida Dan Hidrolika Ir Acep Hidayat ST.

Pusat Pengembangan Bahan Ajar Universitas Mercu Buana

Anda mungkin juga menyukai