Anda di halaman 1dari 9

ILUSTRASI KASUS

Seorang pasien laki-laki berumur 8 tahun dirawat dibangsal Neurologi RS Ahmad Muchtar Bukit Tinggi pada tanggal 26 April 2013 dengan : Keluhan Utama : Muntah setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Riwayat Penyakit Sekarang: Muntah 3 jam setelah mengalami kecelakaan lalu lintas, Muntah sebanyak 5 kali, tidak menyemprot, berisi apa yang dimakan. Awalnya pasien sedang menyeberang jalan. Lalu sebuah sepeda motor lewat dan menyenggol pasien. Kepala pasien terbentur dengan rem motor, lalu pasien terjatuh ke aspal dan pasien tidak sadarkan diri lebih kurang 15 menit. Saat dibawa ke rumah sakit pasien sadar. Pusing setelah 3 jam masuk rumah sakit. Pusing dirasakan seperti berputar, bertambah saat berubah posisi, berkurang dengan memejamkan mata dan berbaring. Sakit kepala setelah 3 jam masuk rumah sakit. Sakit terutama dirasakan pada bagian kepala yang bengkak. Pasien tidak bisa mengingat kejadian sebelumnya Mual tidak ada keluar darah dari telinga dan hidung tidak ada lemah anggota gerak tidak ada BAB dan BAK lancar

Riwayat Penyakit Dahulu : Tidak pernah menderita sakit yang menyebabkan pasien dirawat sebelumnya

Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada berhubungan dengan penyakit yang diderita pasien saat ini.

Riwayat Pekerjaan dan Kebiasaan: Pasien seorang siswa SD PEMERIKSAAN FISIK: Vital Sign : Keadaan umum Kesadaran Suhu Status Internus : Kepala : edema pada regio temporal kiri ukuran 3 x 3 cm Kulit : tidak ada kelainan. KGB : tidak teraba pembesaran. Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik. Leher : JVP 5-2 cmH2O. Paru I Pa Pk Au Jantung : gerakan simetris kiri = kanan : fremitus kiri = kanan : sonor kiri = kanan : vesikuler, rhonkhi (-), wheezing (-) I Pa : iktus tidak terlihat : iktus teraba 1 jari medial LMCS RIC V : Sedang : CMC : 37,2 C Frekuensi nadi Frekuensi nafas : 74 x / menit : 20 x / menit

Pk Au Perut I Pa Pk Au Punggung

: batas jantung dalam batas normal : murni, teratur, bising (-)

: tidak membuncit : hepar dan lien tidak teraba : timpani : bising usus (+) Normal I Pa Pk : Penonjolan (-) : Nyeri tekan (-) : Nyeri ketok (-)

Genitalia

: tidak diperiksa. :

Status Neurologis

1. GCS E3M6V5 (CMC) 2. Tanda rangsangan meningeal : (-) 3. Tanda peningkatan tekanan intrakranial : (-) 4. Nn. Kranialis : a. N I b. N II 5. Motorik : kanan eutonus 555 eutrofi kiri eutonus 555 eutrofi : penciuman baik :

Ekstremitas superior Tonus Kekuatan Trofi

Ekstremitas inferior Tonus Kekuatan Trofi 5. Sensorik 6. Otonom eutonus 555 eutrofi : Hipoestesi daerah dermatom L 4-5 : BAK dan BAB terkontrol APR++/+ eutonus 555 eutrofi

7. Refleks fisiologis : KPR ++/+ 8. Reflek patologis : Babinsky Chaddock : -/: -/-

Gordon Oppenheim

: -/: -/-

9. Pemeriksaan : Naffzinger (+) Patrick -/- Kontra Patrick -/Pemeriksaan laboratorium : Darah Hb Leukosit : 12,4 gr% : 9.400/mm3 Ht GDS : 37% : 111 mg/dl

Trombosit : 223.000 / mm3 Ureum : 38 mg/dl

Kreatinin : 1 mg/dl

DIAGNOSIS Diagnosis klinis Diagnosis topik Diagnosis etiologi : Ischialgia sinistra : Radiks L 4-5 : non spesifik

Diagnosis Sekunder : Hipertensi stage II

PEMERIKSAAN PENUNJANG Foto Rontgen Lumbo sakral AP dan lateral Kesan: spondilolistesis EMG MRI

TERAPI 1. Umum 2. Khusus Gaba pontin 2 x 300 mg (PO) Amitriptilin 1 x 25 mg(PO) Ultracet 3 x 1 tablet Mional 3 x 1 tablet Tidur dengan alas keras selama 2-3 minggu Pasang korset lumbal Bila membaik lakukan fisioterapi Diet MB RG

PROGNOSIS

Quo ad sanam : dubia at bonam Quo ad vitam : bonam

Follow up 6 juni 2013 S/ : Nyeri pinggang bawah (+) Tidak BAB 2 hari O/ : KU Sdg SI SN Kes CMC TD 180/90 Nadi 84x/menit Nfs 22x/menit T 36,8

: Dalam Batas Normal : GCS 15 E4M6V5, TRM (-), , peningkatan TIK (-)

Nn. cranialis : pupil isokhor , diameter 3mm/3mm, refleks cahaya (+) Motorik : atas: 555/555 bawah: 555/555

Sensorik : rasa raba menurun pada kaki kiri Otonom : neurogenic bladder (-) A/ ischialgia sinistra

Terapi: Umum : Diet MB rendah garam Khusus: Gaba pontin 2 x 300 mg (PO) Amitriptilin 1 x 25 mg(PO)

Vitracet 3 x 1 tablet Mional 3 x 1 tablet

DISKUSI

Telah dilaporkan kasus seorang pasien perempuan, umur 56 tahun yang dirawat di bangsal Neurologi RS. Dr. M. Djamil Padang dengan diagnosis klinis Ischialgia sinistra e.c suspect HNP. Dari anamnesis didapatkan bahwa nyeri pinggang menjalar ke pergelangan kaki kiri. Nyeri dirasakan meningkat bila OS bergerak dan mengedan sehingga OS tidak mampu maupun berjalan. Pemeriksaan neurologis menunjukkan pasien sudah merasa nyeri di pinggang kiri pada test laseque sudut 40 dan tes kernig pada sudut 120. Pada pemeriksaan untuk ischialgia hasil positif ditemukan pada test Naffziger, sedangkan pada test Patrick negatif. Hal ini menunjukkan suatu ischialgia sebagai perwujudan lesi iritatif terhadap serabut radiks, termasuk didalamnya adalah HNP. Pada pemeriksaan sensorik, terdapat hipoastesi pada dermatom L 4-5. Hal ini menunjukkan suatu lesi perifer pada L4-5. keadaan tersebut diperkuat dengan menurunnya refleks APR yang menggambarkan suatu manifestasi klinis dari HNP diskus L4-5. Pada pasien ini belum bisa ditegakkan diagnosis pasti karena belum didapatkan hasil dari pemeriksaan penunjang. Terapi umum pada pasien ini adalah bedrest total dengan alas keras selama 2-3 minggu, bila membaik lakukan fisioterapi dan MB rendah garam untuk hipertensinya. Terapi khususnya adalah Gaba pontin 2 x 300 mg (PO),Amitriptilin 1 x 25 mg(PO),Vitracet 3 x 1 tablet,Mional 3 x 1 tablet.

Anda mungkin juga menyukai