Angina Ludwig
Angina Ludwig
Angina Ludwig Angina ludwig merupakan peradangan selulitis dari bagian superior ruang suprahioid, yang ditandai dengan pembengkakan (edema) pada bagian bawah ruang submandibula yang biasanya keras dan berwarna kemerahan atau kecoklatan
ETIOLOGI
Etiologi angina Ludwig antara lain karena trauma bagian dalam mulut, karies gigi, infeksi akar gigi ( premolar & molar ), sistem imunitas tubuh yang lemah, tindik lidah. Jika infeksi berasal dari gigi, organisme pembentuk gas tipe anaerob sangat dominan. Jika infeksi bukan berasal dari daerah gigi, biasanya disebabkan oleh streptococcus dan staphylococcus
Kuman Aerob
alfa Streptococcus
Anaerob
B.Melaninogenicus
Veillonella
beta
Staphylococcus aureus Klebsiella Sp. Proteus Sp.
Fusobact. nucleatum
Pepto Strep. Sp.
Karies gigi
infeksi
Flora mulut
Tulang kortikal
GEJALA KLINIS
Gejala klinis yang timbul adalah
Demam Nyeri tenggorokan dan leher disertai pembengkakan di daerah submandibular yang tampak hiperemis Drooling dan trismus Nyeri tekan dan keras pada perabaan (seperti kayu). Dasar mulut membengkak, dapat mendorong lidah ke atas belakang sehingga menimbulkan sesak nafas.
DIAGNOSIS
Diagnosis ditegakkan berdasarkan: Anamnesis, gambaran klinis, pemeriksaan penunjang. Dari anamnesis didapatkan gejala berupa rasa nyeri pada leher, biasanya juga didapatkan adanya riwayat sakit gigi, mengorek, dan mencabut gigi.
DIAGNOSIS BANDING
Keterangan Terjadinya Ukuran Nyeri Angina Ludwig Akut Besar Tajam & menyebar Abses Gigi Kronik Kecil Lokal
Batas Palpasi
Pus Keparahan Bakteri
Jelas Kenyal
Ada Kurang Anaerob
PENATALAKSANAAN
Penanganan yang utama adalah menjamin jalan nafas yang stabil ( mis : trakeostomi yang dilakukan dengan anestesia lokal ). Kemudian diberikan antibiotik dosis tinggi dan berspektrum luas secara untuk organisme gram-positif dan gram-negatif serta kuman aerob dan anaerob ( mis : Penicillin G, Clindamycin hydrochloride ).
PENATALAKSANAAN
Dexamethasone diberikan untuk mengurangi edema dan perlindungan jalan nafas. Eksplorasi untuk evaluasi pus, jika terdapat pus dilakukan insisi dan drainase. Perlu juga dilakukan pengobatan terhadap infeksi gigi untuk mencegah kekambuhan, Pasien dirawat inap sampai infeksi reda.
PENCEGAHAN
Pemeriksaan gigi ke dokter secara teratur dan rutin, penanganan infeksi gigi dan mulut yang tepat dapat mencegah kondisi yang akan meningkatkan terjadinya angina Ludwig.